Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Jadi Korban Kerusuhan Wamena Papua, Begini Nasib Bocah Asal Pangkep

Riskun kini sudah bersekolah di SD 26 Mangkaca Segeri, Kecamatan Segeri Kabupaten Pangkep, Sulsel.

Penulis: Munjiyah Dirga Ghazali | Editor: Ansar
Polsek Segeri
Anak korban kerusuhan Wamena asal Pangkep yang selamat, Riskun semangat belajar di sekolahnya SD 26 Mangkaca Segeri, Jumat (11/10/2019) 

TRIBUNPANGKEP.COM, SEGERI-- Bocah korban kerusuhan Wamena asal Pangkep semangat menuntut ilmu.

Riskun kini sudah bersekolah di SD 26 Mangkaca Segeri, Kecamatan Segeri Kabupaten Pangkep, Sulsel.

"Dia sudah bisa beradaptasi dengan teman sebayanya dan bermain bersama di sekolah," kata Kapolsek Segeri, Iptu Sumarto, Jumat (11/10/2019).

Ini Isi Rumah dan Kepribadian Suami Istri Pelaku Penusukan Menkopolhukam Wiranto

Kisah Cut Nyak Dien Jadi Guru Ngaji Demi Sembunyikan identitas, Gini Saat-saat Terakhir Kehidupannya

VIDEO Tampak Depan Wiranto Ditusuk Viral Sutradara Ernest Prakasa: Agak Sadis Bilang Rekayasa

Di sekolah, kata Iptu Sumarto Riskun bersemangat belajar dan ternyata cerdas karena mendapat poin 100.

"Semangatnya menuntut ilmu sangat jelas terlihat. Dia cerdas di sekolah karena mendapat nilai memuaskan. Kita apresiasi dan saya selaku Kapolsek akan terus memantau perkembangannya," ungkapnya.

Bentuk apresiasi Iptu Sumarto juga jelas terlihat ketika dirinya membantu segala perlengkapan yang dibutuhkan Riskun.

"Masih ada beberapa berkas yang diperlukan Riskun dan kami siap membantu hingga berkas Riskun selesai," jelasnya.

Sebelumnya diberitakan, anak korban kerusuhan Wamena Papua asal Pangkep yang selamat, Riskun akhirnya bersekolah, Selasa (8/10/2019).

Meski masih menyisakan trauma karena keluarganya tewas dalam kerusuhan di Wamena, Riskun harus tetap melanjutkan hidupnya.

Ini Isi Rumah dan Kepribadian Suami Istri Pelaku Penusukan Menkopolhukam Wiranto

Kisah Cut Nyak Dien Jadi Guru Ngaji Demi Sembunyikan identitas, Gini Saat-saat Terakhir Kehidupannya

VIDEO Tampak Depan Wiranto Ditusuk Viral Sutradara Ernest Prakasa: Agak Sadis Bilang Rekayasa

Dia harus tetap sekolah dan tinggal di rumah neneknya di Kampung Kecimpureng Kelurahan Bontomatene, Kecamatan Segeri Kabupaten Pangkep.

Kapolsek Segeri, Iptu Sumarto langsung turun tangan memfasilitasi anak yatim piatu tersebut untuk menyekolahkannya.

Dia bahkan mengajak Riskun berbelanja kebutuhan sekolahnya di salah satu toko di Segeri.

"Saya langsung ajak Riskun belanja di salah satu toko. Dia beli baju, celana, tas dan perlengkapan alat tulisnya," ujar Iptu Sumarto.

Bahkan, kata Sumarto dia langsung mendaftarkan Riskun ke sekolah dasar yakni SD 26 Mangkaca Segeri.

"Riskun juga sudah sekolah di kelas 2 SD 26 Mangkaca Segeri dan saat ini dia tinggal bersama neneknya," jelasnya.

Dia berharap Riskun dapat menjadi generasi penerus bangsa yang tidak patah semangat dalam menghadapi hidup.

Sebelumnya diberitakan, satu keluarga asal Pangkep menjadi korban kerusuhan di Wamena Papua sudah dimakamkan, Rabu (25/9/2019) usai salat duhur.

Para korban kerusuhan yakni Irma, Rustam, Erwin dan Ilmi.

Di Kabupaten Pangkep, Ibu dan anak dimakamkan di Pekuburan Kampung Kecimpureng Kelurahan Bontomatene, Kecamatan Segeri Kabupaten Pangkep.

Sedangkan di Enrekang, suami Irma yakni Rustam dan Erwin keponakan Rustam.

Satu-satunya yang selamat, Riskun adalah anak sulung Irma dan Rustam.

Dia selamat karena baru saja usai diantar ayahnya ke sekolah sebelum kejadian itu terjadi.

Laporan Wartawan TribunPangkep.com, @munjidirgaghazali.

Langganan berita pilihan tribun-timur.com di WhatsApp
Klik > http://bit.ly/whatsapptribuntimur

Follow akun instagram Tribun Timur:

Silakan Subscribe Youtube Tribun Timur:
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved