Dipuji Akbar Faizal di ILC TV One Lihat Ekspresi Abu Janda, 'Jokowi & Prabowo Tak Perlu Disatukan'

TRIBUN-TIMUR.COM - Dipuji Akbar Faizal di ILC TV One Lihat Eskpresi Abu Janda, 'Jokowi & Prabowo Tak Perlu Disatukan'

Politisi Partai Nasdem asal Sulawesi Selatan Akbar Faizal menyebut Jokowi dan Prabowo tak perlu direkonsiliasi.

'Apanya yang mau direkonsiliasi!" kata Akbar Faizal dengan nada tegas di ILC TV One Selasa (30/7/2019) tadi malam. 

Rocky Gerung Sebut Pertemuan Prabowo & Megawati Mau Singkirkan Orang Ini, Liat Reaksi Akbar Faizal

Kenapa Rocky Gerung Bela 212 dan Kritik Jokowi di ILC TV One? Presiden Tak Ngerti Kemajemukan

Adik Prabowo Hasim Djojohadikusomo & Sandiaga Uno Kuat Jadi Menteri Jokowi Usulan Gerindra, Masuk?

Akbar Faizal bahkan meminjam bahasa Permadi Arya atau populer dengan Abu Janda.

Abu Janda juga salah satu narasumber ILC TV One tadi malam

"Bapak Permadi, Abu Janda ya? Terkenal sekali Anda," kata Akbar Faizal sambil menoleh ke Abu Janda. 

Di tangkapan kamera, Abu Janda tampak tersenyum dengan gaya khasnya.

Akbar Faizal bahkan meminta Gerindra tetap konsisten di jalur oposisi.

"Kendati pun oposisi tidak ada dalam konstitusi kita tapi itu sekadar penamaan," kata Akbar Faizal. 

Akbar bahkan mengaku kecewa jika Gerindra dan kubu Prabowo bergabung ke kubu Jokowi.

"Saya ingin memberi contoh misalnya dan itu tidak salah! Menjadi oposisi itu sungguh-sungguh bukan sesuatu yang hina," kata Akbar Faizal.

Rocky Gerung Sebut Pertemuan Prabowo & Megawati Mau Singkirkan Orang Ini, Liat Reaksi Akbar Faizal

Kenapa Rocky Gerung Bela 212 dan Kritik Jokowi di ILC TV One? Presiden Tak Ngerti Kemajemukan

Adik Prabowo Hasim Djojohadikusomo & Sandiaga Uno Kuat Jadi Menteri Jokowi Usulan Gerindra, Masuk?

Saya ketika masih di Partai Hanura dulu itu mengambil posisi oposisi terhadap pemerintahan SBY maka keluarlah yang namanya Pansus Centrury  dan segala macam. Tidak berkurang rasa sayang saya  kepada Presiden SBY. Kemudian saya memainkan warna-warni oposisi ketika itu kemudian ada catatan-catatan yang bisa dituliskan di sejarah bangsa ini bahwa parlemen saat itu ada warna," lanjut Akbar Faizal.

Bahkan Akbar Faizal membuka catatannya bahwa Jokowi dan Prabowo tidak bisa bersatuterutama di level gagasan.

"Silang gagasan antara Pak Jokowi dan Pak Prabowo selama kampanye menurut saya tidak bisa disederhanakn menjadi satu frame. Contoh dalam bidang pangan misalnya saya bikin catatan saya,"

"Pak Jokowi termasuk saya dan Partai Nasdem itu mengatakan impor dibutuhkan untuk stabilisasi harga. Pak Prabowo atau 02 atau Gerindra atau Fery Juliantono yang ada di sini (ILC TV One) mengatakan impor merugikan petani. Tidak perlu disatukan ini."

"Kita perdebatkan ini di parlemen. Itulah gunanya parlemen perlu kuat. Itu gunanya orang-orang di DPR memahami yang namanya parlemen. Diperdebatkan di situ. Kenapa harus satu. Kemarin kita berbeda terus kenapa disatukan? Siapa yang akan melihat lubang-lubang yang ada di luar rumah kita tidak," kata Akbar Faizal.

Simak video selengkapnya:

Politisi PDIP Heran Sikap Akbar Faizal

Dwi Ria Latifa politisi PDIP yang juga tampil di ILC TV One tadi malam mengaku heran dengan sikap politik Akbar Faizal dan Partai Nasdem.

“Yang menarik buat saya tadi yang disampaikan Bang Akbar Abang saya ini begitu menggebu-gebunya yang dibahas tentang kabinet dan ketidkasukaan antara pertemuan Bu Mega dan Pak Prabowo dan pertemuan Pak Jokowi dan Pak Prabowo. Bahwa seolah pertemuan itu kemudian ditafisirkan akan membuat suata masalah buat Nasdem atau buat Bang Akbar. Apa maksudnya ini?,” kata Dwi Ria Latifa.

“Padahal yang kita bahas dari awal bagaimana keindahan pertemuan antara pemimpin kita yang kemarin mungkin pada saat pemilu ribut sampai ke akar rumput ikut serta. Kemudian ada dorongan untuk pertemuan memberikan kesejukan kepada masyarakat. Ketika sudah bertemu kok malah komplain,” lanjut Dwi.

“Bahasa naifnya tadi Bang Akbar katakan naif saya sebagai politisi beliau sebagai politisi. Kalau saya bilang terlalu jujur untuk membahas bahwa sebetulnya ini membuat beliau gusar, Beliau dan Nasdem gusar. Atau jangan-jangan persoalan kursi nih,” kata Dwi. (TRIBUN-TIMUR.COM)

Rocky Gerung Sebut Pertemuan Prabowo & Megawati Mau Singkirkan Orang Ini, Liat Reaksi Akbar Faizal

Kenapa Rocky Gerung Bela 212 dan Kritik Jokowi di ILC TV One? Presiden Tak Ngerti Kemajemukan

Adik Prabowo Hasim Djojohadikusomo & Sandiaga Uno Kuat Jadi Menteri Jokowi Usulan Gerindra, Masuk?