Chelsy, Pembawa Baki Upacara HUT ke 74 RI di Maros Bercita-cita jadi Polwan

TRIBUN-MAROS.COM, TURIKALE - Sebanyak 70 Pasukan Pengibar Bendera (Paskibra) Kabupaten Maros, Sulawesi Selatan (Sulsel), telah bertugas menjalankan tugasnya, Sabtu (17/8/2019).

Upacara peringatan HUT ke 74 Republik Indonesia tingkat Maros, digelar di Lapangan Pallantikang, Kecamatan Turikale.

Salah seorang yang dipercaya menjadi Paskibra Maros tahun ini, yakni Chelsy Aprilia Adri Risthy.

Chelsy bahkan dipercaya sebagai pembawa baki bendera merah putih, pada upacara pagi tadi.

Mulai BIKINBIKIN Bertepatan dengan HUT ke 74 RI, Ini Maknanya

Intip Foto-foto Pernikahan Roger Danuarta dan Cut Meyriska, Khidmat dalam Busana Serba Putih

Lewat Malam Puisi Pinrang, Sejumlah Komunitas Orasi Tolak Razia Buku

Chelsy merupakan siswi Kelas XI SMA Negeri 12 Maros.

Putri pasangan Siti Arjuna Saleh dan Muhammad Rusdi tersebut, mengaku tak menyangka dipilih sebagai pembawa baki.

Apalagi tampil di hadapan Bupati Maros, Hatta Rahman, unsur Forkopimda Maros, dan peserta upacara lainnya.

"Saya tidak menyangka juga bisa dipilih, dan tidak pernah terbayang sebelumnya kak," kata Chelsy, kepada tribun-maros.com.

Siswi cantik kelahiran Maros, 4 April 2003 tersebut, mengaku sangat bangga bisa dipercaya sebagai pembawa baki.

Meski begitu, ia juga mengaku sempat deg-degan membawa baki bendera merah putih.

"Alhamdulillah, sangat bangga sekali dan sangat senang, karena pengibaran bendera tadi berjalan dengan lancar," ujarnya.

Selama hampir sebulan, Chelsy bersama pelajar SMA sederajat di Maros lainnya, digembleng di Lapangan Pallantikang.

Termasuk sejak sepekan terakhir, menjalani masa karantina di kampus ATKP Maros.

Mulai BIKINBIKIN Bertepatan dengan HUT ke 74 RI, Ini Maknanya

Intip Foto-foto Pernikahan Roger Danuarta dan Cut Meyriska, Khidmat dalam Busana Serba Putih

Lewat Malam Puisi Pinrang, Sejumlah Komunitas Orasi Tolak Razia Buku

Selama latihan, Chelsy mengaku banyak suka duka yang dialami.

"Sukanya itu, saat kita latihan dan lakukan yel-yel bersama. Banyak pula ilmu yang kami peroleh dari pelatih," ujarnya.

Sementara dukanya, kata dia, saat harus dihukum oleh pelatih.

Termasuk selama masa karantina, Paskibra tidak diperkenankan membawa telepon seluler (ponsel).

"Selama sepekan terakhir juga tidak pernah bertemu orang tua. Kami fokus latihan, agar upacara HUT RI berjalan lancar," tuturnya.

Siswi yang memiliki tinggi 167 cm itu, mengaku ilmu yang diperoleh selama latihan Paskibra sangat bermanfaat.

Utamanya mendukung cita-citanya kelak, selepas sekolah.

"Cita-cita saya jadi Polwan kak. Semoga bisa terkabul," tutur pemilik akun Instagram @Chelsy_aprilia21 itu.

Sementara itu, ibu Chelsy, Siti Arjuna Saleh mengaku bangga anaknya terpilih sebagai pembawa baki saat upacara pagi tadi.

"Sangat bangga tentunya, Chelsy berhasil dipercaya sebagai pembawa baki," tuturnya.

Siti Arjuna juga mengaku berterima kasih kepada segenap pelatih, yang telah menggembleng Chelsy dan rekannya selama sebulan terakhir.

Biodata:
- Nama : Chelsy Aprilia Adri Risti
- TTL: Maros, 4 April 2003
- Alamat : Dusun Kalukua, Desa Limapoccoe, Kecamatan Cenrana, Maros.
- Asal Sekolah : SMAN 12 Maros, Cenrana
- Tinggi Badan : 167 Cm
- Ibu : Siti Arjuna Saleh
- Bapak : Muhammad Rusdi
- Cita-cita : Polwan

Laporan Wartawan Tribun Timur, @amir_eksepsi

Langganan Berita Pilihan 
tribun-timur.com di Whatsapp 
Via Tautan Ini http://bit.ly/watribuntimur

Follow akun instagram Tribun Timur: