Siloam Hospitals Makassar Gelar Basic Life Support Training, Misinya Mulia
Bertempat di halaman Markas Polrestabes Makassar, Jl Jenderal Ahmad Yani, Kota Makassar, Provinsi Sulawesi Selatan.
Penulis: Jumadi Mappanganro | Editor: Jumadi Mappanganro
lihat foto
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Siloam Hospitals Makassar bekerja sama dengan Satuan Lalu Lintas Polrestabes Makassar dan Jasa Raharja telah menggelar Basic Life Support Training, Sabtu (20/7/2019) lalu.
Materinya perihal bantuan hidup dasar dan penanganan pertama pada kegawatdaruratan korban kecelakaan lalu lintas (lakalantas).
Berlangsung sekira dua jam. Mulai pukul 06.30 hingga 08.30 wita.
Bertempat di halaman Markas Polrestabes Makassar, Jl Jenderal Ahmad Yani, Kota Makassar, Provinsi Sulawesi Selatan.
Diikuti personil Satuan Lalu Lintas Polrestabes Makassar dan Jasa Raharja.
Pada pelatihan ini, dr Geraldi dan dr Yoko dari Siloam Hospitals Makassar tampil sebagai pemateri.
Didukung Marcel dan Ns. Astin dari tim Emergency Siloam Hospitals Makassar.
BREAKING NEWS: Gegera Rumah Bernyanyi, Belasan Mahasiswa HMI Demo di Depan Balaikota Makassar
VIRAL Pengakuan Komedian Nunung Srimulat Sudah Lelah & Lempar Uang ke Wajah Ibu Ini Kan Ibu Cari
Kegiatan ini dilakukan dengan harapan personil Laka Lantas dan Jasa Raharja bisa mengetahui apa yang harus dilakukan jika menemukan korban kecelakaan.
“Mulai dari mobilisasi korban sampai evakuasi korban untuk penanganan tindak lanjut di rumah sakit,” tulis Head Div of Business Development Siloam Hospitals Makassar Putri Amelia melalui rilisnya ke tribun-timur.com, Senin (22/7/2019).
Kegiatan ini bagian dari rangkaian emergency campaign dan sosialisasi nomor telepon Ambulance Siloam Hospitals Makassar 1500911 serta simulasi pemanggilan ambulans.
“Hal ini kami anggap sangat penting mengingat kejadian kecelakaan bisa terjadi kapan dan di mana saja,” jelas Putri Amelia.
Berdasarkan catatan dari Ditlantas Polda Sulsel, jumlah kecelakaan lalu lintas di wilayah Sulawesi Selatan tergolong tinggi setiap tahun.
Selama 2018 mulai dari Januari hingga Oktober misalnya, tercatat 6.348 kasus lakalantas.
Dari jumlah itu, 915 meninggal dunia, luka berat 437 orang, dan luka ringan 8.059 orang.
Dalam kurun waktu tersebut, kerugian materil ditaksir sudah mencapai Rp11,602 miliar.
Kebakaran di Lanrisang Pinrang, 1 Orang Tewas
5 Fakta Tewasnya ASN & Presenter TVRI, Ditemukan di Selokan, Ada Luka Sobek hingga Motif Sakit Hati
![[FULL] Janji Prabowo Tumpas Korupsi saat Ramai Koruptor Bebas, Pakar: Jangan Jadi Presiden Omon-omon](https://img.youtube.com/vi/yVTaJfpK_ik/mqdefault.jpg)
