Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Reaksi Sektretaris Amphuri Sulampua Terkait Pengurangan Biaya Visa Progresif Haji dan Umrah

Menurutnya, regulasi baru dari Kementrian Haji dan Umrah Arab Saudi terkait kebijakan harga visa yang signifikan dari musim sebelumnya.

Penulis: Sukmawati Ibrahim | Editor: Ansar
zoom-inlihat foto Reaksi Sektretaris Amphuri Sulampua Terkait Pengurangan Biaya Visa Progresif Haji dan Umrah
Nurahayat
Muslim Penyelenggara Haji dan Umrah Republik Indonesia (Amphuri) DPD Sulampua, Nurahayat

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR-Sektretaris Asosiasi Muslim Penyelenggara Haji dan Umrah Republik Indonesia (Amphuri) DPD Sulampua, Nurahayat menanggapi pengurangan biaya visa progresif oleh Pihak Arab Saudi.

Menurutnya, regulasi baru dari Kementrian Haji dan Umrah Arab Saudi terkait kebijakan harga visa yang signifikan dari musim sebelumnya.

Penjelasan Kabag Humas DPRD Makassar Sepi Sehari Setelah Pelantikan

Penyebab Kecelakaan Bus Mira Vs Innova di Nganjuk, Korban Sempat Ambil Video Sebelum Meregang Nyawa

VIDEO: Upacara Dies Natalis ke-63 Unhas

Ia mengatakan, secara otomatis hal ini mengharuskan pihak travel menaikkan harga paket umrah.

Dikarenakan komponen harga paket, yakni visa berubah drastis.

"Sekalipun demikian, animo untuk umrah tetaplah besar. Karena ini adalah perjalanan ibadah ke tanah suci yang diidamkan semua orang," katanya pada Tribun Timur, Selasa (10/9/2019).

"Apalagi masa tunggu haji yang terlalu lama akhirnya umrah jadi alternatif," lanjutnya.

Lebih lanjut, Hayat mengungkapkan, penghapusan visa berbayar 2.000 real merupakan hal positif.

Namun, kini semua jamaah terkena harga visa 300 real.

"Tapi, saya pikir jamaah akan memahami ini karena regulasi dari Saudi demikian," ungkap CEO Al Jasiyah Travel ini.

Penjelasan Kabag Humas DPRD Makassar Sepi Sehari Setelah Pelantikan

Penyebab Kecelakaan Bus Mira Vs Innova di Nganjuk, Korban Sempat Ambil Video Sebelum Meregang Nyawa

VIDEO: Upacara Dies Natalis ke-63 Unhas

Terkait target jumlah jamaah, Hayat menjelaskan bahwa hal tersebebut bukan tujuan melainkan lebih kepada peningkatan kualitas layanan.

"Alhamdulillah jamaah berulang di Al Jasiyah semakin tumbuh ini berarti mereka percaya pada layanan kita," jelasnya.

Al Jasiyah sendiri menargetkan 100 sampai dengan 200 jamaah berangkat setiap bulan. (*)

Laporan Wartawan Tribun Timur @umaconcit

Langganan berita pilihan
tribun-timur.com di WhatsApp
Klik > http://bit.ly/whatsapptribuntimur

Follow akun instagram Tribun Timur:

Silakan Subscribe Youtube Tribun Timur:

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved