Demo Depan Pintu 1 Unhas, Mobil Plat Merah Dirusak
Informasi yang diperoleh Tribun Timur, aksi yang sempat memacetkan jalan ini telah selesai.
Penulis: Alfian | Editor: Syamsul Bahri
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR- Sejumlah warga menggelar aksi demonstrasi di depan pintu 1 Unhas, Jl Perintis Kemerdekaan, Makassar, Kamis (26/9/2019) Sore.
Aksi tersebut berujung pengrusakan satu unit mobil berplat merah.
Siap Kolaborasi, BPR Hasamitra Kesulitan Gaet Fintech Legal
Bappenda Sinjai Kumpulkan 40 Orang Pengusaha Sosialisasi Pajak Pengunjung Warung 10 Persen
Kedai Anu Ena Tongkrongan Cozy Milenial di New Dafest Makassar
Suaib Mansur Mendaftar Calon Wakil Bupati di Golkar, Isyarat Paket Indah Putri Indriani ?
Saat yang Lain Aji Mumpung Nagita Istri Raffi Banjir Job Nyanyi Malah Ditolak, Alasanya Bikin Itu
Mobil jenis minibus berwarna hitam itu diguling oleh para peserta aksi.
Tak hanya sampai di situ, bagian body mobil dicoret.
Bertuliskan "Kami Marah!."

Informasi yang diperoleh Tribun Timur, aksi yang sempat memacetkan jalan ini telah selesai.
Arus lalulintas di sekitar Unhas mulai kembali normal.
" Iya tadi ada aksi, ada mobil dirusak tapi tidak lamaji," ucap salah satu warga yang di temui di lokasi.(tribun-timur.com)
Nasib Dua Legislator DPRD Sulsel Ditangan Partai
Nasib dua legislator Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) yang terpilih pada Pemilihan Legislatif (Pileg) 17 April 2019 lalu belum jelas.
Kedua legislator Novianus YL Patanduk dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) dan Misriani Ilyas dari Partai Gerindra tidak ikut dilantik pada 24 September 2019 lalu.
Rusuh di Kantor DPRD Sulbar, Sejumlah Mahasiswa Diamankan Polisi
Diwakili Kerabatnya, Andi Abdullah Rahim Ambil Formulir di Partai Golkar, Ini Harapannya
Di Depan Hamzah, Ketua Tim Penjaringan DPD II Golkar Bulukumba: Ingin Jamal Jadi Pemimpin Bulukumba
Menurut Sekretaris DPRD Sulsel M Jabir untuk tindak lanjut kedua legislator tersebut ada ditangan internal partai mereka.
"Kami tidak punya kewenangan mengurus penyelesaian SK anggota yang tidak dilantik kemarin;" kata Jabir.
Sementara Komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sulawesi Selatan Asram Jaya mengatakan untuk dua legislator tersebut masih dalam penanganan KPU.
"Sementara masih dalam tahap klarifikasi," kata Asram Jaya kepada Tribun. Asram mengaku sudah mengundang pengurus partai kedua legislator untuk hadir di kantor KPU.