2 Pemain Persib Bandung Pindah Liga 2, Robert Alberts Warning Ezechiel Ndouassel & Sesalkan Hariono
Setelah mencoret tiga pemain asingnya, merekrut 3 pemain asing pengganti, kini ada dua pemain lokal yang juga dilepas manajemen Persib Bandung.
Sedangkan Frets Butuan harus memenuhi panggilan tugas dari kesatuan Tentara Nasional Indonesia (TNI).
Robert Keberatan Hukuman Hariono
Pelatih Persib Bandung, Robert Rene Alberts, menyampaikan keberatan terhadap hukuman Komite Disiplin (Komdis) PSSI kepada Hariono.
Hariono mendapatkan hukuman larangan bermain saat PersibBandung melawan Perseru Badak Lampung FC pada pekan ke-16 Liga 1 2019.
Sanksi tersebut didapatkan Hariono menyusul insiden pada pertandingan Persib melawan Borneo FC pada pekan ke-14 Liga 1 2019.
Pemain asal Sidoarjo itu dinilai melakukan tindakan tidak sportif kepada striker Borneo FC, Matias Conti.
Hariono terlihat mengangkat kaki terlalu tinggi hingga menyentuh kepala Conti saat duel udara di kotak penalti Persib.
Insiden ini berbuah hadiah penalti untuk Pesut Etam yang akhirnya mampu menahan imbang Persib 2-2 di Stadion Si Jalak Harupat, Bandung, Rabu (14/8/2019).
Gelandang Persib Bandung itu sebenarnya telah diberi sanksi kartu kuning oleh wasit pada laga tersebut.
Pelatih Persib, Robert Rene Alberts, pun mempertanyakan sanksi lanjutan yang diberikan oleh Komdis PSSI.
"Di situ tidak ada permainan yang kotor atau pun kasar. Dia (Hariono) menghampiri bola di atas, seperti yang kalian lihat di video, dan pemain lawan mendatangi dia," ujar Robert Alberts.
"Di situ tidak ada insiden lain, tidak ada tendangan yang kasar bahkan tidak ada tendangan susulan.
"Wasit pun melakukan hal yang benar, memberi hadiah penalti, dan kami tidak protes dengan keputusan itu," kata Robert Alberts dikutip dari situs resmi Persib.
Pelatih berkebangsaan Belanda itu mengaku kebingungan dengan surat yang disampaikan oleh Komdis PSSI.
"Surat ini membuat semua orang bingung karena yang terjadi sekarang adalah ketika kami sudah mendapatkan hukuman di lapangan bisa langsung mendapat hukuman larangan bermain," ujarnya menambahkan.