Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Mahasiswa UMI Dibunuh Saat Ngopi

Usai Jalani Outopsi, Jenazah Mahasiswa UMI Korban Penyerangan OTK Diberangkatkan ke Bone

Usai Jalani Outopsi, Jenazah Mahasiswa UMI Korban Penyerangan OTK Diberangkatkan ke Bone

Penulis: Muslimin Emba | Editor: Suryana Anas
TRIBUN TIMUR/MUSLIMIN EMBA
Jenazah Andi Fredi Akirmas (21) mahasiswa Fakultas Hukum UMI korban penyerangan OTK dibawa ke kampung halamannya, Kecamatan Tonra, Bone, Rabu (13/11/2019) dini hari. Keluarga dan rekan Andi Fredi Akirmas (21) mahasiswa padati ruang Forensik RS Bhayangkara Biddokkes Polda Sulsel, Jl Kumala Makassar, Selasa (12/11/2019) malam. 

Menurut Indratmoko, hal tersebut digelar anggotanya untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan, terkait keamanan.

"Hanya antisipasi saja hal-hal yang tentu tidak kita inginkan, karena dari kejadian ini ada satu korban jiwa," ungkap Indratmoko

Jenazah Andi Fredi Akirmas (21) mahasiswa Fakultas Hukum UMI korban penyerangan OTK dibawa ke kampung halamannya, Kecamatan Tonra, Bone, Rabu (13/11/2019) dini hari.  Keluarga dan rekan Andi Fredi Akirmas (21) mahasiswa padati ruang Forensik RS Bhayangkara Biddokkes Polda Sulsel, Jl Kumala Makassar, Selasa (12/11/2019) malam.
Jenazah Andi Fredi Akirmas (21) mahasiswa Fakultas Hukum UMI korban penyerangan OTK dibawa ke kampung halamannya, Kecamatan Tonra, Bone, Rabu (13/11/2019) dini hari. Keluarga dan rekan Andi Fredi Akirmas (21) mahasiswa padati ruang Forensik RS Bhayangkara Biddokkes Polda Sulsel, Jl Kumala Makassar, Selasa (12/11/2019) malam. (TRIBUN TIMUR/MUSLIMIN EMBA)

Hingga pukul 22.30 Wita, pihak kepolisian Polrestabes dan tim Polsek Panakkukang terus melakukan penyisiran di dalam UMI

Selain itu, tim kepolsian juga mendatangi pihak keluarga AF yang masih berkumpul di halaman RS Ibnu Sina, tepat depan UMI.

Diketahui, korban AF dan tujuh rekannya diserang sekelompok orang yang mengenakan penutup wajah.

 VIDEO: Begini Cara Beli Truk Agar Bisa Dapat Mobil atau Liburan ke Malaysia

 Baru Mau Ambil Handuk, Mama Muda Ini Langsung Teriak Dipeluk Pria Tetangga Kos

 FOTO-FOTO Keluarga Purna Bakti Bosowa (KKPBB) Bakal Gelar Reuni 16 November 2019

Penyerangan itu terjadi di Cafe Bos tepat disamping Fakultas Hukum UMI, saat AF dan ketujuh rekannya sedang nongkrong.

Indratmoko menjelaskan, dari keterangan salah satu saksi dari rekan korban, disaat kejadian mereka sementara nongkrong.

Tiba-tiba datang sekitar 20 orang orang tidak dikenal (Otk) dengan menutup wajah sambil membawa parang, badik dan pipa.

Kelompok yang datang mengenakan tutup wajah itu, langsung menyerang korban dan rekannya yang berada didalam Bos Cafe.

Korban AF yang merupakan mahasiswa Fakultas Hukum UMI angkatan 2016 itu, terkena sabetan senjata tajam (Sajam).

"Korban FA ini terkena sajam dipunggung, korban sempat dibawa ke rumah sakit dan juga sempat dirawat," ungkap Indratmoko.

"Iya, korban ini sempat dirawat di rumah sakit Ibnu Sina (depan UMI) dan meninggal di rumah sakit," tambah Indratmoko. (*)

Langganan berita pilihan tribun-timur.com di WhatsApp
Klik > http://bit.ly/whatsapptribuntimur

Follow akun instagram Tribun Timur:

Silakan Subscribe Youtube Tribun Timur:

(*)

Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved