Gelar Legal Workshop, Alsa LC Unhas Datangkan Best Lawyer Asal Malaysia
Gelar Legal Workshop, Alsa LC Unhas Datangkan Best Lawyer Asal Malaysia. Digelar di Ruang Promosi Doktor Fakultas Hukum Universitas Hasanuddin
Penulis: Desi Triana Aswan | Editor: Suryana Anas
Gelar Legal Workshop, Alsa LC Unhas Datangkan Best Lawyer Asal Malaysia
TRIBUN-TIMUR,COM, MAKASSAR- Asian Law Students’ Association Local Chapter Universitas Hasanuddin (ALSA LC Unhas) menggelar ALSA Legal Workshop.
Kegiatan tersebut digelar di Ruang Promosi Doktor Fakultas Hukum Universitas Hasanuddin, Jl Perintis Kemerdekaan, Makassar, Sabtu (5/10/2019).
Alsa Legal Workshop ini akan berlangsung seharian yakni pukul 10.00-17.30 wita.
Baca: Kapolres Pangkep Cek TKP Laka Lantas Sanrangan, Ini Imbauannya untuk Pengendara
Baca: Hari Ini Pendaftaran Calon Kepala Daerah di PKS Majene Berakhir
Baca: Paket Umrah 11 Hari Siti Namirah Wisata, Mulai Rp 24 Jutaan, Intip Fasilitasnya
Pemukulan gendang menjadi tanda dimulainya Alsa Legal Wokshop.
Sekitar 50 an peserta yang berasal dari Mahasiswa Hukum Unhas S1 dan S2 serta para member Alsa LC Unhas mengikuti kegiatan ini.

Tahun ini, ALSA Legal Workshop mengambil tema ”Understanding Regulatory Framwork On International Banking” yang akan dibawakan Dato’ Azmi Bin Mohd Ali, LL.B., LL. M.
Dato ’Azmi Bin Mohd Ali, 59, adalah Mitra Senior Azmi & Associates, sebuah firma hukum korporat dan komersial layanan penuh dari hampir 80 pengacara, yang berbasis di Kuala Lumpur.
Dia memegang LLB Hons (Malaya) dan LLM di AS dan Hukum Bisnis Global (Suffolk Law School, Boston).
Firma, Azmi & Associates di bawah kepemimpinannya diakui sebagai salah satu firma hukum terbesar (berdasarkan ukuran) di Malaysia.
Ia berpengalaman dan merupakan salah satu pengacara perusahaan terkemuka di Malaysia dengan keahlian di bidang merger dan akuisisi, usaha patungan, transaksi lintas batas, keuangan proyek, privatisasi, energi, minyak dan gas dan investasi asing.
Sebelum upayanya dalam praktik swasta, Dato 'Azmi telah menghabiskan lebih dari enam tahun sebagai penasihat internal PETRONAS, sebagian besar dalam kegiatan E&P.
Dia terlibat dalam proyek-proyek yang memiliki kepentingan nasional untuk Malaysia dan bernegosiasi dan menyimpulkan NGPSA, sebuah proyek pengembangan gas utama untuk Malaysia, pada tahun 1990.
Untuk diketahui, ALSA Legal Workshop merupakan program kerja tahunan dengan tujuan kegiatan
ini diharapkan mampu membentuk pengalaman setiap peserta ALSA Legal Workshop dalam menanggapi isu-isu hukum yang ada di sekitar sebagai bekal di dunia profesional selanjutnya.
Ketua Panitia, Ayu Amiliana berharap acara ini menjadi wadah untuk mendapatkan ilmu tentang hukum.