Korea Open 2019
Jadwal Korea Open 2019 Hari ini, Praveen/Melati vs Hafiz/Gloria Berebut Tiket Perempat Final
Jadwal Babak Kedua Korea Open 2019, Praveen/Melati dan Hafiz/Gloria Berebut Tiket Perempat Final
Jadwal Babak Kedua Korea Open 2019, Praveen/Melati dan Hafiz/Gloria Berebut Tiket Perempat Final
TRIBUN-TIMUR.COM-Babak kedua atau 16 besar Korea Open 2019 akan berlangsung di Incheon Ariport Skydome, Kamis (26/9/2019) hari ini.
Sebanyak 12 wakil Indonesia yang berhasil melaju ke babak kedua akan bertanding berebut tiket perempat final Korea Open 2019.
Di antara 12 wakil Indonesia tersebut, dua pasangan di sektor ganda campuran akan melakoni perang saudara di babak kedua Korea Open 2019 ini.
Hasil Korea Open 2019-Shesar Hiren Rhusvito dan Anthony Ginting Susul Jonatan Christie ke Babak ke-2
Fitriani Raih Tiket Babak ke-2 Korea Open 2019 dengan Mudah, Greysia/Apri Tumbangkan Wakil Taipei
Hasil Korea Open 2019-Indonesia Tambah 3 Wakil di Babak ke-2,Marcus/Kevin Nyaris Kalah dari Malaysia
Pasangan Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti akan berjumpa dengan kompatriotnya Hafiz Faizal/Gloria Emanuelle Widjaja.
Berdasarkan catatan head to head keduanya, pasangan Praveen/Melati unggul dalam tiga dari pertandingan melawan Hafiz/Gloria.

Mengutip dari BWF Badminton, Hafiz/Gloria berhasil menaklukkan Praveen/Melati dalam pertemuan pertama mereka di Korea Open 2018.
Sementara di pertemuan selanjutnya, Praveen/Melati sukses mengalahkan Hafiz/Gloria tiga kali berturut-turut.
Yaitu sejak awal 2019 dalam turnamen Malaysia Masters, hingga yang terbaru Japan Open 2019 pada Juli kemarin.
Dilansir badmintonindonesia.org, Hafiz Faizal mengungkapkan dirinya dan Gloria ingin memenangkan pertandingan derby besok.

Gloria menimpali, persiapan yang dilakukan bersama Hafiz untuk menghadapi Praveen/Melati pada babak 16 besar Korea Open 2019 besok adalah menjaga fokus, komitmen, dan komunikasi.
“Pastinya kali ini pengen menang. Pengen lebih baik dari sebelum-sebelumnya."
"Kelebihan mereka itu bisa lebih mengatur tempo. Sama mungkin pukulan saya pas sama mereka."
"Jadi saya mau mukul kemana, mereka sudah jagain. Jadi dari awal harus main lebih ekstra lagi dari biasanya."
"Kalau kami main biasa-biasa saja, walaupun bagus mungkin belum tentu menang dari mereka."