Malam-malam, Orangtua Murid Penganiaya Guru SD Pabangiang Gowa Ditangkap
Kedua pelaku ditangkap pada pukul 21.30 Wita dan langsung dilakukan pemeriksaan oleh penyidik Polsek Somba Opu.
Penulis: Ari Maryadi | Editor: Imam Wahyudi
TRIBUN-TIMUR.COM, GOWA - Dua pelaku kasus penganiayaan terhadap guru SD Negeri Pa'bangiang telah ditangkap oleh aparat Polsek Somba Opu Kabupaten Gowa.
Kedua pelaku ditangkap pada pukul 21.30 Wita dan langsung dilakukan pemeriksaan oleh penyidik Polsek Somba Opu.
"Telah dilakukan penangkapan terhadap kedua pelaku," kata Kasubbag Humas Polres Gowa AKP M Tambunan, Rabu (4/9/2019) malam.
Baca: Teman Duel Anaknya Tidak Dihukum, Orangtua Murid Keroyok Guru SD Pabangiang Gowa
Baca: VIRAL Video Orangtua Murid Keroyok Guru SD Pabangiang Gowa Gara-gara Anak Berkelahi
Baca: Gara-gara Postingan Facebook, Remaja Gowa Berurusan Polisi
Perwira polisi tiga balok ini mengungkapkan, kedua pelaku merupakan saudara kandung.
Meski demikian, keduanya belum ditetapkan sebagai tersangka karena masih dilakukan pemeriksaan.
"Saat ini masih saksi. Info lengkap akan kita rilis esok," imbuhnya ketika dikonfirmasi soal status pelaku.
Tambunan menuturkan, aksi penganiayaan tersebut berlangsung pukul 10.00 Wita Rabu (4/9/2019) siang tadi.
Tempat kejadian perkara tersebut yaitu di dalam kelas SD Negeri Pa'bangiang Jalan Andi Tonro Kecamatan Somba Opu.
Usai dianiaya, korban yang merupakan guru sekolah itu langsung melaporkan kejadian ini ke Polsek Somba Opu pukul 13.00 Wita.
"Penyidik telah melakukan pemeriksaan terhadap korban dan dilakukan VER di RS Syech Yusuf Gowa," bebernya.
Polisi menyayangkan kasus penganiayaan yang dilakukan di depan siswa sekolah. Hal itu dinilai dapat mempengaruhi kondisi psikologi anak didik.
"Polres Gowa akan bertindak tegas terhadap para pelaku dan segera melakukan presscon atas peristiwa ini," tandasnya.
VIRAL Video Orangtua Murid Keroyok Guru SD Pabangiang Gowa Gara-gara Anak Berkelahi
TRIBUN-TIMUR.COM, GOWA - Dunia pendidikan Kabupaten Gowa tercoreng.
Seorang guru di daerah berjuluk Butta (Tanah) Bersejarah ini menjadi korban pengeroyokan.
Baca: Gara-gara Postingan Facebook, Remaja Gowa Berurusan Polisi
Baca: Pemuda Asal Dataran Tinggi Desak Pemkab Gowa Adakan Mobil Pemadam
Baca: Ketua Dewan Hadat Tinggi Kerajaan Gowa Meninggal Dunia