Sudah 2 Hari Siti Khalija Tak Berkabar ke Suaminya, Kini Ditemukan Meninggal Dunia di Kamar Mandi
Hal itu diungkapkan adik bungsu almarhum, Sudirman (49) saat ditemui di depan ruang jenazah RS Bhayangkara, Makassar, pukul 16.35 Wita.
Penulis: Muslimin Emba | Editor: Syamsul Bahri
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Jenazah Siti Khalija (53), warga BTN Tritura Blok A Kecamatan Manggala, Kota Makassar, bakal dimakamkan di kampung halamannya Desa Kajaolalidong, Kecamatan Barebbo, Kabupaten Bone, Minggu (13/10/2019) malam.
Hal itu diungkapkan adik bungsu almarhumah, Sudirman (49) saat ditemui di depan ruang jenazah RS Bhayangkara, Makassar, pukul 16.35 Wita.
Live Streaming MotoGP 2019 di Sirkuit Motegi Jepang, Perebutan Posisi ke-2: Rossi, Rins & Dovizioso
Saka Bakti Husada Puskesmas Sendana I Dikukuhkan, Ini Susunan Pengurusnya
Arema FC Bakal Hadapi Tiga Laga Tandang Sekaligus, Termasuk Lawan PSM
TERKUAK Masa Muda Irma Nasution Istri Eks Dandim Kendari, Cantik & Digilai Teman Seangkatannya
Ada Pasar Tradisional di Palopo Dialihfungsikan Jadi Pasar Hobi, Kini Sudah Diresmikan
" Rencana saya mau bawa ini malam, keluarga semua sudah menunggu di Bone," kata Sudirman sesaat sebelum mengangkat jenazah kakaknya (Siti Khalija) ke ambulans Red Gank.
Sudirman mengaku tidak mengetahui pasti penyebab kematian sang kakak, Siti Khalija.
"Itumi kita juga tidak tahu bagaimana masalahnya (kronologinya) karena dua orang ji yang tinggal di rumah. Saya punya Haji (Lantanga), suaminya (Abdurahman) tadi pagipi napulang dari Mamuju," ujarnya.
Seorang kerabat almarhum yang dihampiri mengungkapkan, awal mula kematian Siti Khalija diketahui saat suaminya Abdurahman menelpon dari Mamuju Sulawesi Barat.
"Ditelpon sama suaminya (Abdurahman) tidak diangkat, adami katanya tiga hari tidak ada kabar. Makanya mungkin adami firasatnya lain-lain jadi pulangmi tadi, pas sampai di rumah di dalam wc (toilet) katanya meninggal (Siti Khalija)," ujarnya yang enggan menyebut nama.
Sang suami Abdurahman tampak begitu sedih melihat jenazah istrinya.

Terlihat saat ia menggotong jenaza sang istri (Siti Khalija) ke dalam ambulans. Raut wajahnya tampak tabah, namun matanya masih berkaca-kaca.
Terpisah, Kapolsek Manggala Kompol Hasniati yang dikonfirmasi sebelumnya juga mengungkapkan tidak menemukan adanya tanda-tanda kekerasa pada jenazah Siti Khalija yang diperikarakan meninggal dunia sejak tiga hari lalu. (*)
Langganan berita pilihan tribun-timur.com di WhatsApp
Klik > http://bit.ly/whatsapptribuntimur
Follow akun instagram Tribun Timur:
(*)