Kader PKK Gowa Diedukasi Didik Anak di Era Digital

TRIBUN-TIMUR.COM, SUNGGUMINASA - Anak yang tumbuh di era digital dinilai memiliki karakter tersendiri. Hal itu dinilai penting untuk dikenali para orang tua dalam mendidik anak-anak mereka.

Hal itu disampaikan oleh Psikolog Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) RI ketika memberi edukasi kepada kader PKK Kabupaten Gowa beberapa waktu lalu.

Lakpesdam NU Pinrang Gelar Workshop Literasi Moderasi Islam

Ini Sosok Dibalik Kisah #Layanganputus yang Viral, Ternyata Suami Bos Media, Pelakor Buka Suara

Seto Mulai Bagikan Ribuan Paket Bantuan Seragam Sekolah ke Murid SD dan Siswa SMP di Sinjai

328 Warga Desa Sabalana Pangkep Dapat Bantuan Pangan Non Tunai (BNPT)

VIDEO: Talent Show Anniversary Ke-5 SD Telkom Makassar

Elizabeth Santosa, psikolog Kemendikbud, mengatakan ada tujuh karakteristik anak-anak yang tumbuh di era digital.

Pertama, anak era digital memiliki ambisi besar untuk sukses.

Karakteristik kedua yakni generasi yang serba praktis, melakukan segala sesuatu harus cepat (instan).

Kemudian menyukai kebebasan, percaya diri, butuh pengakuan dan sadar digital dan menguasai teknologi

" Sebagian karakter itu belum terlihat pada diri setiap anak. Tetapi, yang jelas anak yang tumbuh di era digital memang cepat menguasai apapun dan kritis to the max," katanya dalam rilis yang diterima Tribun, Minggu (3/11/2019)

Dosen di President University, Cikarang menambahkan bahwa penggunaan gawai tidak selalu negatif.

Salah bukti, katanya, ibu-ibu kader PKK semuanya bekerja dengan gawai. Di sosmed banyak juga anak-anak yang populer berkat mereka cerdas menggunakan gadget.

"Yang penting ibu-ibu di sini memberikan aturan soal gadget pada anak. Saat anak bermain sebaiknya dampingi, diajak ngobrol. Jangan anaknya dibiarin sendirian sama gadgetnya,” beber Miss Lizzie.

Ratusan tenaga teknis dan kader PKK Kabupaten Gowa diberikan edukasi cara mendidik anak di era digital.

Edukasi tersebut diberikan pada Seminar yang bertema "Peran Tenaga Teknis dan Kader PKK dalam Mendukung Keluarga Tangguh Indonesia".

Kegiatan itu dalam rangkaian Pelatihan Peningkatan Kapasitas Tenaga Teknis dan Kader PKK Se-Kabupaten Gowa.

Seminar ini kemudian diisi dengan dialog dan tanya jawab dengan para peserta seminar yang merupakan tenaga teknis dan kader PKK perwakilan dari 18 kecamatan se-Kabupaten Gowa yang sangat antusias mengikuti materi.

Laporan Wartawan Tribun Timur @bungari95

Langganan berita pilihan tribun-timur.com di WhatsApp
Klik > http://bit.ly/whatsapptribuntimur

Follow akun instagram Tribun Timur: