PSM Andalkan Duet Top Skor, PSIS tak Siapkan Penjagaan Khusus. Mengapa Darije Minta Fans Bersabar?
Bomber lokal, Ferdinand Sinaga, juga tidak bisa tampil sebab masih bersama timnas senior Indonesia untuk kualifikasi Piala Dunia 2020
Penulis: Muhammad Fadhly Ali | Editor: Insan Ikhlas Djalil
"Laga besok (Rabu) bagi kami sama dengan laga-laga sebelumnya. Tentu saja Balde membutuhkan waktu untuk beradaptasi. Saya senang dengan semua pemain yang saya miliki," kata Darije kepada wartawan.
Baca: Jadi Ketua Fraksi Gerindra, Eric Horas Harap Pembagian AKD DPRD Makassar Adil
Baca: Jokowi Jenguk BJ Habibie 10 Menit, Ini Etika Menjenguk Pasien Dirawat Intensif Seperti BJ Habibie
Baca: Apdesi Sulsel Jadwalkan Bimtek Pengelolaan Dana Desa, Undang Jokowi dan Menteri Eko Putro
"Antara Zulham dan Balde tidak ada hubungannya laga besok dengan top skor Piala Indonesia. Karena mereka berdua jadi top skor berasal dari dua situasi yang berbeda sama sekali," jelasnya.
Balde jadi top skor di Persebaya, tentu saja dia bermain dengan pemain-pemain berbeda. Begitu juga gaya bermain berbeda.

Karena itu, Darije berharap pendukung PSM bersabar untuk menunggu Balde dan Zulham bisa padu.
Di pentas Liga 1 2019, Balde menyumbang 5 gol untuk Persebaya Surabaya. Sedangkan Zulham mengemas 4 gol di putaran pertama.

"Namun hubungan antara Zulham dan Balde bisa saja penting untuk laga ke depannya," kata pelatih berpaspor Swiss itu.
Bagaimana dengan pemain PSIS? Darije enggan bicara banyak mengenai skuad calon lawan.
Baca: Camat Tallo Didesak Warganya Tutup Paksa Usaha Ekspedisi
Baca: Gelar Reuni Abu Sittin, Pembangunan Sekretariat IKPM Gontor Sulselbar Diresmikan
Baca: Segera Hapus 24 Aplikasi Ini dari Ponsel Android Anda, Mengandung Virus!
"Mereka (PSIS) cuma satu pemain asing baru, saya tidak bisa memberikan perlakuan spesial, karena saya juga tidak tahu apakah dia bisa bermain atau tidak lawan PSM," ujarnya.
"Dalam visi bekerja saya, yang saya berikan perlakuan spesial adalah pemain saya sendiri dan fokus kepada bagaimana pemain saya bermain pada laga yang akan dihadapi," katanya.

Menghadapi Tim Mahesa Jenar tersebut, Darije sudah mendapat gambaran kelemahan dan kekuatan lawan setelah menyaksikan video rekaman pertandingan PSIS.
"Tentu saja saya perhatikan hal-hal tersebut. Saya tidak membuat penelitian tentang kualitas pemain baru lawan," ujarnya.

Pelatih PSIS Semarang, Bambang Nurdiansyah, pun mengemukakan hal yang sama. Tidak ada penjagaan khusus kepada pemain PSM.
Namun, Bambang menyebut beberapa pemain yang selama ini menjadi kunci permainan Laskar Pinisi.
"Kapten tim (Wiljan Pluim) bagus. Namun kita tidak akan jaga man to man. Kami bermain kolektif dan mewaspadai seluruh pemain," katanya.
Meski PSM memiliki catatan bagus di kandang, memenangkan semua laga di Liga 1 2019, Bambang tetap yakin bisa membawa pulang poin dari Makassar. (*)