Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Bupati Wajibkan ASN Bulukumba Donor Darah Tiga Bulan Sekali

Komitmen ini dalam upaya mendukung penurunan jumlah kematian ibu dan bayi saat persalinan.

Penulis: Firki Arisandi | Editor: Ansar
Humas Pemkab Bulukumba
Bupati Bulukumba AM Sukri Sappewali, bersama pejabat Pemkab Bulukumba menandatangani komitmen bersama, untuk mendukung penurunan jumlah kematian ibu dan bayi lahir di Kabupaten Bulukumba, Rabu (17/7/2019). 

TRIBUN-BULUKUMBA, UJUNG BULU - Aparatur Sipil Negara (ASN) di seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Lingkup Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bulukumba, berkomitmen untuk donor darah, setiap tiga bulan sekali.

Komitmen ini dalam upaya mendukung penurunan jumlah kematian ibu dan bayi saat persalinan.

Pasalnya, salah satu faktor penyebab terjadinya kematian ibu saat melahirkan, adalah kurangnya stok darah di rumah sakit.

Untuk mengantisipasi hal tersebut, Dinas Kesehatan (Dinkes) bekerjasama dengan USAID-Jalin.

Basarnas Makassar Latihan Gabungan Kecelakaan Kapal, Ini Tujuannya

Ketua Fans Sipamandaq Polman Yakin PSM Menang Lawan Persebaya

10 Smartphone RAM 4 GB dengan Harga Terjangkau, dari Xiaomi Redmi 6 hingga Asus Zenfone Max Pro

Mahasiswa Asal Parepare Lulusan Terbaik di STIA Algazali Barru, Nilai IPK 3,90

Sekretaris Dinkes Bulukumba, dr Wahyuni menyebutkan, pihaknya telah mengeluarkan Surat Edaran Bupati tentang Pelaksanaan Donor Darah Sukarela Berkala, ke setiap OPD di Kabupaten Bulukumba.

“Kita berharap para pegawai ikut berpartisipasi dan memberi contoh dalam gerakan donor darah," jelas dr Wahyuni, Rabu (17/72019).

"Dalam surat edaran Bupati ini, ada jadwal setiap OPD melakukan donor darah di kantornya masing-masing,” lanjutnya.

Sementara Bupati AM Sukri Sappewali mengajak semua pihak untuk menjadikan donor darah sebagai rangkaian kegiatan.

Olehnya, lanjut AM Sukri Sappewali, pihak terkait seperti Dinas Kesehatan, Rumah Sakit dan Palang Merah Indonesia (PMI), harus menyiapkan personil dan sarana-prasarana pendukung.

Hal tersebut agar kegiatan donor darah lebih mudah dilaksanakan dan terkoordinasi dengan baik.

“Selain untuk menyehatkan, donor darah harus menjadi gaya hidup masyarakat Kabupaten Bulukumba," kata AM Sukri Sappewali.

Basarnas Makassar Latihan Gabungan Kecelakaan Kapal, Ini Tujuannya

Ketua Fans Sipamandaq Polman Yakin PSM Menang Lawan Persebaya

10 Smartphone RAM 4 GB dengan Harga Terjangkau, dari Xiaomi Redmi 6 hingga Asus Zenfone Max Pro

Mahasiswa Asal Parepare Lulusan Terbaik di STIA Algazali Barru, Nilai IPK 3,90

"Gaya hidup untuk saling menolong, saling membantu atas nama kemanusiaan,” lanjutnya.

Hal itu disampaikan saat membuka acara pertemuan dalam rangka membangun Komitmen OPD dalam Memastikan Ketersediaan Darah, di Ruang Pola Kantor Bupati.

Pada kegiatan tersebut, Bupati bersama pejabat Pemkab Bulukumba menandatangani komitmen bersama.

MoU untuk mendukung penurunan jumlah kematian ibu dan bayi lahir di Kabupaten Bulukumba.

Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved