Suporter Girang, Giliran PSM Makassar Juara
Mata suporter saling bertatapan, lalu mereka berangkul dan langsung berteriak," PSM Juara!...PSM Juara!...PSM Juara!"
Penulis: Muh. Hasim Arfah | Editor: Ansar
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR- Mata ribuan suporter PSM Makassar sejak awal tak pernah lepas dari layar video tron di Anjungan Pantai Losari, Kota Makassar, Selasa (6/8/2019).
Saat bek Juku Eja, Aaron Evans berhasil memasukkan satu gol dengan tandukkan di menit ke-4, ribuan suporter ini berdiri, berjingkrak dan berteriak.
Mata suporter saling bertatapan, lalu mereka berangkul dan langsung berteriak," PSM Juara!...PSM Juara!...PSM Juara!"
Yel-yel itu bersahut-sahutan hingga mereka kembali lagi tertib untuk melihat jalannya pertandingan final Leg 2 ini.
Kafe Komandan Tebet di Jakarta Tempat Suporter PSM Makassar Nobar Diserang Sekelompok Orang
PSM Juara Piala Indonesia, Warga Padati Jalan Protokol Sekitar Stadion Mattoanging
Julio Banuelos-Bambang Pamungkas Beri Selamat PSM
Saat PSM Makassar kembali menyerang dan gagal maka saat itu, mereka kembali menyanyikan yel-yel lain.
"Ayo....ayo...ayo... PSM Makassar Juara," nyanyian itu tak berhenti selama PSM menyerang.
Mereka baru berhenti dan kembali melihat layar video tron kala pemain Persija Jakarta menyerang balik PSM.
Apalagi bola di kaki penyerang PSM, Marco Simic.
"Aduh....jagai itu (Marco) Simic, jagai Zulham," kata Suporter PSM berteriak seakan mereka mendengar.
Selama pertandingan gelandang PSM Makassar, Zulham Zamrun mengawal ketat Simic.
Jelang laga berakhir, suara suporter tanpa umbul-umbul ini langsung berteriak saat Gelandang Persija, Sandi Sute diusir wasit. Sute diganjar kartu kuning kedua usai melakukan tekel kepadan Wiljan Pluim pada menit ke-33.
"Auuu....PSM Juara...PSM Juara," teriak mereka.
Kafe Komandan Tebet di Jakarta Tempat Suporter PSM Makassar Nobar Diserang Sekelompok Orang
PSM Juara Piala Indonesia, Warga Padati Jalan Protokol Sekitar Stadion Mattoanging
Julio Banuelos-Bambang Pamungkas Beri Selamat PSM
Persija harus bermain dengan 10 pemain.
Pertandingan PSM berjalan keras setelah wasit asal Yogyakarta, Fariq Hitaba mengeluarkan
sembilan kali mengacungkan kartu kuning dan 1 kartu merah.
Awal babak kedua penonton pun langsung marah. Mereka marah gegara video tron menampilkan gambar rusak.