Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Istri Sampai Pingsan Saat Tahu Suami 2 Kali Mengintip Anak Gadis Tetangga Sedang Mandi Tanpa Busana

Istri Sampai Pingsan Saat Tahu Suami 2 Kali Intip Anak Gadis Tetangga Sedang Mandi Tanpa Busana

Editor: Ilham Arsyam
Youtube
ilustasi mengintip wanita mandi 

- Istri Sampai Pingsan Saat Tahu Suami 2 Kali Mengintip Anak Gadis Tetangga Sedang mandi tanpa busana

TRIBUN-TIMUR.COM - Seorang wanita di Kabupaten Muaraenim, Sumatera Selatan jatuh pingsan setelah mengetahui perbuatan tidak terpuji suaminya.

Wanita tersebut tak percaya jika suaminya melakukan hal yang tidak sepatutnya dilakukan.

Sang suami berinisial JW (38) warga Desa Tegal Rejo Kecamatan Lawang Kidul ini kepergok sedang mengintip anak tetangga yang sedang mandi.

JW mengintip EP (27) yang sedang mandi dengan cara memanjat dinding kamar mandi.

Dilansir TribunnewsBogor.com dari TribunSumsel, kejadian itu terjadi di kamar mandi rumah korban.

Baca: Cewek/Gadis Manado Tanpa Busana di Video Viral Facebook - WhatsApp Terungkap, Kondisinya Memiriskan

Baca: Ini Harga iPhone yang Diminta Bebby Fey Sebagai Syarat Kirim Foto Syur ke Atta Halilintar

Baca: Ashanty Tak Tahu Dirinya Sakit Apa, ini Contoh & Gejala Autoimun, Penyakit yang Diidap Istri Anang

Aksi JW mengintip EP itu pun akhirnya ketahuan.

EP sendiri yang memergoki JW sedang mengintipnya.

Hal itu bermula saat korban sedang mandi tanpa busana.

Kemudian pelaku yang diketahui teman dari ayah korban ini memanjat dinding dan mengintip.

Selang beberapa saat, korban tiba-tiba melihat pelaku.

EP pun langsung syok saat mengetahui pelaku sedang mengintipnya.

Saat itu, EP sontak berteriak dan segera menutupi badannya.

EP lantas keluar kamar mandi dan menemui pelaku.

Baca: Foto Tanpa Busana Bebby Fey Katanya Sudah Dikirim ke Atta, Hadiah yang Dijanjikan Tak Kunjung Datang

Baca: PSM Makassar vs Arema FC, PSM Kehilangan Rahman Sulaeman, Arema Kehilangan Hamka Hamzah

Korban mengatakana bahwa JW telah mengintipnya.

Namun saat itu pelaku justru membantah jika dirinya telah sengaja mengintip korban.

Karena kesal, korban mengatakan kepada pelaku bahwa dirinya akan membawa persoalan itu ke pihak kepolisian.

Karena ketakutan, akhirnya pelakupun mengaku khilaf telah mengintip korban.

Dan setelah diintrogasi, ternyata hal tersebut bukan yang pertama kalinya pelaku mengintip korban sedang mandi, dan itu sudah kedua kalinya.

Kemudian peristiwa tersebutpun diketahui oleh Bhabinkamtibmas Desa Tegal Rejo, Fajeri Arianto, kedua belah pihakpun di mediasi dengan didampingi dan disaksikan istri pelaku dan bibi korban.

Istri pelaku yang mengetahui hal tersebut sempat jatuh pingsan, karena tidak percaya bahwa suaminya melakukan hal tidak terpuji tersebut.

korbanpun awalnya tetap tak mau berdamai, setelah difasilitasi oleh Bhabinkamtibmas tersebut akhirnya, kedua belah pihakpun memilih jalan untuk saling memaafkan dengan syarat pelaku tidak mengulangi perbuatannya.

Baca: Laudya Cynthia Bella Blokir WhatsApp (WA) Raffi Ahmad, Zaskia Sungkar: Mampus Lu!

Baca: Ini Harga iPhone yang Diminta Bebby Fey Sebagai Syarat Kirim Foto Syur ke Atta Halilintar

Baca: Ashanty Tak Tahu Dirinya Sakit Apa, ini Contoh & Gejala Autoimun, Penyakit yang Diidap Istri Anang

Kapolres Muaraenim, AKBP Afner Juwono melalui Kapolsek Lawang Kidul, AKP Azizir Alim membenarkan adanya peristiwa tersebut.

"Namun syukurnya kedua bela pihak setelah dilakukan mediasi tidak membawa peristiwa tersebut kejalur hukum dan memilih untuk saling memaafkan," katanya.

Ilustrasi wanita mandi
Ilustrasi wanita mandi (Pixabay.com)

Dikatakan Kapolsek, menurut pengakuan pelaku bahwa hal tersebut adalah kekhilafan pelaku.

"Pelaku mengakui bahwa perbuatan tersebut sudah dua kali dilakukan pelaku, dan dasarnya hanya khilaf semata," katanya sambil terseyum.

Reaksi Suami Ratmiati Saat Tahu Istrinya Tewas Seusai Berhubungan Badan dengan Pria Lain

ronologi pembunuhan R (inisial), ibu dua anak asal Kecamatan Kedungtuban, Kabupaten Blora, Jawa Tengah akhirnya terungkap. 

Sebelum dibunuh, R lebih dulu diajak berhubungan badan dengan pria selingkuhannya. 

Pembunuhan itu dilatar belakangi ketidakpuasan korban usai berhubungan badan. 

Berikut kronologisnya. 

1. Bercinta saat Suami ke Luar Rumah

Kapolsek Kedungtuban Iptu Suharto menyampaikan, selama ini pelaku dan korban diketahui telah menjalin hubungan asmara gelap meski masing-masing telah berkeluarga.

Sejumlah saksi menyebut jika keduanya telah berselingkuh dengan menjalin hubungan asmara cinta segitiga.

Sampai akhirnya di malam naas itu, R tewas di tangan JY (50) selingkuhannya tersebut.

Menurut pengakuan pelaku, sebelum kejadian tragis itu, keduanya baru saja rampung berhubungan badan di rumah R.

Saat itu suami R pergi ke warung kopi dan kedua anak R juga sudah tertidur pulas.

JY masuk melalui pintu belakang rumah Ratmiati.

2. Dihantam Batu

Usai bercinta, keduanya pun duduk mengobrol santai di depan kamar mandi.

Saat itu tiba-tiba R mengomel kepada JY lantaran mengaku tidak terpuaskan usai berhubungan badan.

"Dari situlah, pelaku merasa tersinggung dengan perkataan korban yang ngomel-ngomel terus akibat tak terpuaskan. Seketika itu pelaku mengambil batu dan menghantamkannya ke kepala korban. Usai terkapar, pelaku melarikan diri lewat pintu belakang," terang Suharto.

Kepala Satuan Reserse Kepolisian Resor Blora Jawa Tengah AKP Heri Dwi Utomo mengatakan, dari hasil pemeriksaan ditemukan bercak darah R yang membekas di baju pelaku, JY (50).

Ada indikasi pelaku memukulkan batu ke kepala ibu dua anak itu dengan sangat keras.

"Bukti utama batu dan baju pelaku yang ada bercak darah korban. Kami masih dalami kasus ini," kata Heri saat dihubungi Kompas.com, Minggu (29/9/2019) malam.

Cinta Segitiga Bikin Bapak 2 Anak di Cepu Nekat Bunuh Ratmiati
Cinta Segitiga Bikin Bapak 2 Anak di Cepu Nekat Bunuh Ratmiati (kompas.com)

3. Tubuh Korban Ditemukan Suami

Jasad R ditemukan kali pertama oleh SK (48), suaminya pada Rabu (25/9/2019) tengah malam sekitar pukul 23.30 WIB.

Sebelum kejadian, SK keluar rumah untuk nongkrong di warung kopi.

Sepulangnya dari warung kopi, SK yang masuk ke rumah merasa curiga lantaran istrinya itu tak ada di kamar.

Petani itu pun berupaya mencari keberadaan istrinya dengan berjalan ke belakang rumah.

Alangkah kaget SKmelihat istrinya itu sudah tersungkur tak berdaya di depan kamar mandi. Saat itu kedua anaknya yang masih kecil sudah tertidur pulas.

4. Diduga Terpeleset

Semula SKmenduga jika istrinya tersebut terpeleset dari kamar mandi.

Seketika itu juga, SKi bersama kerabatnya langsung melarikan R ke PKU Muhammadiyah Cepu mengendarai mobil.

Dari keterangan tim medis PKU Muhammadiyah Cepu, ditemukan banyak luka-luka tak wajar pada kepala bagian belakang R.

Pihak keluarga pun akhirnya melaporkan kejadian tersebut ke Satreskrim Polres Blora.

Kasat Reskrim Polres Blora, AKP Heri Dwi Utomo, menyampaikan, setelah menerima pengaduan, kepolisian langsung meluncur ke rumah korban untuk melakukan serangkaian pemeriksaan termasuk menggelar olah tempat kejadian perkara (TKP).

"Kami amankan barang bukti baju korban yang berlumuran darah serta batu yang ada di dekat kamar mandi," terang Heri, saat dihubungi Kompas.com, Jumat (27/9/2019).

Tim Satreskrim Polres Blora yang telah berkoordinasi dengan tim medis PKU Muhammadiyah pun memastikan jika R tewas akibat dianiaya oleh seseorang.

"Dugaan pihak keluarga yang menyebut R tewas karena terpeleset terbantahkan. Apalagi, dokter menemukan sembilan luka pukulan batu pada kepala bagian belakang korban," kata Heri.

Ilustrasi mayat
Ilustrasi mayat (tribunnews)

5. Sidik Jari Tertinggal

Hanya berselang dua hari, Tim Satuan Reserse Kriminal Kepolisian Resor Blora, Jawa Tengah meringkus pria yang diduga telah membunuh R. 

Dia adalah JY (50), tak lain adalah tetangga korban yang rumahnya hanya berjarak 100 meter.

"Iya, tadi kami sudah amankan pelaku berinisial JY. Kami tangkap di rumahnya dan tak berkutik. Dia itu tetangga korban," kata Kasat Reskrim Polres Blora, AKP Heri Dwi Utomo saat dihubungi Kompas.com, Jumat (27/9/2019).

Tertangkapnya pelaku merupakan hasil pengembangan penyelidikan tim Satreskrim Polres Blora.

Selain diperkuat melalui penemuan bekas sidik jari pelaku di baju korban, sejumlah saksi yang diperiksa menyebut jika pelaku dan korban sering bertemu.

"Kami temukan bekas sidik jari pelaku di baju korban.

Apalagi, warga mengaku sering melihat pelaku dan korban bertemu. Analisa kami mengarah ke pelaku dan ternyata benar," kata Heri.

Saat ini, tim penyidik Satreskrim Polres Blora tengah intensif melakukan pemeriksaan terhadap pelaku.

Mengenai motif apa yang melatarbelakangi pelaku nekat menghabisi nyawa korban, masih didalami.

"Perkembangan lain masih didalami. Keterangan pelaku masih berubah-ubah," pungkas Heri.

6. Cinta Segitiga

Heri Dwi Utomo mengatakan, motif JY (50) tega mengakhiri hidup R), karena asmara cinta segitiga.

Namun, Heri belum bisa memberi keterangan lebih detail mengenai hal tersebut karena JY masih terus diperiksa.

"Motifnya karena asmara cinta segitiga. Jadi kami sinkronkan keterangan sejumlah saksi yang menyebut pelaku dan korban sering bertemu. Setelah kami interogasi, pelaku mengakui punya hubungan spesial dengan korban. Mengenai lain-lain, nanti ya," ujar Heri saat dihubungi Kompas.com, Jumat (27/9/2019).

JY adalah ayah dua anak yang bekerja sebagai petani.

JY beserta istri dan anaknya tinggal di Kecamatan Cepu, Kabupaten Blora, Jawa Tengah dan tak lain adalah tetangga Ratmiati.

Rumah JY berjarak sekitar 100 meter dengan rumah Ratmiati.

Artikel ini telah tayang di tribunnewsbogor.com dengan judul Istri Pingsan Tak Percaya Suami Ngintip Anak Tetangga Mandi 2 Kali, Polisi Sampai Turun Tangan, https://bogor.tribunnews.com/2019/10/08/istri-pingsan-tak-percaya-suami-ngintip-anak-tetangga-mandi-2-kali-polisi-sampai-turun-tangan?page=all.

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved