TERNYATA Pakaian Dinas PNS/ASN Warisan Pakaian Belanda untuk Berburu, DPR RI Minta Diganti
TERNYATA Pakaian Dinas PNS/ASN Warisan Pakaian Belanda untuk Berburu, DPR RI Minta Diganti
TERNYATA pakaian Dinas PNS / ASN Warisan Pakaian Kolonial Belanda untuk Berburu, DPR RI Minta Diganti
TRIBUN-TIMUR.COM - Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birkorasi (MenPAN-RB) serta Menteri Agama mengubah aturan pakaian aparat sipil negara (ASN).
Anggota DPR RI yang juga tokoh budaya Jawa Barat, Dedi Mulyadi meminta Menteri Dalam Negeri, Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birkorasi serta Menteri Agama mengubah aturan pakaian aparat sipil negara (ASN) untuk disesuaikan dengan basis budaya nusantara.
Sebab, Dedi melihat selama ini ketentuan tentang pakaian ASN dan pejabat DPR hingga DPRD merupakan warisan kolonial Belanda.
• Rocky Gerung Bongkar Skenario Luhut Jadi Menteri Lagi, Benarkah Untuk Mengimbangi Kekuatan Prabowo?
• Benarkah Prabowo Subianto Duet Puan Maharani di Pilpres 2024? Mahfud MD dan Anies juga Disebut-sebut
Misalnya, kata Dedi, pakaian seragam harian (PSH) ASN tangan pendek yang berbahan wol atau biasa disebut jas tongki adalah pakaian yang biasa digunakan orang Belanda untuk berburu.
Namun di Indonesia, pakaian ini dijadikan seragam formal untuk bekerja harian.
"Itu pakaian gaya Belanda yang biasa dipakai untuk berburu," kata dedi kepada Kompas.com, Senin (4/11/2019).
Selain warisan kolonial Belanda, lanjut Dedi, pakaian seperti itu tidak cocok untuk lingkungan Indonesia.
Menurut dedi, pakaian berbahan wol cocok di daerah dingin.
• FOTO Masa Lalu Lola Diara yang Dituduh Pelakor Suami Mommi Asf Viral, Nempel dengan Eks Pacar Artis
• FAKTA & KRONOLOGI Foto Syur Tanpa Busana Gadis Tuban Sampai ke Tangan Bos, Pelakunya Ternyata . . .
Namun di Indonesia, tidak semua daerah bersuhu dingin.
Bahkan ada yang suhunya mencapai 36 derajat celcius, terutama saat musim kemarau.
"Suhu Indonesia itu cocoknya menggunakan pakaian dari sutera. Bahan baku sutera itu masuk alam Indonesia," kata dedi.
Selain seragam ASN, gaya Barat juga terlihat dalam pakaian untuk anggota legislatif, terutama pakaian sipil lengkap (PSL) untuk acara resmi atau pengambilan keputusan.
Pakain PSL ini adalah baju jas dengan dasi.
Menurut Dedi, selain ala kebarat-baratan, penggunaan PSL ini juga akan berdampak pada lingkungan.