TRIBUNWIKI: The Lion King Dijadwalkan Tayang 19 Juli 2019, Ini Trailer dan Sinopsisnya

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR- The Lion King akan segera dirilis pada 17 Juli 2019 mendatang di Indonesia.

Film tersebut telah banyak dinanti para pecinta cineas.

Namun ada sebuah fakta yang mencengangkang dalam film garapan Disney yang melegenda.

'The Lion King' akhirnya rilis perdana di China Jumat (12/7/2019), dan catatkan keuntungan capai 14,5 juta dolar.

Seperti dilansir dari Hollywood Reporter melalui Tribun Style pada Sabtu 13 Juli 2019, film terbaru Disney 'The Lion King' yang disutradarai Jon Favreau mengawali penayangannya di China dengan gemilang.

'The Lion King' ditayangkan di China, sepekan lebih awal dari debutnya di Amerika Utara dan sebagian besar pasar internasional utama lainnya.

Seperti diketahui penonton film di China pun menyambut hangat film 'The Lion King'.

Terlihat dari skor yang mereka berikan yakni 9/10 pada platform pembelian tiket terkemuka Maoyan.

Dan penilaian 9/10 pada layanan tiket Alibaba Taopiaopiao, dan skor 7,6/10 di Douban.

Perlu jadi catatan Douban merupakan situs ulasan film yang berpengaruh di China.

Skor tersebut kurang lebih sama dengan yang diberikan untuk film Disney sebelumnya yang cukup disambut dengan baik yaitu 'Aladdin'.

Namun, perbedaan terlihat di segi penghasilan film, jika 'The Lion King' mampu raih keuntungan mencapai 14,5 juta sedangkan 'Aladdin' mengahaslkan 19 juta dolar di akhir pekan pembukaan.

Hingga kini film Disney 'Aladdin' berhasil meraup keuntungan sebesar 53 juta dolar.

Sejauh ini 'The Lion King' berada di depan 'Jungle Book' dan 'Beauty and the Beast'.

Dimana 'Jungle Book' mampu menghasilkan 11,6 juta dolar, dan 'Beauty and the Beast' mampu hasilkan 12,4 juta dolar.

Hasil itu merupakan catatan penghasilan hanya pada hari pembukaan beberapa film Disney.

Situs ulasan film terkemuka di China Maoyan ungkapkan, bahwa film 'The Lion King' akan mencatat pendapatan 59 juta dolar Amerika Serikat.

Maoyan juga memprediksi hasil tersebut dapat diraih 'The Lion King' selama akhir pekan pembukaan.

Dengan kata lain, Maoyan memperkiraan total keuntungan film 'The Lion King' bakal mencapai 170 juta dolar.

Total jumlah perolehan itu dinggap sebagai kemajuan bagi Disney dalam menggarap film live actionya.

Mengingat eksposer 'The Lion King' yang terbatas di China jika dibandingkan sebagaian besar negara lain di dunia.

Diprediksi, film 'The Lion King' juga bakal sukses besar di Indonesia.

Di Indonesia sendiri film 'The Lion King' bakal rilis

Sinopsis

Dilansir dari wikipedia, di Tanah Pride Afrika, kebanggaan singa menguasai kerajaan hewan dari Pride Rock.

Putra yang baru lahir dari Raja Mufasa dan Ratu Sarabi, Simba, disajikan kepada hewan-hewan pengumpul oleh Rafiki mandrill, dukun dan penasihat kerajaan.

Mufasa menunjukkan kepada Simba Tanah Pride dan menjelaskan kepadanya tanggung jawab kerajaan dan "lingkaran kehidupan", yang menghubungkan semua makhluk hidup.

Adik laki-laki Mufasa, Scar, mengingini takhta dan plot untuk melenyapkan Mufasa dan Simba, sehingga ia bisa menjadi raja.

Dia menipu Simba dan sahabatnya Nala (kepada siapa Simba bertunangan) untuk menjelajahi kuburan gajah terlarang, di mana mereka diserang oleh Shenzi, Kamari, dan Azizi, tiga hyena tutul yang bersekutu dengan Scar.

Mufasa diberitahu tentang kejadian itu oleh Majordomo, Rangkong Zazu, dan menyelamatkan anak-anaknya.

Meskipun kesal dengan Simba, Mufasa memaafkannya dan menjelaskan bahwa raja-raja besar di masa lalu mengawasi mereka dari langit malam, dari mana ia suatu hari nanti akan mengawasi Simba.

Bekas luka membuat jebakan bagi saudara lelakinya dan keponakannya, memikat Simba ke dalam ngarai dan membuat para hyena mengendarai kawanan rusa kutub besar menjadi penyerbuan yang akan menginjak-injaknya.

Dia memberi tahu Mufasa tentang bahaya Simba, mengetahui bahwa raja akan bergegas menyelamatkan putranya.

Mufasa menyelamatkan Simba tetapi akhirnya menggantung dengan susah payah dari tepi ngarai.

Scar menolak untuk membantu Mufasa, malah mendorongnya dengan cakarnya mengirimnya jatuh ke kematiannya.

Dia kemudian meyakinkan Simba bahwa tragedi itu adalah kesalahan Simba sendiri dan menasihatinya untuk meninggalkan kerajaan dan tidak pernah kembali.

Dia memerintahkan hyena untuk membunuh anaknya, tetapi Simba lolos.

Scar mengatakan dengan bangga bahwa Mufasa dan Simba terbunuh dalam penyerbuan dan melangkah maju sebagai raja baru, memungkinkan tiga antek hyena dan sisa paket besar mereka untuk tinggal di Tanah Pride.

Simba runtuh di padang pasir dan diselamatkan oleh Timon dan Pumbaa, seorang meerkat dan babi hutan, yang merupakan sesama orang buangan.

Simba tumbuh di hutan bersama dua teman barunya, menjalani kehidupan yang bebas di bawah moto "hakuna matata" ("jangan khawatir" dalam bahasa Swahili).

Sekarang seorang dewasa muda, Simba menyelamatkan Timon dan Pumbaa dari singa betina yang lapar, yang ternyata adalah Nala.

Produksi

Pada 28 September 2016, Walt Disney Pictures mengkonfirmasi bahwa Jon Favreau akan mengarahkan pembuatan ulang film animasi 1994 The Lion King, yang akan menampilkan lagu-lagu dari film 1994, mengikuti serangkaian keberhasilan box office baru-baru ini di live Disney lainnya.

Film-action remake seperti Maleficent, Cinderella, The Jungle Book dan Beauty and the Beav, dengan tiga yang terakhir juga mendapatkan pujian kritis.

Pada 13 Oktober 2016, dilaporkan bahwa Disney telah merekrut Jeff Nathanson untuk menulis skenario untuk pembuatan ulang, dengan cerita yang ditulis oleh Brenda Chapman, yang merupakan kepala cerita film asli.

Pada bulan November, berbicara dengan ComingSoon.net, Favreau mengatakan teknologi sinematografi virtual yang ia gunakan dalam The Jungle Book akan digunakan untuk tingkat yang lebih besar di The Lion King.

Meskipun media melaporkan The Lion King sebagai film live-action, sebenarnya menggunakan animasi yang dihasilkan komputer fotorealistik.

Disney juga tidak menggambarkannya sebagai aksi langsung, hanya menyatakan itu akan mengikuti pendekatan "secara teknologi inovatif" dari The Jungle Book.

Sementara film bertindak sebagai remake dari film animasi 1994, Favreau terinspirasi oleh adaptasi Broadway film untuk aspek-aspek tertentu dari plot pembuatan ulang, terutama peran Nala dan Sarabi. [

Favreau juga bertujuan untuk mengembangkan pandangannya sendiri pada kisah film aslinya dengan apa yang dia katakan adalah "tontonan film dokumenter satwa liar BBC".

Ini berfungsi sebagai kredit terakhir untuk editor film Mark Livolsi, yang meninggal pada September 2018.

Film ini didedikasikan untuknya.

Respon kritis

Pada situs agregator ulasan Rotten Tomatoes, film ini memiliki peringkat persetujuan 60% berdasarkan 120 ulasan, dan peringkat rata-rata 6,48 / 10.

Konsensus kritis situs web itu berbunyi, "Meskipun bisa bangga dengan pencapaian visualnya, The Lion King ini disusun ulang dengan angka yang menceritakan kembali yang tidak memiliki energi dan hati yang membuat yang asli begitu dicintai - meskipun bagi beberapa penggemar yang mungkin cukup. . "

Metacritic memberi film tersebut nilai rata-rata tertimbang 57 dari 100 berdasarkan 38 kritikus, yang menunjukkan" tinjauan campuran atau rata-rata ".

Kenneth Turan di Los Angeles Times menyebut film itu "hiburan yang dipoles dan memuaskan."

Scott Mendelson di Forbes mengutuk film itu sebagai "kekecewaan yang menghancurkan": "Di hampir setiap kesempatan, pengulangan ini memotong melodrama sendiri dengan meremehkan emosinya sendiri."

David Ehrlich dari IndieWire merekam film itu, menulis, "Unfolding seperti deepfake terpanjang dan paling meyakinkan di dunia, remake fotorealistik Jon Favreau (hampir) dari The Lion King dimaksudkan untuk mewakili langkah berikutnya dalam lingkaran kehidupan Disney.

Tentang film The Lion King:

Judul: The Lion King 2019

Trailer:

Sutradara: Jon Favreau

Produksi: Jon Favreau

Jeffrey Silver

Karen Gilchrist

Skenario: Jeff Nathanson

Berdasarkan:

1. Disney's The Lion King oleh Irene Mecchi
2. Jonathan Roberts
3. Linda Woolverton

Pemeran:

1. Donald Glover
2. Seth Rogen
3. Chiwetel Ejiofor
4. Alfre Woodard
5. Billy Eichner
6. John Kani
7. John Oliver
8. Beyonce Knowles-Carter
9. James Earl Jones

Editor Musik: Hans Zimmer

Sinematografi: Caleb Deschanel

Editor:

Mark Livolsi

Adam Gerstel

Produksi perusahaan:

Walt Disney

Fairview Entertainment

Didistribusikan oleh Walt Disney Studios

Tanggal rilis:

9 Juli 2019 (Hollywood)

19 Juli 2019 (Amerika Serikat)

Durasi: 118 menit

Negara: Amerika Serikat

Bahasa: Inggris

Anggaran $ 250 juta

Sumber berita: https://style.tribunnews.com/2019/07/13/film-live-action-the-lion-king-raup-untung-capai-145-juta-dolar-lebih-besar-dari-jungle-book?page=all