Jelang Timnas Indonesia Vs Thailand, Akira Nishino Jadi Sorotan Usai Blunder, Ini Profilnya

Karier internasional

Pada bulan Maret 1977, ketika Nishino adalah seorang mahasiswa Universitas Waseda, ia terpilih di tim nasional Jepang untuk kualifikasi Piala Dunia 1978.

Pada kualifikasi ini, pada 6 Maret, ia memulai debutnya melawan Israel.

Dia memainkan 12 pertandingan dan mencetak 1 gol untuk Jepang hingga 1978.

Karier manajemen

Setelah pensiun, pada tahun 1990, Nishino menjadi pelatih untuk Hitachi (kemudian Kashiwa Reysol).

Sejak 1991, ia mengelola tim nasional Jepang U-20 dan tim nasional Jepang U-23.

Di U-23 Jepang pada Kualifikasi Olimpiade Musim Panas 1996, Jepang lolos ke Olimpiade Musim Panas 1996 untuk pertama kalinya dalam 28 tahun sejak Olimpiade Musim Panas 1968, di mana Jepang memenangkan Medali Perunggu.

Pada Olimpiade 1996, meskipun Jepang memenangkan 2 pertandingan, Jepang kalah di babak pertama.

Saat ini, Jepang mengalahkan Brasil di pertandingan pertama.

Itu dikenal sebagai "Keajaiban Miami" di Jepang.

Pada 1997, Nishino kembali ke Kashiwa Reysol dan menjadi pelatih.

Pada 1998, ia menjadi manajer.

Pada tahun 1999, ia memimpin klub untuk memenangkan Piala J.League 1999.

Pada tahun 2000, klub memenangkan tempat ke-3 di J.League Division 1 selama 2 tahun berturut-turut dan dia menerima penghargaan Best Managers. Namun, ia dipecat pada Juli 2001.