Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Tribun Wiki

Mengenang Henry Alexis, Suami Martha Tilaar Berjuang Hingga Sukses

Mengenang Henry Alexis, Suami Martha Tilaar Berjuang Hingga Sukses. Kehidupan Martha Tilaar ternyata tak semulus apa yang dibayangkan.

Penulis: Desi Triana Aswan | Editor: Suryana Anas
Tribunnews.com
Henry Alexis, Suami Martha Tilaar 

Mereka pernah divonis mandul oleh Ahli Obstetri dan Ginekologi luar negeri.

"Akibatnya saya mendapatkan efek sampingan dari minum obat tersebut selama empat tahun," katanya.

Perjuangan Martha dan Alex berlanjut hingga mereka mendatangi dokter Ahli Obstetri dan Ginekologi di beberapa negara.

Mereka mengunjungi Swiss, Beland, bahkan Indonesia.

Usaha tersebut belum berbuah manis, tapi Martha dan Alex tidak menyerah sampai di situ.

"Saya pergi ke Swiss, Belanda, ahli-ahli Obstetri dan Ginekologi, Amerika dan Indonesia. Tetapi toh tidak dapat anak, karena efek samping obat pencegah kehamilan. 'Aku tidak akan punya anak (titik)," ungkap Martha sembari menirukan ucapan dokter yang memvonisnya.

Tidak hanya berjuang melalui hal-hal medis, Martha dan Alex mencoba perawatan herbal.

Dibantu sang kakek yang seorang herbalis, Martha mendapatkan perawatan dengan ramuan jamu.

"Karena eyang saya herbalis, maka beliau bilang nanti saya dirawat dengan ramuan jamu," terangnya.

Untuk diketahui, sebelumnya Martha sudah didiagnosis pre-menopause saat memasuki usia 41.

Saat memasuki usia 41 tahun, akhirnya Martha mengandung.

Sebuah anugrah besar bagi Martha, ketika di usianya yang sudah 42 tahun dia melahirkan.

Perawatan dengan ramuan jamu tersebut berlangsung cukup lama, hingga akhirnya setelah 16 tahun menanti Martha dikaruniai Wulan, anak perempuan yang cantik.

"Kok bisa ya saya (42 tahun) melahirkan?," tuturnya.

Anugerah Terbesar

Halaman
1234
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved