Kisah Istri Brimob Bone, Baru Sebulan Menikah, Ade Purwati Sudah Ditinggal Suami ke Papua Barat
Kepergian personel Batalyon C Pelopor tersebut menyisakan kesedihan bagi para isteri dan anak.
Penulis: Justang Muhammad | Editor: Imam Wahyudi
Tak hanya di Bandara Domine Eduard Osok, gedung DPRD Papua Barat juga terbakar warga tengah emosi.
Dari tayangan channel Youtube tvOneNews, aktivitas di Bandara Domine Eduard Osok yang berada di Sorong, berlangsung normal.
Walau begitu aparat keamanan dari TNI dan Polri masih tetap berjaga-jaga di sekitaran bandara.
Pengamanan di bandara tersebut juga diperketat untuk mengantisipasi adanya aksi susulan.
Sementara itu jadwal penerbangan dari dan menuju Sorong kembali normal.
Tidak ada penundaan maupun pembatalan penerbangan pasca-kerusuhan.
Baca: Sederet Fakta Sosok Jibril Abdul Aziz, Mahasiswa UGM Sebar Video Syur Pacar, Simpan 1 Dos Obat Kuat
Baca: Mobil Ayla Sigra, Datsun Go, Brio, Karimun Wagon R, Agya Calya Dilarang Pakai BBM Premium Pertalite
Sementara itu, kondisi di Manokwari, Papua Barat juga sudah mulai berangsur normal setelah kerusuhan pada Senin (19/8/2019).
Tampak, aparat gabungan dari TNI dan Polri bersama dengan warga setempat membersihkan sisa-sisa kerusuhan di ruas jalan protokol, Selasa (20/8/2019).
Tidak hanya aparat dan warga, Pemda setempat juga mengerahkan Aparatur Sipil Negara (ASN) untuk membersihkan kota dari sampah-sampah sisa kerusuhan.
Dalam proses bersih-bersih tersebut diketahui setidaknya ada 2.000 personel yang membantu.
Sementara itu, aktivitas di DPRD Papua Barat dihentikan untuk sementara waktu karena gedung tersebut terbakar akibat kerusuhan.
Kondisi jalan yang sebelumnya digunakan untuk melakukan aksi protes ribuan massa sudah mulai kondusif.
Sisa-sisa Sampah
Walaupun jalanan sudah mulai dibersihkan, masih terdapat sisa-sisa sampah yang tertinggal.
Lokasi tersebut adalah perempatan Trikora Wosi dan perempatan Makalo di Jalan Merdeka.