Citizen Reporter
Peduli Nasib 1,300 Anak WNI, KJRI Jeddah dan Amphuri Sepakati Kerja Sama Pendidikan
Peduli Nasib 1,300 Anak WNI, KJRI Jeddah dan Amphuri Sepakati Kerja Sama Pendidikan
Penulis: CitizenReporter | Editor: Suryana Anas
Peduli Nasib 1,300 Anak WNI, KJRI Jeddah dan Amphuri Sepakati Kerja Sama Pendidikan
KJRI Jeddah bersama AMPHURI menandatangani nota kesepahaman kerja sama pengembangan sumber daya manusia di wilayah kerja KJRI Jeddah.
Nota kesepahaman tersebut ditandatangani oleh Konjen RI Jeddah, Dr. Mohamad Hery Saripudin dan Ketua Umum Asosiasi Muslim Penyelenggara Haji dan Umrah Republik Indonesia (AMPHURI), Joko Asmoro, Selasa (15/10/2019) di Sekretariat Amphuri, Tebet, Jakarta Selatan.
Ruang lingkup kesepakatan ini meliputi pendidikan dan pelatihan untuk siswa dan tenaga pendidik serta pengembangan SDM di bidang pendidikan. Saat ini tercatat, 2 sekolah yang menjadi tempat belajar anak dari WNI yang bermukim di wilayah kerja KJRI Jeddah yaitu Sekolah Indonesia Jeddah (SIJ) dan Sekolah Indonesia Mekkah (SIM) yang masing-masing memiliki siswa sebanyak 1.024 dan 353.
Konjen Hery, yang didampingi oleh Pelaksana Fungsi Penerangan dan Sosial Budaya (Pensosbud), Agus Muktamar, dan Konsul Perhubungan, Amiruddin, menyampaikan bahwa kerja sama kedua belah menunjukkan tingginya komitmen untuk memajukan kulaitas pendidikan di Arab Saudi, bukan hanya dari KJRI Jeddah sebagai wakil pemerintah namun juga dari sektor swasta.

“4 kesepakatan yang kami buat sebelumnya adalah dengan berbagai perguruan tinggi, dan kerja sama dengan AMPHURI merupakan inovasi terbaru KJRI Jeddah untuk seluas mungkin meningkatkan kemitraannya dengan berbagai pihak”, ungkap Hery.
Sementara Joko Asmoro menekankan bahwa AMPHURI mengapresiasi berbagai inisiatif untuk meningkatkan taraf pendidikan dan kualitas SDM Indonesia yang ada di luar negeri.
“Keberadaan KJRI Jeddah yang menaungi 2 sekolah, harus dilihat sebagai bentuk kehadiran negara dalam melayani warganya yang harus kita dukung”, tegasnya.
“AMPHURI juga memerlukan KJRI untuk bermitra dalam meningkatkan kualitas para penyedia visa dan petugas pelayan jamaah haji dan umrah Indonesia yang berada di Arab Saudi untuk memahami Bahasa Indonesia, sebagai bentuk peningkatan kualitas layanan AMPHURI.
Program Bahasa Indonesia untuk Penutur Asing (BIPA) yang diampu oleh KJRI Jeddah akan menjadi entry point bagi kami ke arah peningkatan kualitas layanan tersebut”, kata Joko.
Sejak dilaksanakan di tahun 2006, saat ini tercatatt lebih dari 1.000 alumni Warga Negara Asing (WNA) yang mengikuti kelas BIPA.
“Animo peserta setiap tahun selalu naik”, tambah Konsul Agus Muktamar. Kerja sama dengan AMPHURI juga dilakukan dengan meningkatkan kualitas tenaga pengajar Bahasa Indonesia dan bantuan beasiswa kepada siswa SIJ dan SIM.
Citizen Reporter, Agus Muktamar, Konsul Pensosbud KJRI Jeddah
Langganan berita pilihan tribun-timur.com di WhatsApp
Klik > http://bit.ly/whatsapptribuntimur
Follow akun instagram Tribun Timur:
(*)