Luwu Utara Hibahkan Rp 30 Miliar untuk KPU, Rp 13 Miliar ke Bawaslu

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR-  Pemerintah Kabupaten Luwu Utara (Lutra) menandatangani Naskah Perjanjian Hibah Daerah (NPHD) untuk Pilkada 2020 dengan Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu).

Penandatanganan dilakukan oleh Bupati Luwu Utar, Indah Putri Indriyani dengan Ketua Bawaslu Lutra Muhajirin dan Ketua KPU Drs H Syamsul Bahri di Kantor Bupati Luwu Utara, Masamba, Jumat (27/9/2019).

Hadir juga Ketua DPRD Lutra Hamuddin, Ketua Bawaslu Sulsel HL. Arumahi, anggota Bawaslu dan KPU Lutra dan Tim TAPD Pemda Lutra.

Bersiap, Oktober 2019 Botol Musik Akan Berkonsep Baru dengan Harga Bersahabat

BREAKING NEWS: Ribuan Mahasiswa Unismuh dan UINAM Jalan Kaki ke Kantor DPRD Sulsel

Bertarung di Pilkada Maros, Suhartina Bohari Ngaku Peroleh Restu Hatta Rahman

Bupati Indah Putri Indriyani meminta agar anggaran dikelola dengan efektif, efisien dan berkeadilan.

Ketua Bawaslu Sulsel HL Arumahi dalam sambutannya mengapresi kerja keras TAPD Lutra bersama Bawaslu dan KPU dalam melakukan pembahasan anggaran. Sehingga sampai pada kesepakatan.

Penandatanganan NPHD di Lutra ini per up akan yang pertama di Sulsel untuk Pilkada 2020.

Bersiap, Oktober 2019 Botol Musik Akan Berkonsep Baru dengan Harga Bersahabat

BREAKING NEWS: Ribuan Mahasiswa Unismuh dan UINAM Jalan Kaki ke Kantor DPRD Sulsel

Bertarung di Pilkada Maros, Suhartina Bohari Ngaku Peroleh Restu Hatta Rahman

“Ini tidak terlepas dari perhatian ibu Bupati dan untuk itu atas nama penyelenggara kami ucapkan terima kasih," ujar Arumahi via pesan ke Tribun.

Dalam NPHD tersebut Bawaslu Lutra memperoleh anggaran sebesar Rp. 13.186.567.800,- Sedangkan KPU Lutra sebesar Rp 30 Miliar.(*)

Langganan berita pilihan tribun-timur.com di WhatsApp
Klik > http://bit.ly/whatsapptribuntimur

Follow akun instagram Tribun Timur:

Silakan Subscribe Youtube Tribun Timur: