Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Blak-Blakan Fairuz A Rafiq Sebut Galih Ginanjar Diperbudak Barbie Kumalasari, Berlutut & Cium Kaki

Blak-Blakan Fairuz A Rafiq Sebut Galih Ginanjar Diperbudak Barbie Kumalasari, Berlutut & Cium Kaki

Editor: Ilham Arsyam
Instagram
Fairuz A Rafiq Sebut Galih Ginanjar Diperbudak Barbie Kumalasari, 

Blak-Blakan Fairuz A Rafiq Sebut Galih Ginanjar Diperbudak Barbie Kumalasari, Berlutut & Cium Kaki 

TRIBUN-TIMUR.COM - Artis Fairuz A Rafiq sempat membocorkan alasan mantan suaminya, Galih Ginanjar mau menikah untuk kedua kalinya.

Di pernikahan keduanya, Galih Ginanjar menikah dengan Barbie Kumalasari.

Pernikahan Galih Ginanjar dan Barbie Kumalasari terlihat romantis dan glamor.

Galih Ginanjar juga bergitu setia menemani Barbie Kumalasari di setiap kegiatannya.

Namun, Fairuz berpendapat lain. Menurutnya, Galih Ginanjar menikahi Barbie Kumalasari hanya karena harta.

Hal tersebut dikatakan Fairuz di Instagram-nya.

Awalnya, Fairuzs membuat postingan gambar yang bertuliskan 'hukuman bagi pelaku zholim'.

Melalui keterangan fotonya, Fairuz membuat tulisan panjang soal kelakuan Galih Ginanjar.

Karena mengincar harta, kata Fairuz, Galih Ginanjar rela memuja-muja Barbie Kumalasari.

"Galih nikah sama kumala kan karena harta doang krn dia ga punya apa apa kerja aja kagak,

sembunyi di ketek kumala doang, makanya di baik baikin,

dipuja-puja blgnya kalo dia dpt yg lebih baik lah lebih kaya lahh lebih bersih dan wangilah bla bla bla

ya iyalah lu blg kaya gitu kalo ga gitu lu di tendang kumala kan jadi gelandangan kagak punya ape ape," tulis Fairuz A Rafiq.

Tak hanya itu, Fairuz menilai Galih Ginanjar sebenarnya hidup dalam tekanan karena kerap diatur oleh Barbie Kumalasari.

Meski terlihat glamor dan penuh kekayaan, kehidupan mantan suami Fairuz itu tak bahagia.

Baca: Sandiaga Uno Beri Isyarat Tak Mau Jadi Pembantu Jokowi, ini Jalan yang Dipilih 5 Tahun ke Depan

"Gue yakin tuh si galih pun hidupnya tertekan krn diatur sama kumala,

ya mungkin pikir dia dari pada hidup gelandangan kan ye.

kasian numpang idup doang pdhl ga bahagia kelihatan kokkk,

cuma dipekerjakan doang sama kumala," tulisnya.

Hidup Galih Ginanjar bak pekerja bagi Barbie Kumalasari.

Namun, ditampilkan seperti mesra dan penuh kebahagiaan.

"Kalo galih ga patuh ya diputusin kagak punya ape ape tuh cowok 
makanya hidup die kelihatan kan tertekan

tapi sok bahagia pake ngejelekin mantan krn lebih bahagia dari dia

gue yakin juga dia pamer kemesraan sama kumala cuma buat pamer faurus 
biar kelihatan lebih bahagia aja ngedapetin yg lebih baik

padahal aslinya dia diperbudak kumala kelihatannnn bangettt woyyy," tulis Fairuz A Rafiq.

Kumalasari labrak Galih Ginanjar
Kumalasari labrak Galih Ginanjar (Youtube)

Bisa saja perkataan Fairuz benar adanya namun mungkin Galih Ginanjar hanya pria yang sangat dimabuk asmara.

Hal tersebut terlihat dari caranya memperlakukan Barbie Kumalasari.

Dalam tayangan Hot Issue, Galih Ginanjar pernah berlutut di hadapan Barbie Kumalasari yang tengah duduk di kursi.

Galih Ginanjar meraih kaki Barbie Kumalasari dan melepaskan sepatunya.

Setelah itu, ia mencium kaki Barbie Kumalasari.

Fairuz dan Galih Ginanjar kerap terlibat perseteruan.

Galih Ginanjar menyebut Fairuz berbau ikan asin. Akibatnya, ia dilaporkan oleh mantan istri ke polisi.

Fairuz Tertekan

Artis Fairuz mengaku tertekan hingga menangis sesegukan setelah namanya menjadi pembicaraan.

Semua berawal dari ucapan mantan suaminya, Galih Ginanjar di kanal Youtube Rey Utami & Benua.

Dalam video tersebut, Galih Ginanjar menyebut mantan istrinya itu bau ikan asin.

Ucapan Galih Ginanjar tersebut menjadi panjang dan berimbas pada kehidupan Fairuz.

Dalam program acara Brownis, Fairuz mengaku ucapan Galih Ginanjar menyakiti hatinya.

Ia bersyukur orang-orang di sekelilingnya mendukungnya, bahkan beberapa netizen memihak pada Fairuz.

Fairuz dan suaminya, Sonny Septian memilih diam dan tidak membalas dengan sindiran.

Namun, berbeda dengan keluarga Fairuz.

Fairuz mengatakan keluarganya marah besar hingga memilih untuk melakukan tindakan tegas terhadap Galih Ginanjar.

Balasan Fairuz A Rafiq setelah disebut bau ikan asin oleh mantan suaminya Galih Ginanjar.
Balasan Fairuz A Rafiq setelah disebut bau ikan asin oleh mantan suaminya Galih Ginanjar. (Kolase Tribun Jabar (Instagram/fairuzarafiq dan Grid.ID))

Sebab, kelakuan Galih Ginanjar sudah merugikan Fairuz dan keluarganya.

Tangis Fairuz pecah ketika membahas kondisinya saat ini.

Ia mengatakan ayahnya sudah tiada dan hanya ada sang suami yang menemani.

Suaranya terbata-bata, Fairuz heran mengapa Galih Ginanjar masih terus mengusiknya.

Padahal ia dan Galih Ginanjar sudah lama bercerai dan sudah membangun keluarga masing-masing.

"Sejujurnya aku sudah terlalu tertekan gitu. Dengan semua perbuatan dia bertahun-tahun, hidup aku selalu diusik padahal aku enggak pernah ganggu dia. Aku enggak tahu dia bisa sejahat itu sama aku," kata Fairuz yang menahan isakan.

Perbuatan Galih Ginanjar sudah membuat kelarga Fairuz tak tenang.

Ibunda Fairuz yang sudah tak muda lagi itu khawatir terhadap anaknya.

Melihat tangis sang istri tak terbendung, Sonny Septian merangkul Fairuz.

Ia membelai bahu untuk menenangkan sang istri.

Tangan Sonny Septian mengusap air mata yang menetes di pipi Fairuz.

Fairuz tak ingin balas menjelekkan Galih Ginanjar karena ia tak ingin anaknya, King Faaz tersakiti.

King Faaz adalah anak Fairuz dari pernikahannya dengan Galih Ginanjar.

Baca: Dilapor Polisi, Galih Ginanjar & Rey Utami Terancam Enam Tahun Penjara Soal Fairuz Ikan Asin

"Aku tidak mau seperti dia," ucap Fairuz.

Artikel ini telah tayang di tribunjabar.id dengan judul Fairuz Sebut Eks Suami Nikah Lagi karena Harta, Galih Ginanjar Pernah Berlutut Cium Kaki Kumalasari, https://jabar.tribunnews.com/2019/07/01/fairuz-sebut-eks-suami-nikah-lagi-karena-harta-galih-ginanjar-pernah-berlutut-cium-kaki-kumalasari?page=all.
Penulis: Fidya Alifa Puspafirdausi
Editor: Kisdiantoro

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved