Pengurus IPMIL Raya Unhas Dilantik di Kantor Gubernur Sulsel
Hadir juga berbagai organisasi kedaerahan, baik dari Organisasi IPMIL yang ada di kampus lain seperti UNM, UNIFA, YPUP, dan lainnya
Penulis: Desy Arsyad | Editor: Imam Wahyudi
lihat foto
"Karena itu saya harap teman-teman yang bergelut dalam roda organisasi daerah, tetap konsisten dan loyal dalam berorganisi. Terkhusus kepada rekan-rekan pengurus saya yang baru saja selesai dilantik," tutupnya.
Tiga Mantan Ketua Umum IPMIL RAYA Dukung IDP di Pilkada Lutra 2020
TRIBUNLUTRA.COM, LUWU UTARA- Pemerintah Daerah Kabupaten Luwu Utara melakukan acara buka puasa pada 29 Mei lalu di Hotel Novotel Makassar lalu.
Kegiatan tersebut dihadiri oleh ratusan masyarakat Luwu Utara yang ada di Makassar dan beberapa pengurus Kerukunan Keluarga Luwu Raya dan Luwu Utara.
Jadi Menu Favorit kala Lebaran, Ini Resep Bumbu Opor Ayam dan Cara Buatnya, Bisa Dicoba di Rumah nih
Taufan Pawe Salat Idul Fitri di Lapangan Andi Makkasau, Ini Pembawa Khutbah
Setelah berbuka, tiga mantan Ketua Umum IPMIL-RAYA dan beberapa pengurus KKLR mendatangi meja Bupati Lutra Indah Putri Indriani (IDP) lalu berbincang-bincang tentang proyeksi luwu utara 2020.
Dalam pembicaraan itu, tiga mantan Ketua Umum IPMIL- RAYA yakni Buhari Kahar Muzakkar, Majid Tahir dan Talib Mustafa didampingi oleh Anwar M.Diah, Azwar Hasan dan Husmaruddin.
Mereka menyampaikan aspirasi kepada Indah Puti agar kembali maju pada pilkada lutra 2020 mendatang.
Alasannya karena masih besarnya dukungan masyarakat kepada satu-satunya bupati perempuan di Sulawesi Selatan itu.
Mereka juga sekaligus mendorong nama dr Annas Ahmad, sebagai calon wakil yang dinilai representatif untuk mendampingi Indah Putri. Annas Ahmad adalah seorang dokter ahli bedah, mantan ketua umum IPMIL-RAYA yang saat ini menjabat sebagai Direktur Rumah Sakit Umum Daerah Kabupaten Pangkep.
"Dari perspektif manapun kita menilai, keduanya akan saling melengkapi bila kelak berpasangan pada kontestasi pilkada Luwu Utara", kata Talib Mustafa yang juga putra masamba.
Terpisah, dokter Annas Ahmad yang dimintai tanggapannya atas pertemuan itu menanggapi dengan santai sambil tertawa.
"Saya adalah ASN yang harus tetap fokus pada tugas-tugas saya sebagai abdi negara dan pelayanan masyarakat. Sejak bersumpah sebagai dokter ASN", katanya. (*)
Jangan Lupa Subscribe Channel Youtube Tribun Timur:
Follow juga Instagram Tribun Timur:
