Begini Balasan Dian Sastro Dianggap Tampak Bodoh oleh Yasonna Laoly, Gara-gara Revisi KUHP & RUU KPK
Menteri Hukum dan HAM Yasonna Laoly yang menanggapi komentar Dian Santro dengan menyebutnya tidak membaca Revisi KUHP hingga tampak bodoh.
Begini Balasan Dian Sastro Dianggap Tampak Bodoh oleh Yasonna Laoly, Gara-gara Revisi KUHP & RUU KPK
TRIBUN-TIMUR.COM - Sebuah hal mengejutkan datang dari artis Dian Sastrowardoyo yang mencuat namanya setelah memberi komentar tentang Revisi KUHP dan RUU KPK.
Lalu Menteri Hukum dan HAM Yasonna Laoly yang menanggapi komentar Dian Santro dengan menyebutnya tidak membaca Revisi KUHP hingga tampak bodoh.
Tak pelak lagi, perseteruan terjadi antara artis Dian Sastrowardoyo dan Menteri Hukum dan HAM Yasonna Laoly.
Baca: Jadwal Liga Inggris Pekan 7 - Dibuka Duel Liverpool dan Laga Big Match Manchester United vs Arsenal
Baca: Begini Hal yang Dialami Mbah Pani Saat Dikubur 5 Hari, Ada yang Berusaha Menggoda Saat Topo Pendem
Perseteruan tersebut bermula dari Yasonna Laoly yang menganggap Dian Sastro bodoh karena tak baca Undang Undang sebelum berkomentar.
Menjawab hal itu, Dian Sastro mengatakan dirinya memang lebih baik merasa bodoh tapi ingin belajar.
"Karena lebih baik kita merasa bodoh dan terus belajar daripada sudah merasa sudah tau semuanya," tulis Dian di Instagram story seperti dikutip Kompas.com, Selasa (24/9/2019).
Mengenai anggapan tak membaca Undang-Undang, Dian menegaskan membaca RKUHP tersebut dan akan terus membacanya.
"Saya dan teman-teman membaca dan ya kami akan membaca lagi dan membaca lagi," ujarnya.
Pemain film Ada Apa Dengan Cinta itu justru mengajak publik kembali mempelajari pasal dalam revisi KUHP yang selama ini diperdebatkan.
Baca: Ini 5 Calon Lawan PSM Makassar di Babak Play-Off Piala AFC 2020! Dan Stadion Dipakai Belum Jelas
Baca: Mungkin Tahu Lionel Messi Pemain Terbaik Dunia 2019, Cristiano Ronaldo Tak Hadir? Begini Alasannya?
Dian mengunggah dua lembar isi RKUHP yang kontroversial.
Seperti soal seorang perempuan, termasuk korban pemerkosaan yang dapat dipidana jika mengugurkan kandungannya.
Menurut Dian, jika ada penjelasan lebih lanjut mengenai KUHP tersebut, pemerintah diharapkan mensosialisasikan kepada masyarakat.
"Lalu kalo memang ada lampiran penjelasan lebih lanjut terkait KUHP tersebut, mohon disosialisasikan ke masyarakat dengan lebih baik beserta rujukannya," lanjut Dian.

Selanjutnya, Dian mengunggah ulang berbagai komentar yang mendukungnya di Instagram Story.
Ia juga menampilkan infografis berisi pasal-pasal revisi KUHP yang kontroversial.
Sejumlah artis lain sebelumnya juga memprotes revisi KUHP yang dinilai tak berpihak kepada masyarakat.
Tak hanya itu, mereka juga mengkritisi revisi UU KPK.
Penentangan dari Sutradara
Sebelum Dian Sastro, sutradara Wiro Sableng Angga Dwimas Sasongko menyampaikan unek-uneknya kepada Presiden Jokowi.
"Pak @Jokowi, dg pelemahan KPK, membiarkan pembakar hutan tak diketahui publik, RUU yang ngawur, pelanggaran HAM, pemerintahan anda sedang mencuri masa depan Jan Ethes,
anak saya dan puluhan juta anak Indonesia lain yang berhak diwarisi Indonesia yg lebih baik," tulis Angga di akun Twitter-nya, seperti dikutip Kompas.com, Minggu (22/9/2019).
Baca: Mengejutkan, Lionel Messi Pemain Terbaik Dunia 2019, Kalahkan Cristiano Ronaldo & Virgil van Dijk!
Baca: Ini Calon Lawan Timnas U-16 Indonesia di Putaran Final Piala Asia U-16 2020, Simak Hasil Undian Pot
Peraih Nominasi Sutradara Terbaik FFI 2010 itu menyertakan foto Jokowi dan cucunya Jan Ethes yang duduk dalam mobil golf.
Foto itu adalah potongan tayangan vlog terbaru Jokowi yang mengabadikan kegiatan jalan-jalan bersama Jan Ethes.
Jokowi tampak mengenakan t-shirt putih bergambar logo Wonderful Indonesia.
Angga kemudian memberi kata-kata pamungkas untuk mengingatkan Jokowi sebagai kepala negara agar menyelesaikan permasalahan yang ada di Indonesia saat ini.
"It's time to act," tulis Angga sebagai penutup.
Pada Jumat (20/9/2019), Jokowi memerintahkan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Yasonna Laoly menyampaikan kepada DPR RI agar menunda pengesahan revisi Kitab Undang Undang Hukum Pidana (RKUHP) yang menuai polemik.
"Saya perintahkan Menkumham untuk menyampaikan sikap ini kepada DPR ini. Agar pengesahan RUU KUHP ditunda dan pengesahannya tak dilakukan DPR periode ini," kata Jokowi di Istana Bogor, Jawa Barat.
Permintaan penundaan tersebut karena ia mencermati masukan berbagai kalangan yang berkeberatan dengan sejumlah substasi RKUHP. (*)
(Kompas.com/Dian Maharani)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Jawab Yasonna Laoly, Dian Sastro: Lebih Baik Merasa Bodoh daripada...". dan di Tribunwow.com dengan judul "Yassona Laoly Ucap Dian Sastro Bodoh sebab Tak Baca UU, sang Artis: Daripada Merasa Sudah Tahu Semua"