Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Dana Bergulir Mandek di Sulsel, Jumlahnya Fantastis

Terkait dengan itu, Kementerian Koperasi dan UKM pun komitmen mengejar pengembalian uang negara yang disalurkan pada 2015 lalu.

Penulis: Saldy Irawan | Editor: Ansar
KOMPAS/HERU SRI KUMORO
Ilustrasi korupsi. 

TRIBUN-TIMUR.COM,MAKASSAR - Sebanyak Rp 300 miliar dana pusat yang mandek di Sulsel.

Terkait dengan itu, Kementerian Koperasi dan UKM pun komitmen mengejar pengembalian uang negara yang disalurkan pada 2015 lalu.

Penyaluran melalui dana bergulir kepada pelaku KUMKM di Sulsel.

Siswa SMAN 6 Tana Toraja Tewas di Jalan Poros Rantetayo-Makale

Pencetak 2 Gol PSM Putri Alami Cedera

Foto Dandim Kendari Hendi Suhendi dan Istri Irma Zulkifli Nasution, Isi Status Facebook soal Wiranto

Hal itu dikatakan Direktur Lembaga Pengelola Dana Bergulir Koperasi dan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (LPDB KUMKM), Braman Setyo, Jumat (11/10/2019).

"Sampai sekarang itu masih ada sekitar Rp300-an miliar yang belum dikembalikan. Itu terdiri dari 56 Surat Kuasa Khusus (SKK) atau 56 kasus," kata Braman.

Untuk mengejar pengembalian uang negara tersebut,   pihaknya  telah melakukan perpanjangan kerjasama (MoU) dengan Kejaksaan Tinggi (Kejati) Sulselbar dan Dinas Koperasi Provinsi Sulsel.

Perpanjangan kerjasama dilakukan pada Desember 2018 lalu.

Menurut dia, jumlah dana bergulir yang disalurkan pada 2015 lalu dan sampai saat ini belum dikembalikan jumlah sudah menurun dibanding Desember 2018 lalu.

Dimana saat itu totalnya masih Rp412 miliar lebih.

"Sejak awal kita sudah komitmen bahwa penyelesaian kasus-kasus itu akan diselesaikan melalui teman-teman di Kejati melalui model perdatun, bukan pidana umum," kata dia.

"Ini (MoU) sudah kita buka sejak Kajati Sulsel yang dulu. Kita juga mengapresiasi teman-teman di Kejati Sulsel yang bisa menyelamatkan uang negara," ujarnya.

Siswa SMAN 6 Tana Toraja Tewas di Jalan Poros Rantetayo-Makale

Pencetak 2 Gol PSM Putri Alami Cedera

Foto Dandim Kendari Hendi Suhendi dan Istri Irma Zulkifli Nasution, Isi Status Facebook soal Wiranto

Untuk tahun ini, kata dia, pihaknya juga kembali akan melakukan penyaluran dana bergulir bantuan untuk koperasi dan UMKM di Sulsel dengan target total sebesar Rp1,7 triliun.

Selama empat tahun terakhir penyaluran untuk Provinsi Sulsel dimoratorium akibat pengembalian dana bergulir tahun 2015 senilai ratusan miliar yang sampai saat ini masih macet.

Sementara, Kepala Dinas Koperasi dan UKM Provinsi Sulsel, Abdul Malik Faisal mengatakan, dana bergulir yang telah disalurkan LPDB kepada Koperasi dan UMKM tersebut, diharapkan bisa dimanfaatkan dengan baik oleh debitur untuk mengembangkan usahanya.

“Jika itu benar-benar dimanfaatkan dengan baik, maka Koperasi dan UMKM sebenarnya bisa mengembalikan dana pinjaman tersebut dengan mudah," kata dia.

Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved