Lagi Disorot, Ini Pembelaan Camat Ciputat yang juga Putra Mantan Bupati Bulukumba Patabai Pabokori
Lulusan IPDN itu menegaskan bahwa pegawai wanita di kantornya tetap mengenakan busana muslim putih setiap Jumat.
"Pernah ada yang menyampaikan untuk bajunya jangan terlalu tipis, dan arahan saya ke staf untuk ganti warna gelap, sehingga pada saat jumat staf pakai baju warna gelap yang berbeda-beda. Ada yang pakai batik, kemeja dan saya imbau lagi untuk seragam pakai warna busana muslim hitam," jelas Dandi.
Namun, Andi mengatakan, instruksinya diterjemahkan salah oleh pembuat surat edaran.
Andi tidak mengatakan siapa yang membuat surat edaran itu.
Akhirnya surat edaran itu batal diberlakukan, karena merujuk pada Peraturan Wali Kota (Perwal) yang mengatur pakaian pegawai.
Lulusan IPDN itu menegaskan bahwa pegawai wanita di kantornya tetap mengenakan busana muslim putih setiap Jumat.
"Di kantor Camat Ciputat tetap menggunakan busana muslim warna putih," katanya.
Menurutnya, kebijakan tersebut telah diatur dalam Peraturan Wali Kota tentang Pakaian Dinas PNS di Lingkup Pemerintahan Kota Tangerang Selatan.
Bertemu HTI
Sementara foto pertemuannya HTI Cabang Ciputat pada tahun 2015 muncul saat ramai kasus surat edaran gamis hitam.
"Pertemuan itu terjadi pada April tahun 2015 lalu antara camat beserta seluruh aparatur pemerintahan di kecamatan dengan warga Ciputat yang merupakan anggota HTI.
Tujuannya adalah silaturahmi dan perkenalan dengan Camat Ciputat yang baru," kata Dandi, Minggu(13/10/2019).
Ia mengaku saat itu memang menerima banyak ormas Islam untuk bersilaturahmi termasuk HTI.
"Pada awal saya menjabat di Ciputat saya menerima beberapa ormas Islam dan ormas pemuda untuk perkenalan dan penyampaian program di kemasyarakatan," jelasnya.
Ia mengatakan, pihaknya menerima HTI saat itu juga setelah berkonsultasi dengan MUI Kecamatan Ciputat.
“Arahan MUI terima saja karena sekedar silaturahmi dan perkenalan. Juga pada rapat pengawasan wilayah di Pemkot Tangsel pada saat itu saya sampaikan kepada pimpinan rapat bahwa saya menerima kunjungan ormas HTI dan mohon arahan," paparnya.
Namun setelahnya, Dandi tidak menerima lagi kedatangan HTI setelah ormas tersebut dinyatakan terlarang oleh pemerintah.