Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Bermula dari Rok Mini, Menantu Tega Bunuh Mertua, Kronologi

Bermula dari rok mini, menantu tega bunuh mertua, kronologi. Desa Nolokerto, Kecamatan Kaliwungu, Kendal,

Editor: Edi Sumardi
KOMPAS.COM/SLAMET PRIYATIN
Wahono, pelaku pembunuhan terhadap mertuanya. 

Wahono baru tahu ketika ada pegawai Bank Perkreditan Rakyat (BPR) datang ke rumah menagih utang ke rumahnya.

Wahono saat itu kaget.

Utang Ria mencapai RP 5 juta di dua BPR berbeda, masing-masing Rp 2,5 juta.

Agunan yang digunakan untuk utang yaitu surat nikah dan akta kelahiran anaknya.

Khilaf

Wahono mengatakan, seringnya cekcok dengan sang istri membuat dia sering tidur di rumah orangtuanya.

Jarak rumah orangtua Wahono dengan rumah mertua yang juga ia tinggali bersama istri serta anaknya sekitar 200 meter.

Pembunuhan bermula saat Sabtu malam, Wahono mengantar anaknya ke rumah mertuanya, Ponijan.

Saat bertemu, Ponijan meminta Wahono agar menceraikan istrinya karena sering bertengkar.

“Saya jengkel karena saya masih mencintai istri saya," kata Wahono

Setelah pulang dari rumah mertua, Wahono mengaku tidak bisa tidur.

Suara mertua yang meminta dia menceraikan istrinya terus terngiang-ngiang.

Ia bertambah jengkel.

Esoknya, Wahono kembali ke rumah mertua.

Awalnya berniat mau membangunkan anaknya.

Halaman
123
Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved