Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

2020 Jalan 'Prof Andalan' Siap Dibangun, Wagub Sulsel Beberkan Kabar Baik dari Jakarta

"Pekan depan, Kementrian PUPR di Jakarta, sudah mulai kucurkan anggarannya untuk pembangunan fisik jalan," ujar Andi Sudirman, Jumat (11/10/2019),

Penulis: Saldy Irawan | Editor: Ansar
handover
Wagub Sulsel Andi Sudirman Sulaiman menemui pengungsi asal Wamena saat tiba di Bandara Sentani, Jayapura, Provinsi Papua, Senin (30/9/2019) 

TRIBUN-TIMUR.COM,MAKASSAR - Wakil Gubernur Sulsel, Andi Sudirman Sulaiman memberikan kabar baik bagi masyarakat Sulawesi Selatan, khususnya yang ada di wilayah Kabupaten Bone, Maros, Pangkep, Sidrap, Luwu, Toraja, Toraja Utara, Luwu Utara dan Luwu Timur.

Kabar itu terkait kesepakatan bersama antara Kementerian Pekerjaan Umum Perumahan Rakyat (PUPR) RI dan Pemprov Sulsel dalam membangun akses (jalan) baru di sejumlah titik di Sulawesi Selatan.

"Pekan depan, Kementrian PUPR di Jakarta, sudah mulai kucurkan anggarannya untuk pembangunan fisik jalan," ujar Andi Sudirman, Jumat (11/10/2019), saat ditemui di Rujab Wagub Sulsel, Kota Makassar.

VIRAL VIDEO Rossa Cium Pipi Kiri Afgan di Depan Orang Banyak, Balasan Sahabat Raisa

Sat Sabhara Polres Enrekang Salurkan Air Bersih di Dua Desa

Diklaim Dapat Tekan Angka Pengangguran, Intip Layanan Balla Carade ala Fadli Ananda

Menurutnya, dalam pembangunan jalan baru untuk akses daerah terisolir ini, Pemprov Sulsel berkomitmen menyiapkan lahan, sedangkan Kementrian PUPR sendiri komitmen dalam pembangunan fisik jalan.

Laporan terakhir dilapangan menurut Wagub, kondisi di lapangan telah siap lahan untuk pembangunan jalan tembus tersebut.

Sebelumnya, Gubernur Sulsel Nurdin Abdullah mengatakan ia optimis jalan ini bisa dinikmati tahun 2021, pasalnya pelaksanaan konstruksi digelar secara massal pada tahun 2020.

Tahun 2019 saat ini, Pemprov akan melakukan pembebasan jalan yang masuk dalam empat paket jalan yang masuk dalam misi program 'Prof Andalan'.

Empat paket jalan itu yakni paket jalan antara Bone (Lapriaja) - Pangkep (Segeri), Luwu (Bandara Bua)- Toraja (Buntu Kunyi), Sidrap (Tanru Tedong)- Luwu (Larompong), dan Luwu Utara (Seko - Rampi).

VIRAL VIDEO Rossa Cium Pipi Kiri Afgan di Depan Orang Banyak, Balasan Sahabat Raisa

Sat Sabhara Polres Enrekang Salurkan Air Bersih di Dua Desa

Diklaim Dapat Tekan Angka Pengangguran, Intip Layanan Balla Carade ala Fadli Ananda

"Jangan ragukan saya dan pak Wagub, Insya Allah kita siapkan lahannya. Kami juga didukung pemerintah setempat. Ini soal komitmen, jadi Insya Allah kita hadirkan akses untuk masyarakat agar perekonomian semakin baik di Sulsel," kata Nurdin.

Khusus untuk pembangunan konstruksi, untuk empat paket jalan ini, tahun 2020 mendatang akan digelontorkan anggaran pusat sebesar Rp 1 triliun.

Nurdin membeberkan bahwa pembangunan Jalan Luwu dan Toraja akan memakan biaya paling besar dari tiga paket yang ada, yakni Rp 500 miliar.

Sedangkan Seko - Rampi Rp 250 miliar, Bone-Pangkep Rp 100 miliar, dan Sidrap - Luwu Rp 150 miliar.

"Kenapa sampai Toraja besar karena status jalannya itu dua jalur. Jalan di titik tersebut akan hubungkan Bandara Luwu dan Bandara di Toraja," kata Nurdin.

Ia pun berharap pembangunan jalan ini diberikan dukungan oleh semua pihak, agar akses masyarakat dan perekonomian bisa berjalan lancar.

Sementara itu, Kepala BBPJN Makassar, Miftachul Munir mengatakan bahwa pihaknya telah sepakat dengan Pemprov Sulsel untuk melakukan percepatan pembangunan infrastruktur jalan di Sulsel.

Hal itu kata dia, dilakukan dengan kesiapan melaksanakan pembangunan fisik empat paket jalan yang masuk dalam prioritas jalan Pemprov Sulsel.

Diungkapkan Munir, dari empat paket ini saat ini sebenarnya sudah ada dua paket yang sudah dilaksanakan, namun masih fokus pada pengerasan.

"Jalan Bone- Pangkep sama Seko- Rampi (Luwu Timur itu kan sudah kita mulai. Yang baru itu Toraja - Luwu," katanya.

Ia menjelaskan khusus paket di Luwu Timur, Pemprov Sulsel menamai paket segitiga emas.

VIRAL VIDEO Rossa Cium Pipi Kiri Afgan di Depan Orang Banyak, Balasan Sahabat Raisa

Sat Sabhara Polres Enrekang Salurkan Air Bersih di Dua Desa

Diklaim Dapat Tekan Angka Pengangguran, Intip Layanan Balla Carade ala Fadli Ananda

Menurutnya ini program prioritas Pemprov Sulsel dibidang infrastruktur jalan Ruas Luwu-Seko, kemudian Seko-Sigi dan Seko-Mamuju.

"Akan menjadi segitiga emas, nanti akan menghubungkan antara Sulawesi Tengah melalui Kabupaten Sigi dan yang kedua ke Sulawesi Barat melalui Mamuju," katanya.

Begitu pula, untuk ruas jalan dari Bua menuju Rantepao. Jalan tersebut direncanakan akan menjadi dua jalur dengan 4 lajur.

"Ini untuk akses destinasi wisata Toraja dan mendukung pengembangan wilayah regional Luwu," katanya.

Tak hanya itu, rencana setiap jalan akan diadakan pembangunan pedestrian untuk semua ruas jalan.(sal)

Laporan wartawan Tribun Timur, Saldy

Langganan berita pilihan tribun-timur.com di WhatsApp
Klik > http://bit.ly/whatsapptribuntimur

Follow akun instagram Tribun Timur:

Silakan Subscribe Youtube Tribun Timur:
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved