TRIBUN WIKI
8 Pramugari ini Punya Peran Penting dalam Perjalanan Sejarah Penerbangan Dunia
Menjadi pramugari atau pramugara merupakan salah satu profesi yang tak mudah.
Penulis: Desi Triana Aswan | Editor: Anita Kusuma Wardana
Awalnya, dia ditolak karena diskriminasi ras.
Berkat usahanya, dia diterima di Mohawk Airlines.
Taylor menghabiskan sebagian besar karier dan hidupnya sebagai aktivis untuk minoritas dan hak perempuan.
5. Neerja Bhanot
Neerja Bhanot merupakan pramugari senior di Pan Am Airlines.
Pada 5 September 1986, Bhanot meninggal dalam usia 23 tahun dalam pembajakan pesawat.
Bhanot gugur sebagai pahlawan.
Sebagai awak kabin senior, ia mengambil alih pesawat dan penumpangnya, melindungi mereka dari para teroris yang menaiki Pan Am Penerbangan 73 yang terbang dari Mumbai ke New York.
Setelah 17 jam, teroris melepaskan tembakan dan meledakkan bahan peledak.
Bhanot membuka pintu dan membantu para penumpang melarikan diri, dan bukan berlari menyelamatkan diri.
Dia tewas melindungi tiga anak dari lesakan peluru.
Salah satu penumpang, yang saat itu berusia 7 tahun dan sekarang menjadi kapten salah satu maskapai penerbangan, menyebut Bhanot adalah inspirasinya dan ia berutang hidup padanya.
6. Ulrike Patzelt
Ulrike Patzelt, atau Uli Derickson (setelah menikah), adalah pramugari Jerman-Amerika yang dikenal karena keberaniannya melindungi 152 penumpang dan awak selama pembajakan TWA Flight 847 yang terjadi pada tahun 1985.
Dengan sikapnya yang tenang dan kemampuan berbahasa Jerman, ia bernegosiasi dengan para teroris asal Lebanon.