Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Nasib Pelatih Persija Tergantung Hasil Lawan PSIS. Terancam Dilepas, Ini Pembelaan Julio Banuelos

Saat ini, Ismed Sofyan dan kawan-kawan masuk zona degradasi yakni peringkat ke-17 klasemen sementara dengan poin 14.

Editor: Insan Ikhlas Djalil
TRIBUN TIMUR/ABDIWAN
Pelatih Persija, Julio Banuelos, memimpin latihan Persija di Stadion Mattoanging, beberapa waktu lalu. 

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Manajemen Persija Jakarta memberi ultimatum kepada pelatih Persija, Julio Banuelos, untuk segera mempersembahkan kemenangan bagi Macan Kemayoran.

Persija jakarta memang membutuhkan tambahan tiga poin agar tidak makin terpuruk dalan persaingan.

Baca: Sudah Selundupkan 2,5 Kg Sabu-sabu dari Malaysia ke Parepare, Mahasiswi Makassar Akhirnya Tertangkap

Baca: 18 Pendaftar, Hanya 6 Balon Wali Kota Kembalikan Formulir di PDIP Makassar

Baca: Divonis Kanker dan Masuk Keluar RS, Kisah Perjuangan Wanita Makassar Ini Bikin Baper

Saat ini, Ismed Sofyan dan kawan-kawan masuk zona degradasi yakni peringkat ke-17 klasemen sementara dengan poin 14.

Jika Persija tidak menang pada laga terdekat, maka manajemen sudah memberi isyarat akan melepas Julio Banuelos.

Pelatih Persija Julio Banuelos saat konferensi pers setelah kalah 0-2 lawan Persipura pada Liga 1 2019 di Stadion Aji Imbut, Tenggarong, Kaltim, Rabu (11/9/2019).
Pelatih Persija Julio Banuelos saat konferensi pers setelah kalah 0-2 lawan Persipura pada Liga 1 2019 di Stadion Aji Imbut, Tenggarong, Kaltim, Rabu (11/9/2019). (MOCHAMAD HARY/BOLASPORT.COM)

Kesempatan terakhir bagi pelatih asal Spanyol itu yakni saat Persija menjamu PSIS Semarang pada pekan ke-18 Liga 1 2019 di Stadion Patriot, Bekasi, Jawa Barat, Minggu (15/9/2019).

Jika Persija gagal meraih kemenangan melawan tim Mahesa Jenar, maka Julio Banuelos harus angkat kaki.

Marko Simic dan kawan-kawan dituntut menang lawan PSIS Semarang pada laga pekan ke-18 Liga Indonesia, akhir pekan ini.
Marko Simic dan kawan-kawan dituntut menang lawan PSIS Semarang pada laga pekan ke-18 Liga Indonesia, akhir pekan ini. (INSTAGRAM PERSIJA)

Bukan hanya Julio Banuelos, Persija juga akan melepas Dikrektur Teknik Eduardo Perez.

Perjuangan Persija untuk menaklukkan PSIS Semarang tidak akan mudah.

PSIS dalam motivasi tinggi setelah mempermalukan PSM Makassar 1-0 di Stadion Mattoanging, sebelum menantang Persija.

Baca: Gol Dzumafo Dianulir, Comvalius Gagal Penalti. Bali United Makin Mantap di Puncak!

Baca: Video Viral Anak SMA Kejang-kejang Gegara Game Online, Tak Benar, Ternyata Begini Faktanya

Baca: Kabar Buruk Penyanyi Lawas Nia Daniati, Dorce Gamalama Sebut karena Kualat, Cerita Sebenarnya?

Baca: Tidak Ada yang Berani Lawan Bupati Majene di Pilkada 2020, Ini Buktinya

Terkait ultimatum dari manajemen Persija, Julio Banuelos memilih tidak mau memikirkannya.

Fokusnya saat ini membawa Ismed Sofyan dkk mendapatkan kemenangan saat melawan PSIS.

"Target kami selalu ingin memenangkan pertandingan dan saya tidak mau memikirkan hal lain, terutama fokus ke tim ini bisa mendapatkan tiga poin," kata Julio Banuelos.

PSIS Semarang saat menghadapi tuan rumah PSM Makassar di Stadion Mattoanging Makassar, Rabu (11/9/2019). PSIS menang 1-0.
PSIS Semarang saat menghadapi tuan rumah PSM Makassar di Stadion Mattoanging Makassar, Rabu (11/9/2019). PSIS menang 1-0. (fadly/tribun-timur.com)

Julio Banuelos mengakui, Persija tidak akan mudah untuk menang melawan PSIS Semarang. Namun, sang pelatih senang dan bangga pada sikap pemainnya.

“Kami tahu besok laga yang penting. Saya harap kami besok bisa menangkan laga," kata Julio Banuelos.

Striker PSM Amido Balde berebut bola lawan pemain PSIS di Stadion Mattoanging, Rabu (11/9/2019). PSM kalah 0-1.
Striker PSM Amido Balde berebut bola lawan pemain PSIS di Stadion Mattoanging, Rabu (11/9/2019). PSM kalah 0-1. (TRIBUN TIMUR/ABDIWAN)

Mengenai kekalahan 0-2 dari Persipura Jayapura sebelum bertemu PSIS, menurut pelatih asal Spanyol itu, timnya hanya kurang beruntung.

Alasannya, secara permainan kedua tim bermain imbang, walaupun akhirnya Persija menyerah 0-2 dari Mutiara Hitam.

Baca: Kelanjutan Kisah KKN di Desa Penari yang Viral, Benarkah Roh Bima dan Ayu Masih Ditahan sang Penari?

Baca: Bermula dari Rok Mini, Menantu Tega Bunuh Mertua, Kronologi

Baca: Kades Pattiro Sompe Bone yang Curi HP untuk Beli Narkoba Akan Dipecat

"Pertandingan kemarin saya pikir kami 50:50. Kami melakukan satu kesalahan dan akhirnya membuat kami kalah."

"Dan mungkin salah satunya karena faktor buruknya lapangan," tutup eks asisten pelatih timnas Indonesia era Luis Milla itu.

CEO Persija Ferry Paulus (tengah) dan pelatih Persija Julio Banuelos di Jakarta, beberapa waktu lalu.
CEO Persija Ferry Paulus (tengah) dan pelatih Persija Julio Banuelos di Jakarta, beberapa waktu lalu. (MEDIA PERSIJA)

Persija merekrut Julio Banuelos menggantikan posisi Ivan Kolev. Kehadirannya diharapkan membuat Persija bisa kembali bersaing di papan atas.

Namun, dari 16 pertandingan yang sudah dipimpinnya baik di Liga 1 2019 dan Piala Indonesia 2018, Julio Banuelos baru mampu mempersembahkan tiga kemenangan.

Pelatih Persib Robert Alberts dan pelatih Madura United Dejan Antonic saat press conference jelang laga Persib vs Madura United, Sabtu (22/6/2019). Dejan dilepas Madura United.
Pelatih Persib Robert Alberts dan pelatih Madura United Dejan Antonic saat press conference jelang laga Persib vs Madura United, Sabtu (22/6/2019). Dejan kemudian mundur dari Madura United. (dok Instagram @maduraunited)

Alhasil, manajemen Persija akhirnya memberikan ultimatum kepada Julio Banuelos dan Direktur Teknik, Eduardo Perez.

"Persija memberikan kesempatan satu pertandingan lagi kepada Julio Banuelos dan Asisten Pelatih, Eduardo Perez," kata CEO Persija, Ferry Paulus, dikutip dari laman Persija, Kamis (12/9/2019).

Pelatih Bhayangkara FC Angel Alfredo Vera (kiri) saat prescon di Stadion Mattoanging, Makassar, Jumat (12/7/2019).
Pelatih Bhayangkara FC Angel Alfredo Vera (kiri) saat prescon di Stadion Mattoanging, Makassar, Jumat (12/7/2019). (wahyu/tribun-timur.com)

"Bila gagal menang melawan PSIS nanti, mereka akan mundur dari kursi juru taktik,” ujar Ferry.

Selama putaran pertama Liga 1 2019, beberapa pelatih kehilangan pekerjaan karena mundur maupun, dipecat setelah performa tim besutannya tidak sesuai ekspektasi manajemen dan fans.

Mantan pelatih Persipura Jayapura Luciano Leandro (kanan)
Mantan pelatih Persipura Jayapura Luciano Leandro (kanan) (dok psm makassar)

Pelatih yang dilepas oleh klubnya antara lain Ivan Kolev (Persija), Dejan Antonic (Madura United), Alfredo Vera (Bhayangkara FC), Luciano Leandro (Persipura), Djadjang Nurdjaman (Persebaya), dan Jacksen F Tiago (Barito Putra).

Namun, Djadjang Nurdjaman dan Jacksen F Tiago tidak lama menganggur. Keduanya kini punya klub baru, Djadjang tangani Barito Putra dan Jacksen kembali ke Persipura. 

Sumber: BolaSport.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved