Tribun Wiki
Bupati Bengkayang Suryadman Gidot Ditahan KPK Terkait Suap Proyek, Ini Kasusnya, dan Profil
Saat Pilkada Kalbar 2018 lalu, dirinya mencalonkan diri sebagai wakil Gubernur mendampingi Karolin Margret Natasha.
Penulis: Nur Fajriani R | Editor: Ina Maharani
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menahan Bupati Bengkayang Suryadman Gidot (SG) bersama dua orang lainnya setelah ditetapkan sebagai tersangka kasus suap terkait proyek pekerjaan di Pemerintah Kabupaten Bengkayang, Kalimantan Barat Tahun 2019.
Melansir dari Tribunnews dalam kasus itu, total KPK telah menetapkan tujuh tersangka, yaitu sebagai pemberi suap sebanyak lima orang dari unsur swasta masing-masing Rodi (RD), Yosef (YF), Nelly Margaretha (NM), Bun Si Fat (BF), dan Pandus (PS).
Sedangkan sebagai penerima, yaitu Bupati Kabupaten Bengkayang Suryadman Gidot (SG) dan Kepala Dinas PUPR Kabupaten Bengkayang Alexius (AKS).
"Dilakukan penahanan untuk 20 hari pertama. SG di Rutan Polres Jakarta Pusat, AKS di Rutan Cabang KPK di Pomdam Jaya Guntur, dan RD di Rutan Polres Jakarta Selatan," ujar Juru Bicara KPK Febri Diansyah kepada pewarta, Rabu (4/9/2019).
Usai diperiksa, Suryadman memilih bungkam saat ditanya awak media seputar kasus yang menjeratnya itu.
Sambil menutupi wajahnya dengan map, Suryadman pun langsung masuk ke mobil tahanan KPK.
Dalam konstruksi perkara disebutkan bahwa Suryadman meminta uang kepada Alexius.
Permintaan uang tersebut dilakukan Suryadman atas pemberian anggaran penunjukan langsung tambahan APBD-Perubahan 2019 kepada Dinas PUPR sebesar Rp7,5 miliar dan Dinas Pendidikan sebesar Rp6 miliar.
Suryadman diduga meminta uang kepada Alexius dan Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Bengkayang Agustinus Yan masing-masing sebesar Rp300 juta.
Uang tersebut diduga diperlukan Suryadman untuk menyelesaikan permasalahan pribadinya.
Menindaklanjuti hal tersebut, Alexius menghubungi beberapa rekanan untuk menawarkan proyek pekerjaan penunjukan langsung dengan syarat memenuhi setoran di awal.
Hal itu dilakukan dikarenakan uang setoran tersebut diperlukan segera untuk memenuhi permintaan dari Bupati. Untuk satu paket pekerjaan penunjukan langsung dimintakan setoran sebesar Rp20-25 juta atau minimal sekitar 10 persen dari nilai maksimal pekerjaan penunjukan langsung yaitu Rp200 juta.
Kemudian, Alexius menerima setoran tunai dari beberapa rekanan proyek yang menyepakati fee sebagaimana disebut sebelumnya, terkait paket pekerjaan penunjukan langsung melalui staf honorer pada Dinas PUPR Kabupaten Bengkayang Fitri Julihardi (FJ).
Dengan rincian sebagai berikut pertama Rp120 juta dari Bun Si Fat, Rp160 juta dari Pandus, Yosef, dan Rodi serta Rp60 juta dari Nelly Margaretha.
Dalam kegiatan tangkap tangan kasus tersebut, KPK turut mengamankan barang bukti berupa handphone, buku tabungan, dan uang sebesar Rp336 juta dalam bentuk pecahan 100 ribu rupiah.
Bupati Bengkayang Suryadman Gidot
Mengutip dari Tribun Bengkayang, Suryadman Gidot, adalah bupati Bengkayang.
Kabupaten Bengkayang adalah salah satu kabupaten di provinsi Kalimantan Barat, Indonesia.
Ia menjabat dua periode yakni 2010-2015 dan 2016-2021.
Ia dan pasangannya Agustinus Naon berhasil memenangkan pilkada Bengkayang 2015 dengan perolehan 55.200 suara (50,53%).
Suryadman Gidot lahir di Pejampi, Mayak, Seluas, Bengkayang, Kalimantan Barat, 15 Mei 1971.
Mengutip dari Tribun Pontianak dirinya juga pernah menjabat sebagai wakil ketua DPRD Bengkayang.
Meski kini menjadi ketua partai, Suryadman Gidot sejatinya memulai karir di tengah masyarakat sebagai tenaga pendidik atau guru.
Beberapa sekolah swasta yang ada di Bengkayang, tak lepas dari peran Gidot yang pernah menjadi kepala sekolah ini.
Gidot mengawali karir di dunia politik dan terpilih sebagai anggota DPRD Bengkayang pada 2004.
Satu tahun berikutnya dirinya menjabat Wakil Bupati Bengkayang hingga 2010.
Dirinya kemudian maju kembali menjadi calon Bupati Bengkayang dan terpilih untuk priode 2010–2015.
Bersama Agustinus Naon, Gidot maju di Pilkada Bengkayang 2016 dan kembali terpilih sebagai Bupati untuk periode 2016–2021.
Saat Pilkada Kalbar 2018 lalu, dirinya mencalonkan diri sebagai wakil Gubernur mendampingi Karolin Margret Natasha.
Pasangan ini meraih 41,79% suara atau suara kedua terbanyak setelah pasangan Sutarmidji-Norsan yang meraih 51,55% atau 1.334.512 suara.
Biodata
Nama Lengkap : Suryadman Gidot
Tempat Tanggal Lahir : Pejampi, 15 Mei 1971.
Alamat : Kelurahan Sebalo Kecamatan Bengkayang Kabupaten Bengkayang 79182.
Agama : Kristen Protestan
Istri : Femi Oktaviani Heriyanti, SE
Jumlah anak : 2 orang
Instagram: @suryadman_gidot
Riwayat pendidikan
- - SD Negeri 5 Pejampi Tahun 1980 – 1986
- - SMP Negeri 1 Seluas Tahun 1986 – 1989
- - SMA Talenta Singkawang Tahun 1989 – 1992
- - UNTAN Fakultas Pendidikan Pontianak Tahun 1992 – 1998
- - UNTAN Fakultas Hukum Tahun 2006 dalam proses Tugas Akhir
- - S-2 UNTAN Fakultas Ekonomi Tahun 2006 dalam proses Tugas Akhir
- - UNTAN Fakultas ISIPOL Tahun 2003 dalam proses Tugas Akhir
- - UT Program Manajemen Administrasi Public Tahun 2006
- - S-2 UNTAN Fakultas Ekonomi Tahun 2006 dalam proses Tugas Akhir
- - UNTAN Fakultas ISIPOL Tahun 2003 dalam proses Tugas Akhir
- - UT Program Manajemen Administrasi Public Tahun 2006
Pengalam Organisasi
- Ketua FMPKB Prov. KALBAR Tahun 1996 – 1998
- Ketua HKTI Kabupaten Bengkayang Tahun 2003.
- Ketua Harian KONI Kab. Bengkayang Tahun 2005 – 2010
- Ketua FPTI Kab. Bengkayang Tahun 2002 – 2004.
- Dewan Pakar PIKI Prov. KALBAR 2006 – sekarang.
- Ketua Pemuda Demokrat Kab. Bengkayang Tahun 2002 – 2005.
- Wakil Ketua PORT Kab. Bengkayang Tahun 2003.
- Pengurus Dewan Pendidikan Kab. Bengkayang Tahun 2002 – 2005.
- Sekretaris DAD Kab. Bengkayang Tahun 2000 – 2005.
- Ketua BNK Kab. Bengkayang Tahun 2005 – 2010.
- Ketua KTPI Kab. Bengkayang Tahun 2006.
- Ketua Kwarcab Pramuka Kab. Bengkayang Tahun 2007 – 2011.
- Ketua Yayasan Pendidikan Borneo Bengkayang Tahun 2001 – 2005.
- Penasehat DPC PIKI Kab. Bengkayang Tahun 2003 – 2006.
- Penasehat DPC GAMKI Kab. Bengkayang Tahun 2007 – 2011.
- Anggota Pendiri : Akademi Bumi Sebalo Bengkayang TK Anugerah Bengkayang SMP Shalom Bengkayang SMA Shalom Bengkayang.
- Penasehat KNPI Kab. Bengkayang Tahun 2003.
- Pengurus KNPI KALBAR Bid. Hubungan Luar Negeri Tahun 2011.
- Ketua Pemuda Pancasila Kab. Bengkayang Tahun 2007 – 2011.
- Ketua LPPD Kab. Bengkayang Tahun 2001- 2004.
Pengalaman Kerja
- - Tenaga Sukarela YSKM Bengkayang Tahun Alamat Pekerjaan 1998 – 1999
- - Kepsek SMK YPSD Bengkayang Tahun 1999 – 2000
- - Kepsek SMA Borneo Bengkayang Tahun 2000 – 2004
- - Anggota DPRD Kab. Bengkayang periode 2004 – 2009
- - Wakil Bupati Bengkayang 2005-2010
- - Bupati Bengkayang 2010 sampai sekarang.
Artikel ini telah tayang di tribunpontianak.co.id dengan judul Mengenal Sosok Suryadman Gidot, https://pontianak.tribunnews.com/2019/02/03/mengenal-sosok-suryadman-gidot?page=2.
Artikel ini telah tayang di tribunpontianak.co.id dengan judul Profil Bupati Bengkayang Suryadman Gidot: Terjaring OTT KPK di Pontianak, Awali Karir Sebagai Guru, https://pontianak.tribunnews.com/2019/09/04/profil-bupati-bengkayang-suryadman-gidot-terjaring-ott-kpk-di-pontianak-awali-karir-sebagai-guru?page=3.
Sumber foto: TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/ ISTIMEWA