Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Ibu Almarhum, Briptu Heidar Bertanya-tanya Kenapa Anaknya Tewas, Sementara Bripka Alfonso Lolos

Ibu Almarhum, Briptu Heidar Bertanya-tanya Kenapa Anaknya Tewas, Sementara Bripka Alfonso Lolos

Editor: Hasrul
Tribunnews.com
Ibu Almarhum, Briptu Heidar Bertanya-tanya Kenapa Anaknya Tewas, Sementara Bripka Alfonso Lolos 

Kamal menjelaskan, sebelum jenazah Briptu Heidar ditemukan, pihak Pemkab Puncak dan Polres Puncak Jaya sempat melakukan negosiasi dengan KKB pimpinan Lekagak Talenggen.

Baca: Ini Identitas Pengeksekusi Briptu Heidar Polisi Asal Sulsel, Peluru Kena Kepala saat Melarikan Diri

"Tadi sempat dilakukan komunikasi dengan pihak Talenggen saat almarhum masih disekap," katanya.

Sebetulnya, petugas sudah mencoba bernegosiasi dengan kelompok penyandera.

Namun saat negosiasi berlangsung, jasad Briptu Heidar ditemukan di tempat sekitar lokasi penyanderaan.

Satgasus Nemangkawi Polda Papua yang ditugaskan melakukan pencarian menemukannya dalam kondisi meninggal dunia.

Baca: Anggota KKB Terlebih Dahulu Hajar Briptu Heidar Sebelum Terdengar 5 Kali Tembakan, Lengkapnya

 
Sosok Briptu Heidar
Facebook Deffrian
Sosok Briptu Heidar

Jenazah Briptu Heidar ditemukan tak jauh dari lokasi penghadangan di Kampung Usir, dekat Kampung Mudidok, Kabupaten Puncak, Senin (12/8/2019).

Kabar kematian anggota Polri ini juga dikonfirmasi oleh Kapolda Papua, Irjen. Pol. Drs. Rudolf Alberth Rodja.

“Sudah ditemukan tadi dan dalam keadaan meninggal dunia. Besok rencananya jenazah akan dibawa ke Jayapura dan selanjutnya dikirim ke Makassar untuk dimakamkan,” jelas Kapolda Papua, Senin (12/8/2019) malam.

Baca: Sosok Briptu Heidar Tewas di Papua, Jadi Tulang Punggung & Tiap Bulan Kirim Uang Biaya Sekolah Adik

Baca: Orangtua Ungkap Kejanggalan Pembunuhan Briptu Heidar di Tangan KKB Papua hingga HP Masih Aktif

Pada saat jenazah sampai di rumah duka, Ayah dan Ibu almarhum yang dirundung rasa duka tak menyangka sang anak gugur saat bertugas dengan cara sadis.

Jenazah almarhum Briptu Heidar (24) yang pangkatnya baru dinaikkan menjadi Brigpol Anumerta akan dimakamkan di tanah kelahirannya di Desa Siawung, Kecamatan Barru, Kabupaten Barru, Sulawesi Selatan.

Rumah duka almarhum tampak sudah dibanjiri karangan bunga, termasuki dari Kapolri serta beberapa pejabat Polri lainnya Kaharuddin, ayah Briptu Heidar, mengaku tidak memiliki firasat apa-apa jika anak sulungnya itu akan pergi begitu cepat.

“Tidak ada firasat apa-apa karena dia itu komunikasinya banyak sama mamanya di Serui. Terakhir saya komunikasi dua hari sebelum Idul Fitri. Dia minta didoakan karena akan naik lagi ke Ilaga,” kata Kaharudin, Selasa(13/8/2019).

Baca: Sudah Berhubungan Intim, Bagus Minta Lagi Tapi Wanitanya Geleng-geleng Kepala Ini Kemudian Terjadi

Baca: Foto Berdua di Luar Negeri Putra Maia Estianty Al Ghazali & Jessica Mila Bikin Pangling, Jadian Nih?

Suasana Rumah Duka, Keluarga Persiapkan Pemakaman
Kompas.com - (SUDDIN SYAMSUDDIN)
Suasana Rumah Duka, Keluarga Persiapkan Pemakaman

Melansir dari Kompas.com, sang Ibu, Nurhaeda mengatakan telepon seluler mirip Briptu Heidar masih aktif walaupun ia sudah gugur dibunuh KKB.

"HP anak saya masih aktif. Hanya saja saat dihubungi tersambung namun tak terjawab," kata Nurhaeda sambil menyeka air matanya, Selasa (13/8/2019).

Menurut Nurhaeda, saat terjadi insiden penyekapan anaknya, ponsel milik anaknya tak ditemukan.

Baca: Ruang Perawatan RSUD Andi Makkasau Kota Parepare Bernuansa Merah Putih

Baca: BREAKING NEWS: Ini Starting Eleven PSM Vs Barito Putera, Rizky Pora dan Samsul Arif Cadangan

Halaman
123
Sumber: GridHot.id
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved