Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Komunitas

Beri Pemahaman Dhamma Umat Buddha, Tim Dhamma Visuddhi Gelar Dhammatalk

Dengan narasumber YM. Bhikkhu Uttaranana (Tangerang) pada Selasa (19/11/19) malam di Ballroom lantai 18, Aston Makassar Hotel & Convention Center,

Penulis: CitizenReporter | Editor: Ansar
Citizen Reporter
Bhikkhu Uttaranana sedang membahas materi “How Do The One Has Best Life Live”. 

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Guna memberikan pemahaman Dhamma kepada umat Buddha, Tim Dhamma Visuddhi menggelar kegiatan Dhammatalk (Perbincangan Dhamma) bertema “How Do The One Has Best Life Live?” (Bagaimana seseorang yang memiliki kehidupan terbaik menjalani kehidupan?)

Dengan narasumber YM. Bhikkhu Uttaranana (Tangerang) pada Selasa (19/11/19) malam di Ballroom lantai 18, Aston Makassar Hotel & Convention Center, Makassar.

Mengawali pembahasannya Bhikkhu Uttaranana mengatakan seseorang yang ingin bahagia dan ingin orang lain bahagia perlu memunculkan sebab-sebab munculnya kebahagiaan, yaitu kebajikan.

Dalam satu sutta Sang Buddha mengatakan, “Jangan takut untuk berbuat kebajikan. Karena kebajikan merupakan penanda kebahagiaan”.

Semua orang ingin memiliki kehidupan yang terbaik. Untuk itu bagaimanakah seseorang yang memiliki kehidupan terbaik menjalani kehidupan? Dalam Samyutta Nikaya, Sang Buddha memberikan jawaban terhadap pertanyaan yang diajukan oleh seorang Dewa :

“Apa harta terbaik?” Harta yang terbaik adalah keyakinan (Saddha). Dengan keyakinan seseorang akan dapat mencapai kebahagiaan duniawi dan kebahagiaan adi duniawi.

“Apa yang ketika dilatih akan membawa kebahagiaan?” Latihan Dhamma ketika dilatih akan membawa kebahagiaan.

Latihan Dhamma dalam hal ini sepuluh jenis perbuatan baik (Dasa Punnakiriyavatthu) yang ketika dilatih dan dipraktikkan akan membawa pada kebahagiaan duniawi, kebahagiaan sorgawi dan kebahagiaan tertinggi (Nibbana).

“Apa yang sesungguhnya disebut rasa termanis?” Yang sesungguhnya disebut rasa termanis adalah ungkapan kebenaran (Sacca). Ungkapan kebenaran ini merupakan ucapan kejujuran yang terkadang akan dapat menolong seseorang ketika dalam kesulitan.

“Bagaimana seseorang yang memiliki kehidupan terbaik menjalani kehidupan?” Seseorang yang memiliki kehidupan terbaik menjalani kehidupan dengan penuh Kebijaksanaan.

Untuk menjalani kehidupan dengan penuh Kebijaksanaan seseorang harus mengawalinya dengan empat faktor, yaitu : Keyakinan akan Dhamma sebagai dasar menjalani kehidupan ini;

Keinginan untuk belajar Dhamma; Ketekunan untuk mempraktikkan Dhamma; dan terakhir adalah Kecerdasan dengan merenungkan, berlatih dan mengembangkan Dhamma untuk setahap demi setahap merealisasi Nibbana.

“Di dunia ini ia berbahagia, di dunia sana ia berbahagia. Pelaku kebajikan, berbahagia di kedua dunia itu (Dhammapada I,18),” pesan Bhikkhu Uttaranana kepada dua ratus lima puluh umat Buddha yang hadir dari berbagai vihara, klenteng, cetiya dan organisasi buddhis yang ada di kota Makassar.

Sebelumnya, Bhikkhu Uttaranana didampingi Bhikkhu Gunissara membimbing retret meditasi pada tanggal 12 s/d 17 November 2019 di Malino, Gowa yang diikuti dua puluh dua orang peserta dari dalam dan luar kota Makassar. (*)

Ditulis: Miguel Dharmadjie, S.T Penyuluh Agama Buddha Non PNS

Langganan berita pilihan tribun-timur.com di WhatsApp
Klik > http://bit.ly/whatsapptribuntimur

Follow akun instagram Tribun Timur:

Silakan Subscribe Youtube Tribun Timur:

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Medium

    Large

    Larger

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved