Usia 36 Tahun, IRT ini Sudah Melahirkan 44 Kali dan Anak Hidup, Rahim Tergolong Langka
Saking suburnya, dokter yang menanganinya sudah melarang Mariam Nabatanzi untuk punya anak lagi.
Kini, dokter telah mengambil tindakan agar Mariam tidak memiliki anak lagi.
Mariam berkata dokter perlu "memotong rahimnya dari dalam."
Kehamilan luar biasa Mariam dimulai saat ia melahirkan bayi kambar pertama.
Ketika ia periksa ke dokter, Mariam diberitahu ia memiliki rahim besar yang tak biasa.
Dokter menyarankan pil pengontrol kehamilan bisa menyebabkan masalah kesehatan.
Namun, tanpa pil, bayi terus lahir.
Keluarga Mariam menjadi keluarga terbesar di Afrika.
Dr Charles Kiggundu, seorang ginekolog di Rumah Sakit Mulago di Kampala, Uganda, berkata pada Daily Monitor bahwa kasus kesuburan Mariam dikarenakan keturunan.
Bawaslu Makassar Warning Cakada dan Parpol di Pilwali 2020
Toko Kareba Makassar dan El Zahra Coffe Harap Sulsel Expo 2019 Tingkatkan Brand Awareness
Pastikan Pengawasan Pilkada 2020, Ketua Bawaslu Datangi Polres Gowa
Rahim Mariam termasuk langka di dunia karena mampu melepaskan sel telur dalam jumlah.
Secara normal, kebanyakan ibu cuma melepaskan satu sel telur.
Dr Charles Kiggundu berkata, "Kasusnya adalah kecenderungan genetik untuk hiperovulasi, melepaskan banyak sel telur dalam satu siklus - yang secara signifikan meningkatkan kemungkinan melahirkan banyak."
"Kondisi itu selalu genetik."
Kehamilan Mariam yang terakhir, memiliki komplikasi.
6 bayinya meninggal dunia.
Suaminya pun pergi meninggalkannya.