Tak Terima Pernyataan Pengusaha Taksi Malaysia, Driver Ojol di Makassar Kepung Kantor Gubernur
Tak terima pernyataan pengusaha taksi Malaysia, driver ojol di Makassar kepung Kantor Gubernur Sulsel
Penulis: Muslimin Emba | Editor: Suryana Anas
Tak terima pernyataan pengusaha taksi Malaysia, driver ojol di Makassar kepung Kantor Gubernur Sulsel
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Ribuan driver ojek online atau Ojol berunjukrasa di depan Kantor Gubernur Sulsel, Jl Urip Sumoharjo, Makassar, Senin (2/8/2019) siang.
Mereka menamakan diri Aliansi Solidaritas Driver Ojek Online Kota Makassar.
Unjukrasa itu terkait beredarnya video oknum pengusaha taxi di Negera Malaysia yang dianggap menghina profesi ojek online.
Pengunjukrasa meminta oknum pengusaha yang diketahui bernama Datuk Shamsubahrin Ismail, diproses sesuai hukum yang berlaku di negara Malaysia.
"Gojek hanya untuk orang miskin, seperti di Jakarta," kata Datuk Shamsubahri Ismal dalam petikan pernyataannya yang viral di media sosial.
Jenderal lapangan pada aksi unjukrasa itu, Asriady (39), mengungkapkan, apa yang dinyatakan Datuk Shamsubahri tersebut merupakan bentuk penghinaan kepada bangsa Indonesia, khususnya pekerja ojek online.
"Video viral yang ada di media sosial, dinyatakan oleh pemilik Big Blue Taxi yang ada di Malaysia merupakan penghinaan besar kepada bangsa Indonesia. Ada dua poin pentingnya, pertama penghinaan kepada negara Indonesia, kedua penghinaan profesi driver online Indonesia," kata Asriady.
Oleh Asriady, aksi unjukrasa yang dilakukan itu, merupakan buntut kekecewaan terhadap pemerintah Indonesia yang tidak merespon adanya dugaan penghinaan tersebut.
"Kami turung ke jalan, karena kami menunggu respon dari pemerintah yang sampai saat ini belum ada respon," jelasnya.
Dalam pernyataan sikapnya, ada lima poin yang menjadi tuntutan pengunjukrasa:
1. Menolak keras permintaan maaf oknum pengusaha taksi Big Blue atas nama Datuk Shamsubahrin Ismali.
2. Meminta kepada keduataan besar (Kedubes) Malaysia untuk memproses oknum tersebuy sesuai undang-undang yang berlaku di Negara Malaysia.
3. Atas nama Bangsa Indonesia, kami menolak adanya produk Malaysia yang beredar di Negara Kesatuan Republik Indonesia.
4. Meminta dengan hormat kepada Pemerintah Indonesia, untuk serius menyikapi persoalan penghinaan Bangsa Indonesia.
5. Tegakkan UUD Negars RI 1945 dan Menangkan Pancasila.
Unjukrasa yang tergabung dari beberapa komunitas driver ojek online dan organisasi kemasyarakatan itu, diawali dengan berkumpul di depan Monumen Mandala.
Seusai di depan Monumen Mandala, pengunjukrasa bergerak ke DPRD Sulsel dan diakhiri di depan kantor gubernur Sulssl
Unjukrasa yang dikawal sejumlah aparat kepolisian itu, berlansung tertib. Meski sempat memperlambat arus kendaraan akibat kepadatan kendaraan yang terjadi.(tribun-timur.com)
Laporan wartawan Tribun-Timur.com, Muslimin Emba
Baca: Daftar Tarif Baru GoJek dan Grab Berlaku Mulai Hari Ini se-Indonesia, Driver - Penumpang Harus Tahu
Baca: Lowongan Kerja BUMN PT Geo Dipa Energi Lulusan D3, 4 Posisi Tersedia, Kirim Lamaran ke Sini!
Baca: Kabar Buruk dari Ihsan Tarore Indonesian Idol Eks Kekasih Denada Tambunan, Berikut Kronologi
Baca: Gadis TE Terpaksa Gagal Naik ke Pelaminan, Calon Suaminya Ternyata Perempuan
Baca: Viral KKN Desa Penari, Hoax Foto Bima Teman Widya dan Nur, 3 Diduga Lokasi Asli dan Terkait Soekarno
Follow akun instagram Tribun Timur:
Silakan Subscribe Youtube Tribun Timur:
Baca: Pemeran Video Mesum Banjarmasin Viral Ternyata Bukan Orang Sembarangan, Selebgram, Mahasiswa, Model
Baca: Scorpio Enjoy, Pisces Emosi, Ini Ramalan Zodiak Senin 2 September 2019
Baca: Ketua Umum The Jak Mania Minta Manajemen Persija Depak Julio Banuelos
SSCASN BKN-Jadwal dan Link Pendaftaran CPNS 2019, Mulai Siapkan 5 Dokumen Penting ini
Kisah KKN di Desa Penari Viral, Benarkah Lokasinya di Jawa Timur? Ini Klarifikasi Akun SimpleMan
Inilah Foto-foto Istri Pertama Pupung Sadili,Tulis Pesan ini untuk Dana Sebelum Dibunuh Aulia Kesuma
Baca: 1 Oktober 13 Artis Dilantik Jadi Anggota DPR RI, Bagaimana dengan Mulan Jameela?
Baca: Sindir Anies, Ari Wibowo: Pak Jokowi Kalau Ibu Kota Pindah Jangan Lupa Gubernurnya Dibawa
Baca: Debut Manis Balde di PSM Makassar Cetak Satu Gol, Jadwal Pertandingan PSM Makassar