Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Antisipasi Kecelakaan Kerja, Pengawas Adhoc Pilwalkot 2020 Diasuransikan

Seluruh penyelenggara adhoc, mulai Panitia Pemungutan Suara Kecamatan (PPK), Panitia Pemungutan Suara (PPS), dan Kelompok Penyelenggara Pemungutan Sua

Penulis: Hasan Basri | Editor: Syamsul Bahri
TRIBUN TIMUR/MUHAMMAD ABDIWAN
Petugas PPK menaikkan kotak suara di Pelabuhan Paotere, Makassar, Sulawesi Selatan, Senin (14/12/2015). Sebanyak 39 kotak suara terakhir Pilkada Kabupaten Pangkajene kepulauan dari zona empat pulau-pulau di Kecamatan Liukang Tangayya, mendapat pengawalan ketak pihak polisi menuju kantor KPUD Pangkajene Kepulauan. tribun timur/muhammad abdiwan 

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR -Para Penyelenggara Pemilihan Wali Kota (Pilwali) Makassar serentak 2020 mendatang bakal dilindungi jaminan kecelakaan kerja dan kematian.

Soal Jalur Independen Pilwali Makassar, Jubir UQ: Kami Sudah Daftar PDIP, Golkar, PKS, dan Nasdem

Berbanding Terbalik Komentar Surya Paloh dan Mahfud MD Soal Penertiban Perppu, Siapa Menggertak?

Innalillah, Kades Nisombalia Ahmad HM Meninggal Karena Penyakit ini, Pernah Dipuji Camat Marusu

Satu Unit Rumah di Babana Mamuju Tengah Tertimpa Tanah Longsor

Pemeran Cewek Video Panas Siswi SMK di Tuban Ketahuan, Pelaku Datang dari 2 Sekolah Berbeda

"Untuk pilkada 2020 ini kami sudah menyiapkan asuransi ketenagakerjan yang preminya bisa diklaim pada akhir masa tugas," kata Koordinator Divisi Penindakan dan Penanganan Pelanggaran Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu), Makassar Sri Wahyuni Ningsih.

Asuransi yang diterima pengawas selama mereka bekerja. Namun Sri belum memastikan berapa total asuransi yang diberikan maupun disiapkan untuk pengawas Pilwali 2020 mendatang.

"Asuransi ketenagakerjaan dialokasikan khusus bukan diambil dari honor mereka. Nilai pastinya saya tidak hafal, yang pasti semua pengawas adhoc mulai dari kecamatan sampai ptps disiapkan asuransi ketenagakerjaannya," jelasnya.

Berbeda pada Pemilu lalu, pengawas hanya mendapatkan santunan kecelakaan kerja pada Pemilu April lalu. Berdasarkan informasi jumlah pengawas yang mendapatkan santunan 2019 sebanyak 40 pengawas pemilu untuk wilayah Sulsel.

Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Palopo mengumumkan hasil tes tertulis calon Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK), Selasa (24/10/2017).
Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Palopo mengumumkan hasil tes tertulis calon Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK), Selasa (24/10/2017). (hamdan soeharto/tribunpalopo.com)

Nilai santunan jajaran pengawas Pemilu serentak yang mengalami kecelakaan kerja terdiri dari dua kategori. Kategori luka/sakit berat sebesar Rp 16.500.000 dan luka/sakit sedang Rp 8.250.000.

"Kalau di pemilu kemarin tidak ada asuransi, tapi berikan kepada pengawas yang mengalami kecelakaan adalah santunan," sebut Sri.

Adapun perekrutan pengawas Adhoc, Bawaslu mulai membuka pendaftaran pada Desember 2019 mendatang. Syarat bagi pendaftar minimal ijazah setingkat SMA dan memiliki pengetahuan pengalaman kepemiluan.

"Bulan Desember kita mulai perekrutan panitia pengawas kecamatan (panwascam) 3 orang perkecamatan," tuturnya. (*)

Langganan berita pilihan tribun-timur.com di WhatsApp
Klik > http://bit.ly/whatsapptribuntimur

Follow akun instagram Tribun Timur:

Silakan Subscribe Youtube Tribun Timur:

Soal Jalur Independen Pilwali Makassar, Jubir UQ: Kami Sudah Daftar PDIP, Golkar, PKS, dan Nasdem

Berbanding Terbalik Komentar Surya Paloh dan Mahfud MD Soal Penertiban Perppu, Siapa Menggertak?

Innalillah, Kades Nisombalia Ahmad HM Meninggal Karena Penyakit ini, Pernah Dipuji Camat Marusu

Satu Unit Rumah di Babana Mamuju Tengah Tertimpa Tanah Longsor

Pemeran Cewek Video Panas Siswi SMK di Tuban Ketahuan, Pelaku Datang dari 2 Sekolah Berbeda

Sumber: Tribun Timur
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved