Kadis Perdagangan Bulukumba Janji Tegasi Pedagang di Pasar Cekkeng, Ini Masalahnya
Ia dilantik oleh Bupati Bulukumba AM Sukri Sappewali, sebagai kadis perdagangan, di ruang Rapat Bupati, Senin (9/9/2019).
Penulis: Firki Arisandi | Editor: Sudirman
lihat foto
Pasalnya, harga cengkeh tiap tahunnya turun, dan bahkan beberapa pedagang telah mengalami kerugian hingga puluhan juta rupiah.
Seperti pada tahun 2017, harga cengkeh kering mencapai Rp150 ribu.
Dan di bulan Juni 2019 lalu, cengkeh kering hanya dibeli pedagang dari petani seharga Rp60 ribu.
Begitupun dengan merica, sebelumnya dibeli seharga Rp120 ribu, kini paling mahal hanya Rp40 ribu.
Sementara kakao yang sebelumnya dibeli seharga Rp40 ribu, kini turun menjadi Rp28 ribu. (TribunBulukumba.com)
Laporan Wartawan Tribun Timur, Firki Arisandi, IG: @arisandifirki
Langganan berita pilihan tribun-timur.com di WhatsApp
Klik > http://bit.ly/whatsapptribuntimur
Follow akun instagram Tribun Timur:
Halaman 2 dari 2
![[FULL] Ramai-ramai Kepala Daerah Protes Kebijakan Menkeu Purbaya, Pakar Ingatkan Harus Hati-hati](https://img.youtube.com/vi/rOG5ZzAPO5Y/mqdefault.jpg)
