SMPN 2 Balocci Pangkep, Sekolah Model PPK Terintegrasi SPAB di Indonesia
SMPN 2 Balocci Pangkep, Sekolah Model PPK Terintegrasi SPAB di Indonesia
Penulis: Munjiyah Dirga Ghazali | Editor: Suryana Anas
SMPN 2 Balocci Pangkep, Sekolah Model PPK Terintegrasi SPAB di Indonesia
TRIBUNPANGKEP.COM, BALOCCI-- Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN) 2 Balocci menjadi sekolah model Penguatan Pendidikan Karakter (PPK) Terintegrasi Satuan Pendidikan Aman Bencana (SPAB) di Indonesia.
SMPN 2 Balocci terpilih oleh Kementerian Pendidikan Nasional sebagai salah sekolah model dari 20 sekolah model di Indonesia.
"Alhamdulillah ini buah dari hasil kerja keras kami melalui Penguatan Pendidikan Karakter (PPK), yang kami ajarkan melalui pembiasaan hidup bersih, cinta lingkungan, gotong royong dan kedisiplinan," ujar Kepala Sekolah SMPN 2 Balocci, Mansyur Eppe.
• Kisruh dengan Garuda, 15 Penerbangan Sriwijaya Air Dibatalkan, Juga Delay, Kemenhub Lakukan Hal Ini
• 3 Hari Lagi Pendaftaran CPNS 2019, Ini Syarat & Dokumen SMA SMK Sederajat, Kemenkumham 3.532 Formasi
• Pilpres 2024: Prabowo Pasangan Puan Maharani, Surya Paloh Dukung Anies Baswedan?
Karakter-karakter tersebut, kata Mansyur dibiasakan melalui contoh dan ketauladanan dari guru-guru SMPN 2 Balocci.
"Alhamdulillah, kami buktikan sekolah model bukanlah sekolah perkotaan, sekolah dengan guru dan siswa yang banyak, punya dana besar, tetapi bisa juga berada di kaki gunung seperti SMP 2 Balocci," ungkapnya, Jumat (8/11/2019).
Menurut Mansyur sekolah model adalah sekolah yang mampu memanfaatkan semua potensi ditengah keterbatasannya, untuk eksis dan berkembang sebagai sebuah sekolah.
Tim Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan melakukan assesmen terhadap SMPN 2 Balocci, soal kelayakan dijadikan sekolah model.
"Bulan lalu tim dari Kementerian Nasional sudah datang mengambil video dokumenter kami, untuk disebarkan ke seluruh sekolah-sekolah di Indonesia," tambah Mansyur.
Hasil penilaian tersebut diputuskan, SMPN 2 Balocci layak untuk dijadikan sekolah model PPK Integrasi SPAB. Dipilih dari sekian banyak kandidat sekolah di seluruh Indonesia.
"Ini sebuah kebanggaan dan kesyukuran, sekolah kami dapat mengemban amanah tersebut dalam rangka menyiapkan generasi emas 2045," jelasnya.
Laporan Wartawan TribunPangkep.com, @munjidirgaghazali
Langganan berita pilihan tribun-timur.com di WhatsApp
Klik > http://bit.ly/whatsapptribuntimur
A