YOSS Akui Tak Setor Dana Sewa Stadion Mattoanging dari PSM Makassar ke Pemprov Sulsel, Ini Alasannya

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - PSM Makassar main lagi di Stadion Mattoanging, Senin (18/11/2019). Kali ini, PSM Makassar menghadapi jago tandang Persipuran Jayapura.

Laga PSM Makassar vs Persipuran Jayapura kick off pukul 19.30 wita. PSM Makassar masih menyewa ke YOSS dalam laga ini. Hasil sewanya tidak disetor ke pemerintah kendati Pemprov Sulsel mengaku pemilik Stadion Mattoanging.

Terakhir PSM main di Stadion Mattoanging Makassar pada 6 November 2019. Laga ini dimenangkan PSM Makassar dengan skor 2-1.

Stadion Mattoanging kini sudah menjadi milik Pemprov Sulsel. Gubernur Nurdin Abdullah hanya membutuhkan waktu kurang dari setahun untuk mengembaikan Stadion Mattoanging ke Pemprov Sulsel.

Setelah memastikan mengambil alih markas PSM Makassar itu, Pemprov Sulsel segera renovasi Stadion Mattoanging.

Sayang, upaya renovasi Stadion Mattoanging menjadi stadion bertandar FIFA itu masih terkendala persoalan hukum.

Yayasan Olahraga Sulawesi Selatan (YOSS) belum rela Stadion Mattoang yang mereka kelola selama 37 tahun tahun diambil begitu saja oleh Pemprov Sulsel. YOSS menggugat Pemprov Sulsel ke PTUN.

Ternyata, YOSS yang mengelola Stadion Mattoanging sejak Februari 1982 itu tidak menyetor dana sewa stadion ke kas negara.

Dana sewa Stadion Mattoanging dari PSM Makassar tidak disetor Pemprov Sulsel. Hal ini diakui Ketua Dewan Pembina YOSS, Andi Ilhamsyah Mattalatta saat wawancara khusus dengan Tribun Timur, seperti dikutip Tribun Timur cetak edisi Sabtu, 16 November 2019.

Andi Ilhamsyah Mattalatta mengatakan, YOSS memakai dana sewa itu untuk membiayai pemeliharaan Stadion Mattoanging.

“Begini, itu kan yang paling berat adalah pemeliharaan. Dalam hal kaitannya kebersihan dan lain-lain. Anda bayangkan setiap penonton ketika pertandingan sepakbola digelar, berapa banyak sampah yang dibawa. Katakanlah gelas-gelas plastik dan segala macam. Apakah itu hanya dikatakan dengan Bismillahirrahmanirrahim, simsalabim bersihko. Tidak kan?” jelas Andi Ilhamsyah Mattalatta.

Menurutnya, harus ada pekerja khusus untuk membersihkan Stadion Mattoanging pascapertandingan sepakbola.

“Belum lagi kita berbicara bahwa, untuk menjamin pertandingan bola itu berlangsung dengan baik, masalah rumput itu harus juga bagus. Kita boleh bangga dengan Stadion (Mattoanging) Andi Matalatta ini, masih termasuk dengan rumput masih bagus. Bandingkan dengan stadion lain. Kalau Anda perhatikan pertandingan-pertandingan di beberapa stadion lain masih boleh kita banggakan,” jelas Andi Ilhamsyah Mattalatta.

Dia menegaskan, YOSS bertanggung jawab atas pengembangan dan pembinaan olahraga. Sekaligus bertanggung menjaga Stadion Mattoanging.

“Oleh karena itu, kita mendapat amanah untuk menjaga, merawat dan memelihara dan mengelola kawasan tersebut. Sehingga masih tetap dimanfaatkan dan kepentingan para olahragawan dan itu sudah terjawab,” kata Andi Ilhamsyah Mattalatta.