Promosi Antang dan Enrekang Pantun Perpisahan Rahman Pina Politisi Golkar di DPRD Makassar

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR -  Rapat Paripurna DPRD Kota Makassar, Selasa (3/9/2019) adalah paripurna terakhir anggota DPRD masa jabatan 2014-2019.

Ada yang memanfaatkan momen ini untuk menyampaikan salam perpisahan.

Pekan depan, Anggota DPRD Makassar terpilih hasil Pemilu 2019 akan dilantik.

Daftar Lengkap Mutasi Terbaru Polri 2019 Selain Kapolda Sulsel, Anak Eks Kapolri Jadi Ajudan Jokowi

Lowongan Kerja BUMN Telkom Group, Lulusan S1, Penempatan Regional I-VII, Cek Syarat & Link Daftar

Anggota DPRD Kota Makassar, Rahman Pina, punya trik sendiri dalam mempromosikan tempat tinggal dan kampung halamannya. 

Dalam rapat paripurna terakhir DPRD Makassar periode 2014-2019, Selasa (3/9/2019). Ia membaca pantun dan menyisipkan Antang dan Enrekang.

Pantun tersebut disampaikan Rahman Pina saat membacakan pandangan fraksi Partai Golkar terhadap sejumlah rancangan peraturan daerah (Ranperda) yang telah disahkan menjadi Perda

Menurut RP, akronim Rahman Pina, pantun tersebut menggambarkan kecintaanya pada kampung halamannya, Enrekang dan tempat tinggalnya, Antang, serta perjalananya sebagai legislator yang sepuluh tahun terakhir mewakili masyarakat dari Dapil IV Makassar.

Daftar Lengkap Mutasi Terbaru Polri 2019 Selain Kapolda Sulsel, Anak Eks Kapolri Jadi Ajudan Jokowi

Lowongan Kerja BUMN Telkom Group, Lulusan S1, Penempatan Regional I-VII, Cek Syarat & Link Daftar

"Saya menggambarkan perjalanan kedewanan dan perpisahan lewat pantun yang saya sisipkan dalam pembacaan pandangan fraksi siang tadi," tulis Rahman Pina, di unggahan akun Instagramnya, @rahmanpina_rp.

Rahman Pina yang juga pernah mengenyam pendidikan di SMA 10 Antang dan SMA 1 Anggeraja Enrekang ini, "naik kelas" menjadi Anggota DPRD Provinsi Sulsel setelah terpilih pada Pemilu 2019 melalui Dapil Sulsel II.

Dapil ini meliputi Kecamatan Panakukkang, Tamalanrea, Manggala dan Biringkanaya.

Rahman Pina sudah 10 tahun jadi legislator DPRD Makassar dari partai Golkar dengan posisi terakhir ketua komisi C bidang pembangunan.

Ketika menjadi ketua komisi A bidang pemerintahan, ia mempelopori penempatan kantor KPU ke Antang, dan membuka akses jalan keluar dan masuk Antang dari banyak penjuru.

Sebelumnya hanya lewat Tello Baru dan Borong. Kini akses juga sudah bisa lewat waduk tunggu dan kanal pesona Hertasning.

Berikut pantun Rahman Pina di rapat paripurna terakhir anggota DPRD Makassar periode 2014-2019 yang mengguga spririt arti persahabatan dan kampung halaman;

Jalan jalan ke Enrekang
Beli dangke pergi pulang
Lama kita sudah berteman
Jangan lupa ingat teman

Daftar Lengkap Mutasi Terbaru Polri 2019 Selain Kapolda Sulsel, Anak Eks Kapolri Jadi Ajudan Jokowi

Lowongan Kerja BUMN Telkom Group, Lulusan S1, Penempatan Regional I-VII, Cek Syarat & Link Daftar