Kebakaran di Wajo 1 Meninggal
Kebakaran Tewaskan Satu Orang di Kabupaten Wajo, Kinerja Damkar Kembali Disorot
Diketahui, api melalap dua rumah panggung warga di Kecamatan Majauleng, Kabupaten Wajo.
Penulis: Hardiansyah Abdi Gunawan | Editor: Sudirman
TRIBUN-WAJO.COM, SENGKANG - Kinerja pemadam kebakaran Kabupaten Wajo kembali dikritik, setelah adanya warga yang tewas terbakar, Selasa (12/11/2019) malam.
Diketahui, api melalap dua rumah panggung warga di Kecamatan Majauleng, Kabupaten Wajo.
Dua rumah milik Haji Fabe (83) dan rumah milik Daeng Manggiri (81).
• ASTAGA! Video Viral Guru Ini Smackdown dan Injak Murid Berkebutuhan Khusus hingga Tersungkur
• Lowongan Kerja SMK D2 S1 - BUMN PT Cogindo (PLN Group) Cari Banyak Karyawan, Cek Link Daftar Online
• Sebelum Tanam Padi, Masyarakat Desa Padakkalawa Pinrang Gelar Ritual Mappalili
Kejadian nahas tersebut membuat anak Haji Fabe, Sitti Radiah (38) meninggal dunia lantaran terjebak di dalam rumah.
Siti Radiah sendiri belakangan diketahui menderita gangguan mental.
"Lambat datang Damkar, ini sudah mau habis rumah terbakar baru datang," kata salah satu warga, Heru.
Meski demikian, Heru tak serta merta menyalahkan pihak pemadam kebakaran.
Lantaran, diketahui jarak tempuh antara Sengkang ke Majauleng berjarak 30 km.
"Lokasinya juga cukup jauh, ada mobil damkar di kecamatan tapi kewalahan juga," katanya.
Sementara Kadis Damkar dan Penyelematan Kabupaten Wajo, Andi Nadianto, menyebutkan personelnya dalam menjalankan tugas sudah sesuai dengan SOP.
• ASTAGA! Video Viral Guru Ini Smackdown dan Injak Murid Berkebutuhan Khusus hingga Tersungkur
• Lowongan Kerja SMK D2 S1 - BUMN PT Cogindo (PLN Group) Cari Banyak Karyawan, Cek Link Daftar Online
• Sebelum Tanam Padi, Masyarakat Desa Padakkalawa Pinrang Gelar Ritual Mappalili
"Itu menurut masyarakat. Tetapi mereka tidak tahu SOP damkar, karena kita lihat juga kecepatan memberikan atau menyampaikan informasi ke posko," katanya.
Lebih lanjut, Andi Nadianto berharap masyarakat cukup responsif apabila terjadi kebakaran, agar langsung menghubungi pemadam kebakaran.
Sebab, waktu tanggap darurat kebakaran dengan radius 15 menit/7km.
"Itu sudah termasuk persiapan," katanya.
Diketahui, ada empat armada pemadam kebakaran yang diterjungkan untuk memadamkan api di dekat Pasra Atapange, Kecamatan Majauleng tersebut.