Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Wah, Mahasiswa UIN Perekam Perempuan di Toilet Dikenal Begini oleh Temannya, Nggak Nyangka!

F adalah kerabat yang selama ini satu rumah kost dengan Amrul. Menurutnya, dari segi religius Amrul dinilai yang paling bagus.

Penulis: Ari Maryadi | Editor: Syamsul Bahri
Ari Maryadi/Tribungowa.com
AA dihadirkan dalam rilis pengungkapan kasus perekaman kamera di toilet wanita kampus UIN Alauddin Makassar 

TRIBUN-TIMUR.COM, SUNGGUMINASA - Sepak terjang Amrul Amri (19) dalam merekam aktivitas perempuan dalam toilet kini berakhir.

Amrul kini telah ditahan di Mapolsek Somba Opu, Jl Poros Malino, Sungguminasa.

KABAR BURUK Luna Maya Akun Instagram (IG) Dihack, Video Seperti ini yang Muncul

Hadapi Pilkada, Bawaslu Segera Rekrut Panwascam Pilkada Sulsel 2020

Tersangka tercatat sebagai mahasiswa Fakultas Syariah dan Hukum (FSH) UIN Alauddin.

Perbuatan Amrul dinilai masuk ranah tindak pidana pornografi. Ia dikenakan UU Nomor 44 tahun 2008 tentang pornografi.

Meski demikian, perbuatan menyimpang Amrul membuat salah seorang rekannya heran. Hal itu mengagetkan temannya.

Sebab, Amrul dinilai sosok yang religius oleh salah seorang temannya.

 25 Menit Laga Berjalan, PSM Ketinggalan 2-0 atas Kalteng Putra

 Live Trans7 TV Online, Jadwal Siaran Langsung MotoGP Valencia 2019, ini Permintaan Rossi di Spanyol

" Saya sangat dekat dengannya, saya melihat secara karakter di antara teman-teman (di kost) dia yang paling baik," kata F, salah seorang temannya tersangka, Minggu (10/11/2019)

F adalah kerabat yang selama ini satu rumah kost dengan Amrul. Menurutnya, dari segi religius Amrul dinilai yang paling bagus.

Dia mengaku sama sekali tidak pernah menyangka tersangka Amrul adalah perekam perempuan yang sedang buang air kecil di toilet.

Cabang dan Ranting Muhammadiyah se-Indonesia Bakal Hadir di Limbung

Pasalnya, kata F, jika diajak membahas tentang seks, tersangka Amrul selalu menolak.

"Diajak ngobrol yang begini (seks) dia yang paling tidak nyambung. Saya bilang kalau kesehariannya itu baik, sehingga saya sulit sekali menerima dia jadi tersangka," katanya.

Dia menduga AA terpengaruh dengan lingkungan tempat tinggalnya. Dimana di dalam kompleks kost miliknya itu sering membahas tentang seks.

Meski kadang dijadikan sebagai bahan bercanda dan tertawaan sesama anak kost, namun siapa sangka hal itu yang mempengaruhi Amrul hingga melakukan aksinya.

Ia menduga karena faktor gagal mencerna lingkungan. Karena memang di lingkungan Amrul itu, pembahasan sering kali tentang seks.

" Bukan juga jadi rutinitas, tapi kalau cowok ketemu cowok pasti bahas cewek. Salah satunya orang yang paling cupu diajak bahasa cewek adalah dia," katanya.

" Saya jujur sering pancing dia dalam artian hanya ingin lucu-lucuan membahas seks."

Sumber: Tribun Timur
Halaman 1 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved