Liga 1 2019
VIDEO: Preview Liga 1 2019 Persib Bandung vs Persebaya, Robert Waspadai Kebangkitan Bajul Ijo
Persib Bandung akan menjamu Persebaya Surabaya dalam lanjutan Liga 1 pekan ke-23 di Stadion Kapten I Wayan Dipta Gianyar
Penulis: Desi Triana Aswan | Editor: Anita Kusuma Wardana
Preview Liga 1 2019 Persib vs Persebaya - Robert Waspadai Kebangkitan Bajul Ijo
TRIBUN-TIMUR.COM- Persib Bandung akan menjamu Persebaya Surabaya dalam lanjutan Liga 1 pekan ke-23 di Stadion Kapten I Wayan Dipta Gianyar, Bali, Jumat, 18 Oktober 2019.
Musim lalu, dalam laga kandang yang juga digelar di Bali, Persib takluk 1-4 dari Persebaya.
Musim ini mereka juga kembali keok 4-0 di kandang lawan di Stadion Gelora Bung Tomo.
Sudah pasti, Persib akan tampil dengan niat untuk membalas kekalahan itu.
Tapi, pelatih Persib Robert Alberts menilai, hal itu tak akan mudah dilakukan.
Tim Bajul Ijo dinilainya justru lebih kuat memasuki putaran kedua ini dengan materi pemain asing lebih segar, juga pelatih baru.
Persebaya semakin berbahaya di lini depan dengan hadirnya juru gedor David Da Silva ditopang mantan penyerang Kalteng Putra Diogo Campos.
BOCORAN Kabinet Kerja Jokowi-Maruf Amin, Daftar 81 Calon Menteri di 36 Kementerian/Lembaga
7 Fakta Tentang Ainun Irsani, Gadis Palopo yang Curi Perhatian 5 Juri Indonesian Idol 2019
Lirik dan Terjemahan Lagu ‘Goblin’ Sulli, Ada Curhatan di Syair Lagunya
Lini tengah kian stabil dengan Aryn Williams, dan semakin percaya diri akan hadirnya pelatih kepala Wolfgang Pikal.
"David Da Silva sebelumnya sudah bersama Persebaya. Kualitas Da Silva di Liga Indonesia adalah striker terbaik,” ujarnya.
“Jadi saya pikir Persebaya adalah tim yang sama tapi dengan Da Silva mereka semakin kuat," kata Robert Alberts seperti dikutip laman Liga Indonesia.
Robert juga menantikan pertemuannya dengan Wolfgang Pikal, yang dikenal sebagai pelatih yang mampu mengembangkan tim.
Debut Pikal di Persebaya sudah berlangsung pekan sebelumnya, saat mereka bermain imbang 1-1 dengan Borneo FC.
"Saya menantikan bisa bertemu dengannya (Wolfgang), karena dia bisa mengembangkan tim. Saya pikir kemarin skor imbang Persebaya dan Borneo adalah hasil yang adil," kata Robert Alberts.
Sementara itu, Pelatih Persebaya Wolfgang Pikal merasa lebih diuntungkan bermain di Bali saat menghadapi Persib Bandung.