Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

GoFood Kuasai 75% Pangsa Pasar Layanan Pesan-Antar Makanan

Bahkan, layanan pesan antar makanan yang masuk dalam ekosistem aplikasi yang terintegrasi dalam superapp Gojek

Penulis: Muhammad Fadhly Ali | Editor: Sudirman
Ist
(kiri - kanan) Co-Founder Parentalk.id, Nucha Bachri, Deputi Bidang Koordinasi Ekonomi Kreatif, Kewirausahaan, dan Daya Saing Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah, Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian Republik Indonesia, Dr. Ir. Mohammad Rudy Salahuddin, MEM, Executive Director of Consumer Insight Nielsen Singapura, Garick Kea, Chief Food Officer Gojek Grup, Catherine Hindra Sutjahy 

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Hasil riset Nielsen Singapura menyebutkan, lebih dari 84 persen masyarakat yang menggunakan lebih dari satu aplikasi pesan-antar makanan, menganggap GoFood menawarkan layanan pesan-antar makanan terbaik di Indonesia.

Bahkan, layanan pesan antar makanan yang masuk dalam ekosistem aplikasi yang terintegrasi dalam superapp Gojek, ini menurut Nielsen, jauh lebih baik bila dibandingkan dengan nilai rata-rata layanan industri sejenis di Tanak Air.

Sinopsis dan Film Layar Lebar Ad Astra, Tentang Misteri Luar Angkasa, Dibintangi Brad Pitt

Beli All New Terra Cashback Hingga Rp 85 Juta

Bakal Terima Sebagian Anggaran Ibu Kota Baru, Siapa Sukanto Tanoto? Ada Hubungan dengan Singapura

Dalam riset berjudul “Understanding Indonesia’s Online Food Delivery Market” tersebut GoFood dianggap dianggap sebagai aplikasi yang paling user friendly.

“Penelitian kami terkait perilaku pengguna layanan pesan-antar makanan di Indonesia mengungkapkan banyak peluang yang belum tersentuh di Indonesia,” kata Executive Director of Consumer Insight Nielsen Singapura, Garick Kea dalam konferensi pers Kamis (19/09/2019).

Riset Nielsen diketahui dilakukan di tujuh kota utama di Indonesia dengan menggunakan metode survei online dan melibatkan 1.000 pengguna yang terdiri dari perempuan dan laki-laki berusia 18-45 tahun yang menggunakan layanan pesan-antar makanan dalam tiga bulan terakhir.

Riset Nielsen melihat preferensi masyarakat Indonesia terhadap empat layanan pesan-antar makanan berbasis aplikasi terbesar di Indonesia.

Selain dianggap lebih user friendly, hasil riset juga menunjukkan 83 persen konsumen urban menilai GoFood memiliki pilihan menu beragam dan dengan jumlah merchant sangat beragam.

Sementara 82 persen menilai mitra driver Gojek juga dinilai ramah, sopan dan informatif dan 82 persen konsumen urban menilai top-up untuk pembayaran melalui aplikasi dinilai lebih mudah dan sebanyak 70 petsen menilai GoFood sebagai layanan pesan-antar makanan tercepat.

Bakal Terima Sebagian Anggaran Ibu Kota Baru, Siapa Sukanto Tanoto? Ada Hubungan dengan Singapura

SEDANG BERLANGSUNG LIVE STREAMING INDOSIAR TV ONLINE PSM Makassar vs Persikabo di Vidio Premier

SEDANG BERLANGSUNG LIVE STREAMING INDOSIAR TV ONLINE PSM Makassar vs Persikabo di Vidio Premier

“Kenyamanan konsumen merupakan faktor utama yang menggerakkan pertumbuhan bisnis ini. Dengan 95 persen masyarakat Indonesia memilih untuk membeli makanan siap santap, industri pesan antar makanan mempunyai potensi pertumbuhan yang besar," ujarnya.

"Persepsi positif konsumen terhadap Gojek juga membuat Gojek berada di posisi yang menguntungkan,” jelas Garick Kea.

Hasil riset Nielsen menyatakan masih ada 42 persen konsumen urban di kota besar yang belum menggunakan layanan pesan-antar makanan dalam tiga bulan terakhir.

Sementara, demografi konsumen layanan pesan-antar berbeda untuk waktu makan siang dan makan malam.

Untuk makan siang di tempat kerja, konsumen didominasi oleh para pekerja berumur 26-35 tahun dengan posisi eksekutif/ manajerial (22%), serta pegawai swasta (44%).

Untuk makan malam didominasi oleh pemesanan dari rumah, tanpa ada profil demografis yang menonjol.

Keberhasilan ini juga berbanding lurus dengan pertumbuhan GoFood di Indonesia dan Asia Tenggara. Dalam enam bulan terakhir, tercatat jumlah transaksi anak perusahaan yang menjadi jembatan ekonomi Indonesia tersebut, telah meningkat dua kali lipat mencapai lebih dari 50 juta transaksi di seluruh Asia Tenggara setiap bulannya.

Halaman
12
Sumber: Tribun Timur
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved