2 Pemain Persib Bandung Pindah Liga 2, Robert Alberts Warning Ezechiel Ndouassel & Sesalkan Hariono

2 Pemain Persib Bandung Pindah Liga 2, Robert Alberts Warning Ezechiel Ndouassel & Sesalkan Hariono

TRIBUN-TIMUR.COM - Jelang putaran kedua Liga 1 2019, Manajemen Persib Bandung melakukan bersih-bersih pemain yang dianggap tak mumpuni.

Setelah mencoret tiga pemain asingnya, kini ada dua pemain lokal yang juga dilepas manajemen Persib Bandung.

Persib Bandung memutuskan untuk meminjamkan dua pemainnya ke kontestan Liga 2 2019.

Baca: Bursa Transfer - Djanur Latih Barito Putera, Maitimo Menuju PSM, Persebaya Incar Eks Pelatih Timnas

Baca: Bursa Transfer Eropa - Mauro Icardi PiIih AS Roma, Napoli, AS Monaco? Alexis Sanchez ke Inter Milan?

Setelah mendatangkan tiga pemain asing, manajemen Persibmemutuskan untuk meminjamkan dua pemain muda ke tim satelit di Liga 2 2019.

Kedua pemain tersebut ialah Puja Abdillah dan Muchlis Hadi Ning Syaifulloh. Muchlis dan Puja resmi dipinjamkan ke Blitar Bandung United per Rabu (21/8/2019).

Sebagaimana diketahui, Blitar Bandung United merupakan tim satelit Persib yang berkompetisi di Grup Barat Liga 2 2019.

Sekretaris Persib, Yudiana, mengatakan proses perpindahan status kedua pemain itu berjalan dengan baik.

Keduanya diharapkan mampu mendapatkan kesempatan bermain lebih banyak bersama Blitar Bandung United nantinya.

"Berkas dan dokumen sudah ditandatangani dan lancar. Mulai hari ini, Rabu (21/8/2019), Puja dan Muchlis resmi dipinjamkan ke Blitar Bandung United," kata Yudiana.

Baca: Rocky Gerung & Sherly Sindir Jokowi, Tsamara Amany: Contoh Tol Cipali, Bilang Rakyat Tak Makan Semen

Baca: Bursa Transfer - Pengganti Alfredo Vera? 3 Asing Baru Persija Ganti Paulle-Matos? Nasib Renan Silva?

Kedua pemain ini sudah mulai berlatih bersama Blitar Bandung United di Lapangan SPOrT Jabar Arcamanik, Bandung, Rabu pagi WIB.

Puja dan Muchlis juga dipersiapkan oleh pelatih Blitar Bandung United, Liestiadi, untuk berlaga pada putaran kedua Liga 2 2019.

Blitar Bandung United akan menghadapi PSCS Cilacap pada laga pertama putaran kedua Liga 2 2019, Jumat (23/8/2019).

Ultimatum Ezechiel Ndouassel

Sementara itu Pelatih Persib Bandung, Robert Rene Alberts memperingatkan Ezechiel N'Douassel terkait langganan menerima kartu pada Liga 1 2019.

Striker Persib Bandung, Ezechiel N'Douassel menjadi pemain yang paling sering menerima kartu di timnya dalam gelaran Liga 1 2019.

Total tujuh kartu kuning telah diterima oleh Ezechiel bersama Persib hingga pekan ke-15 Liga 1 2019.

Baca: WA, IG, FB & Twitter Sulit Diakses di Papua dan Papua Barat, Sampai Kapan? Ini Penjelasan Kominfo

Baca: Polisi yang Dibakar Mahasiswa Saat Amankan Demo di Cianjur, Jalani Operasi Plastik & Rayakan Ultah

Walhasil, Ndouassel kembali harus absen saat Persib melawan Perseru Badak Lampung FC pada pekan ke-16 Liga 1 2019.

Kondisi ini lantas menambah beban bagi pelatih Persib, Robert Rene Alberts dalam menyusun formasi starter.

"Semuanya saat ini berjalan tidak mulus. Itu yang harus kami akui bahwa tim butuh satu sama lain," kata Robert Alberts dikutip BolaSport.com dari Tribun Jabar.

"Kami sering bermain dengan situasi tanpa pemain yang disiapkan untuk bermain di posisi tersebut," tuturnya.

Meskipun begitu, Robert Alberts mengaku tetap akan berupaya mengatasi permasalahan ini.

Demi kemajuan tim, Robert Alberts lantas memberikan ultimatum kepada Ezechiel N'Douassel untuk bermain lebih sportif.

Baca: Kisah Sulit Ayu Ting Ting Dulu Beli Burger Aja Tidak Mampu Sahabat Ruben Onsu Nangis-nangis Cerita

Baca: Aura Kasih Lahirkan Lebih Cepat, Ini Nama & Makna Anak dari Eryck Amaral! Lihat Foto-foto Bahagianya

"Ini keempat kalinya musim ini (Ezechiel absen) dan itu tidak boleh berlanjut jika kami ingin tampil lebih kuat," ujar robert Alberts.

"Putaran kedua akan segera dimulai dan tim ini harus merangkak naik di klasemen."

"Kami tidak bisa membiarkan pemain mudah dihukum dan kami tidak akan menerimanya," ucap Robert Alberts.

Pasalnya selain N'Douassel, Persib juga bakal kehilangan Febri Hariyadi yang mendapatkan panggilan timnas Indonesia. Tentu, ini akan menjadi kehilangan besar bagi Persib.

Mengingat, Febri merupakan pemain lokal tersubur saat ini di skuad Maung Bandung dengan koleksi empat gol dan dua assist.

Tak hanya Febri dan N'Douassel, Persib juga tak bisa menurunkan Hariono, Artur Gevorkyan, Rene Mihelic, dan Frets Butuan.

Artur dan Rene masih belum pulih dari cedera, Hariono dihukum karena tindakan tidak sportif.

Sedangkan Frets Butuan harus memenuhi panggilan tugas dari kesatuan Tentara Nasional Indonesia (TNI).

Robert Keberatan Hukuman Hariono

Pelatih Persib Bandung, Robert Rene Alberts, menyampaikan keberatan terhadap hukuman Komite Disiplin (Komdis) PSSI kepada Hariono.

Hariono mendapatkan hukuman larangan bermain saat PersibBandung melawan Perseru Badak Lampung FC pada pekan ke-16 Liga 1 2019.

Sanksi tersebut didapatkan Hariono menyusul insiden pada pertandingan Persib melawan Borneo FC pada pekan ke-14 Liga 1 2019.

Pemain asal Sidoarjo itu dinilai melakukan tindakan tidak sportif kepada striker Borneo FC, Matias Conti.

Hariono terlihat mengangkat kaki terlalu tinggi hingga menyentuh kepala Conti saat duel udara di kotak penalti Persib.

Insiden ini berbuah hadiah penalti untuk Pesut Etam yang akhirnya mampu menahan imbang Persib 2-2 di Stadion Si Jalak Harupat, Bandung, Rabu (14/8/2019).

Gelandang Persib Bandung itu sebenarnya telah diberi sanksi kartu kuning oleh wasit pada laga tersebut.

Pelatih Persib, Robert Rene Alberts, pun mempertanyakan sanksi lanjutan yang diberikan oleh Komdis PSSI.

"Di situ tidak ada permainan yang kotor atau pun kasar. Dia (Hariono) menghampiri bola di atas, seperti yang kalian lihat di video, dan pemain lawan mendatangi dia," ujar Robert Alberts.

"Di situ tidak ada insiden lain, tidak ada tendangan yang kasar bahkan tidak ada tendangan susulan.

"Wasit pun melakukan hal yang benar, memberi hadiah penalti, dan kami tidak protes dengan keputusan itu," kata Robert Alberts dikutip dari situs resmi Persib.

Pelatih berkebangsaan Belanda itu mengaku kebingungan dengan surat yang disampaikan oleh Komdis PSSI.

"Surat ini membuat semua orang bingung karena yang terjadi sekarang adalah ketika kami sudah mendapatkan hukuman di lapangan bisa langsung mendapat hukuman larangan bermain," ujarnya menambahkan.

Lebih lanjut, Robert Alberts kembali menegaskan bahwa insiden antara Hariono dan Conti merupakan bagian dari pertandingan dan sudah selesai di lapangan.

"Apabila wasit mengabaikan semuanya di lapangan, seperti tendangan kasar dari belakang atau sikutan di wajah kami semua setuju. Karena hal tersebut bukan bagian dari pertandingan dan harus ada hukumuan setelah pertandingan," tutur Robert Alberts mengakhiri. (*)

Artikel ini telah tayang di BOLASPORT.COM dengan Judul "Pelatih Persib Keberatan dengan Hukuman Komdis PSSI Kepada Hariono"