Leg 2 Hadapi Madura United, PSM Tanpa Pluim, Apa Bisa Main di Liga 1? Stadion Mattoanging Diperbaiki

Leg 2 Hadapi Madura United, PSM Tanpa Pluim, Apa Bisa Main di Liga 1? Stadion Mattoanging Diperbaiki

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Sebanyak 20 pemain dibawa Pelatih PSM Makassar Darije Kalezic ke Surabaya, Selasa (2/7/2019).

Ke-20 pemain itu dipersiapkan untuk kembali menghadapi Madura United (MU) dua kali di Stadion Gelora Ratu Pamelingan, Madura.

Baca: Pertemuan 2 Madura United vs PSM, Dejan Isyaratkan Rotasi, Demi Poin Darije Kalezic Lakukan Hal Ini

Baca: D.O EXO Berangkat Wajib Militer, Disambut Aneka Postingan Member EXO Lainnya, Begini Komentar Mereka

PSM menantang tuan rumah Madura United pada pekan ke-6 Liga 1 pada 4 Juli 2019 dan leg kedua Piala Indonesia, 7 Juli 2019.

"Kita berangkat besok (hari ini) dan kita bawa 20 pemain," singkat Darije saat ditemui di Stadion Mattoanging, Senin (1/7/2019) Petang.

Dari 20 pemain yang dibawa ke Madura, Wiljan Pluim tetap masuk dalam daftar skuad PSM Makassar.

Hanya saja kapten Laskar Pinisi ini harus absen di laga leg kedua Semifinal Piala Indonesia pada Minggu (7/7/2019).

Pasalnya ia telah mengantongi tiga kartu kuning. Terakhir kali ia diganjar kartu kuning di laga leg pertama kontra Madura.

Bagi Darije tak masalah, ia telah mempersiapkan pemain pengganti. "Yes," katanya singkat menyudahi wawancara usai latihan.

Baca: Fakhri Husaini Panggil 33 Pemain untuk Ikut TC Timnas U-19 untuk Piala AFF U-18, Tak Ada Pemain PSM

Baca: Berikut Ini 4 Alasan Penampilan Lionel Messi Masih Melempem di Copa America 2019! Tandem Jadi Soal

Darije tak main-main menyongsong dua laga selanjutnya lawan MU. Senin (1/7) sore pemain kembali latihan di stadion dibawah arahan langsung Darije.

Ini jadi bukti Darije serius hingga tak meliburkan pemain sehari setelah melawan MU pada leg pertama semifinal PI di Stadion Mattoanging, Minggu (30/6/2019) malam.

Padahal biasanya setelah menjalani pertandingan, pemain diliburkan keesokan hari guna memberi mereka kesempatan memulihkan diri.

Pada latihan kemarin sore tersebut, Darije bersama para asistennya memberikan porsi latihan berbeda antara pemain yang diturunkan sebagai starter dengan pemain non-starter di laga sebelumnya.

Baginya hal itu penting dilakukan untuk menjaga performa terutama kondisi fisik pemain. Hanya saja ada beberapa pemain yang menurutnya mendapat memar pasca laga.

"Setelah pertandingan semua fit dari enam kartu kuning (Madura) yang mereka hasilkan disitu beberapa pemainnya kita ada memar akibat benturan tapi tidak ada masalah untuk pertandingan berikutnya," ucapnya.

"Pemain yang pemain kemarin mereka mendapat recovery. Kemudian yang tidak main mereka mendapat latihan latihan intensitas tinggi dan besok hari," ia menambahkan.

Semua Pertandingan Prioritas

Manajemen PSM memastikan tak ada alasan untuk pilih-pilih atau memprioritaskan laga lawan Madura United (MU) di ajang Piala Indonesia atau Liga 1.

Seperti diketahui dua laga selanjtunya, PSM bakal menghadapi MU. Laga pertama yakni lanjutan pekan ke-6 Liga 1 Indonesia, Kamis (4/7), dan leg dua semifinal Piala Indonesia, Minggu (7/7).

CEO PSM, Munafri Arifuddin, meminta seluruh pemain tetap memprioritaskan kedua laga ini. Baginya baik Piala Indonesia maupun Liga 1 sama pentingnya.

Baca: Persebaya Siap Kalahkan Persib di Liga 1, Setelah Kalahkan Persela! Umuh Muchtar Pilih Bela Pelatih

Baca: Striker PSM Ini Pesaing Terdekat Striker Persebaya Amido Balde Jadi Top Skor Piala Indonesia 2018

"Harus sama-sama jalan semuanya prioritas karena keduanya sama-sama pentingnya. Dari dulu saya bilang setiap pertandingan harus dianggap final bagi PSM, kejuaraan Asia maupun lokal,” ujarnya.

“Mudah-mudahan pelatih mampu melihat dan membuat rotasi pemain karena pasti ini akan sangat menguras tenaga menguras pikiran," terangnya.

Terpisah pelatih PSM, Darije Kalezic, juga menegaskan bahwa Piala Indonesia dan Liga 1 sama pentingnya. Baginya yang terpenting bagaimana timnya bisa fokus pada laga terdekat.

"Saya tegaskan fokus Pertandingan selanjutnya dan setelah itu kita fokus laga selanjutnya lagi. Jadi sekarang saya cuma pikirkan cuman Pertandingan selanjutnya," terangnya.

Panel dan Kabel Stadion

Manajemen PT Persaudaraan Sepakbola Makassar (PT PSM) menepati janjinya untuk membenahi penerangan Stadion Mattoanging.

Meskipun hanya berstatus pihak penyewa namun demi memastikan Laskar Pinisi tetap bermain di Makassar maka langkah pembelian unit baru pun harus dilakukan.

Setelah menunggu pengiriman cukup lama dari pihak vendor dalam hal ini Philips, akhirnya komponen lampu 1.200 Lux pun tiba.

Baca: Bukannya Simpati, Tangisan Luis Suarez Usai Uruguay Kalah dari Peru, Justru Mendapat Hujatan Fans

Baca: 6 Fakta Kondisi Terkini Nadia Vega, Begini Kabarnya Setelah Dinikahi Bule dan Diboyong ke Singapura

Komponen itu berupa panel-panel, dan kabel untuk instalasi listrik sebanyak satu truk kontainer sudah terlihat di Stadion Mattoanging, Senin (1/7/2019) sore.

Penanggung Jawab Fasilitas Stadion Mattoanging, Yahya Siradjuddin mengatakan, kedatangan komponen penerangan tersebut dibagi menjadi dua tahap.

"Panel dan Kabel sudah tiba di Makassar mudah-mudahan Senin sore atau malam sudah standby di tiap tower lampu stadion," imbau Yahya.

Sementara untuk alat yang datang pada tahap kedua, terdiri dari lampu penerangan dan armature.

Menurut info dari vendor, alat tersebut sudah dilakukan pengepakan dan siap untuk dikirim di Makassar.

CEO PSM, Munafri Arifuddin, menjelaskan teknik pengerjaan yakni pengerjaan setiap tower. Terlihat panel-panel langsung ditempatkan di masing-masing tower.

"Jadi nanti dilihat bagaimana apakah akan dikerjakan satu-satu tower atau bagaimana tapi kita berharapnya pengerjaannya selesai tepat waktu," katanya.

PSM masih memiliki waktu untuk menggenjot pengerjaan agar tepat waktu. Sebab dalam beberapa Minggu kedepan PSM bakal melakoni laga away dengan dua laga. (ian)