Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Siapa 2 Presiden Buruh Memilih Bertemu Presiden Jokowi di Istana Saat Mahasiswa Demo di Jalanan?

Siapa 2 Presiden buruh Memilih Bertemu Presiden Jokowi di Istana Saat Mahasiswa Turun ke Jalan Demo?

Editor: Mansur AM
Kompas.com/IHSANUDDIN
PRESIDEN BURUH - Presiden Joko Widodo bertemu dengan dua pimpinan buruh di Istana Bogor, Senin (30/9/2019). Keduanya yakni Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (KSPSI) Andi Gani dan Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) Said Iqbal 

TRIBUN-TIMUR.COM - Aksi mahasiswa menyampaikan aspirasi kembali akan digelar Selasa (1/10/2019).

Aksi mahasiswa di 'parlemen jalanan' hari ini bertepatan dengan pelantikan Anggota DPR RI di Senayan.

Awal pekan ini, mahasiswa di sejumlah daerah kembali turun ke jalanan Senin (30/9/2019).

Tuntutan mahasiswa masih sama; mendesak RUU KPK dibatalkan dan sejumlah RUU dibatalkan juga karena menyayat nilai-nilai kemanusiaan dan sarat ketidakadilan.

Saat mahasiswa aksi di jalan, dua Presiden Buruh di Tanah Air bertemu dengan Presiden Joko Widodo di Istana Bogor, Senin (30/9/2019).

Keduanya yakni Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (KSPSI) Andi Gani Nena Wea dan Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) Said Iqbal.

Usai menggelar pertemuan tertutup, Jokowi didampingi Andi dan Said Iqbal memberi keterangan kepada awak media.

PRESIDEN BURUH - Presiden Joko Widodo bertemu dengan dua pimpinan buruh di Istana Bogor, Senin (30/9/2019). Keduanya yakni Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (KSPSI) Andi Gani dan Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) Said Iqbal
PRESIDEN BURUH - Presiden Joko Widodo bertemu dengan dua pimpinan buruh di Istana Bogor, Senin (30/9/2019). Keduanya yakni Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (KSPSI) Andi Gani dan Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) Said Iqbal (Kompas.com/IHSANUDDIN)

"Saya baru saja tadi bertemu, berdiskusi dengan bung Andi Gani, bung Said Iqbal. Berdiskusi lama intinya membicarakan bagaimana kita membangun iklim investasi yang baik dan berkaitan dengan ketenagakerjaan," kata Jokowi.

Andi Gani mengatakan, salah satu masukan yang diberikan ke Jokowi adalah revisi UU Ketenagakerjaan sekaligus Peraturan Pemerintah Nomor 78 Tahun 2015 tentang pengupahan.

Ia ingin revisi itu berpihak pada kepentingan buruh.

Selain itu, ia juga memberi masukan soal kenaikan iuran BPJS Ketenagakerjaan.

"Kami minta pemerintah tinjau ulang kenaikan iuran BPJS kesehatan kelas 3 karena berpengaruh terhadap buruh dan rakyat," kata dia.

Said Iqbal menambahkan, prinsipnya apa yang dilakukan gerakan serikat buruh di Indonesia saat ini hanyalah menuntut kesejahteraan yang lebih baik.

Namun ia memastikan para buruh melakukan aksi unjuk rasa dengan konstitusional.

"Karena kita ingin pelantikan presiden 20 Oktober 2019 kemudian akan menjadi pemerintahan yang sah dalam hal ini Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Ma'ruf Amin bisa menjalankan semua amanat rakyat," kata dia.

Artis Juga Ramai-ramai Ketemu Jokowi

Di Istana Kepresidenan Bogor, puluhan Artis juga

Puluhan musisi bertemu Presiden Joko Widodo di Istana Kepresidenan Bogor, Senin (30/9/2019). Usai melakukan pertemuan tertutup dengan Presiden, para musisi yang hadir mengumumkan akan mengelar konser musik bertajuk persatuan Indonesia.
Puluhan musisi bertemu Presiden Joko Widodo di Istana Kepresidenan Bogor, Senin (30/9/2019). Usai melakukan pertemuan tertutup dengan Presiden, para musisi yang hadir mengumumkan akan mengelar konser musik bertajuk persatuan Indonesia. (Kompas.com/IHSANUDDIN)

bertemu Presiden RI Jokowi.

Puluhan musisi bertemu Presiden Joko Widodo di Istana Kepresidenan Bogor pada Senin (30/9/2019).

Usai melakukan pertemuan tertutup dengan Presiden, para musisi yang hadir mengumumkan akan menggelar konser musik bertajuk persatuan Indonesia.

Drummer Pas Band, Sandy Andarusman mengatakan, konser ini akan digelar di Bumi Perkemahan dan Graha Wisata Cibubur pada 18, 19 dan 20 Oktober mendatang.

Ada 68 musisi yang akan tampil di atas panggung.

"Ini semua kan kita gelar semua dari para musisi untuk persatuan Indonesia. Karena kita tahu, Indonesia sekarang banyak gesekan banyak perpecahan. Karena itu kita ingin melalui musik Indonesia menyatukan," kata Sandy kepada wartawan usai pertemuan.

Sandy mengatakan, dengan konser musik lintas genre ini diharapkan suasana Indonesia yang tengah panas karena berbagai masalah yang terjadi bisa menjadi lebih adem.

Ia memastikan konser ini gratis dan terbuka untuk seluruh masyarakat.

"Ini kan sedang demo, banyak orang-orang yang mengail di air keruh, dan kita berharap dengan musik lintas genre dan lintas generasi itu menyuarakan hal itu," kata Sandy.

"Efeknya banyak ke masyarakat. Apalagi kan kita punya fans banyak, yang kita omongin itu bisa lebih efektif daripada anggota DPR," tuturnya.

Menurut Sandy, Presiden juga berencana hadir dalam konser nanti dan akan diajak ke atas panggung bersama para musisi.

Namun, Sandy menegaskan bahwa acara ini digelar tanpa sponsor serupiah pun dari pihak Istana Kepresidenan atau pemerintah.

"Tanpa sponsor, gratis dari kita untuk kita," ujarnya disambut tepuk tangan dari para musisi lain.

Musisi yang hadir di antaranya:

Iwa K,

Ike Nurjanah,

Siti Badriah,

Ahmad Albar,

Kikan dan

puluhan musisi lainnya.(*)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Usai Bertemu Jokowi, Para Musisi Umumkan Akan Gelar Konser Persatuan", 

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved